Memiliki perut buncit yang berlebih terkadang bisa memicu kurangnya rasa percaya diri. Selain itu, perut buncit juga bisa menjadi pertanda tubuh yang tidak sehat karena perut buncit tidak hanya terjadi pada individu dengan tubuh gemuk, namun juga Anda yang terbilang kurus.
Perut buncit sendiri sebenarnya bisa dipicu oleh faktor genetik, emosional, hingga tidur. Meski demikian, mayoritas pemicu perut buncit adalah makanan. Berikut ini adalah daftar makanan dan minuman penyebab perut buncit yang perlu Anda waspadai:
1. Jus Kemasan
Mungkin Anda akan tertegun melihat minuman ini muncul dalam daftar. Minuman ini kaya akan vitamin dan terbuat dari bahan-bahan alami, lantas apa yang salah? Rata-rata jus kemasan mengandung 36 gram gula. Terlebih, minuman ini mengandung fruktosa, salah satu jenis gula yang berperan dalam berkembangnya jaringan dalam perut. Sebisa mungkin, periksa kemasan dan pilihlah jus yang benar-benar terbuat dari bahan alami. Akan lebih baik lagi bila Anda membuatnya sendiri tanpa penambahan gula.
Baca juga: Mengenal Metode Diet Defisit Kalori dan Seberapa Aman & Efektifkah Jika Dijalankan?
2. Sereal
Meski tidak berlaku bagi semua sereal, namun ini juga penting untuk diperhatikan lantaran banyak merk sereal yang melabeli diri dengan kata-kata seperti terbuat dari biji-bijian atau gandum utuh. Padahal, dengan segala proses rumit di pabrik, jarang sekali ada sereal yang mengandung gandum utuh. Banyak sereal juga mengandung gula. Dengan porsi yang kecil dan kandungan gizi yang sedikit, sereal sulit mengenyangkan, sehingga butuh porsi besar untuk mengenyangkan perut.
3. Cokelat
Cokelat batangan dengan campuran susu mengandung gula berlebih yang membuatnya tinggi akan kalori. Sebuah studi di American Journal of Clinical Nutrition membuktikan bahwa cokelat batangan merupakan salah satu makanan yang memiliki andil besar dalam kenaikan berat badan. Namun, tidak semua cokelat buruk untuk tubuh, cokelat hitam sangat bermanfaat bagi kesehatan dan diklaim mampu menurunkan risiko penyakit jantung.
4. Roti Putih
Opsi yang lebih sehat adalah roti rye, roti gandum dan jenis roti yang terbuat dari bahan-bahan utuh tanpa banyak pemrosesan layaknya roti tawar putih. Roti ini telah melalui banyak proses, makanan yang terlalu banyak proses pengolahan tidak menyehatkan dan dapat menyebabkan bertambahnya timbunan lemak.
5. Gorengan
Kerenyahan dari hidangan ini menimbulkan sensasi kenikmatan tersendiri. Beberapa gorengan yang lumrah ditemukan adalah tempe, tahu, ubi dan juga pisang. Sebenarnya makanan tersebut merupakan makanan yang bergizi. Namun makanan yang melalui proses penggorengan lama membuatnya tinggi akan lemak, garam dan juga kalori. Ketiganya merupakan kontributor terbesar terhadap perut buncit dan mampu meningkatkan obesitas.
6. Soda
Baik itu soda ataupun diet soda sama-sama menjadi penyebab lingkar pinggang lebar karena kandungan gula di dalamnya, selain itu penelitian dari American Journal of Clinical Nutrition yang membuktikan bahwa soda diet lebih berpotensi meningkatkan obesitas karena ‘kedok’ diet mampu memperdaya orang-orang yang berpikir hal tersebut akan aman dikonsumsi sehingga mereka justru mengonsumsinya lebih banyak.
7. Keripik Kentang
Sama halnya seperti sereal, keripik kentang ini memiliki porsi yang kecil dengan kalori tinggi dan tidak mengenyangkan. Hal ini akan memicu konsumsi dalam jumlah besar. Para peneliti dari Harvard menganggap keripik kentang sebagai musuh terbesar bagi yang tidak ingin memiliki perut buncit.
Baca juga: Inilah Sumber Karbohidrat Sehat untuk Program Diet
8. Es Krim
Selain tinggi gula, es krim tinggi akan karbohidrat olahan. Menurut pakar diet Edward Clark, es krim dapat menyebabkan penumpukan lemak di perut.
9. Sup Kalengan
Sup kemasan kaleng tinggi akan sodium, bila mengonsumsinya secara berlebihan, akan berakibat terganggunya respons kenyang dari tubuh dan perut kembung. Sebisa mungkin, masaklah sup sendiri dengan bahan-bahan alami.
10. Piza
Topping sayuran tidak membuat piza menjadi sehat dan baik dikonsumsi secara berkala. Lemak trans dapat ditemukan di beberapa merek adonan piza karena Minyak terhidrogenasi parsial yang digunakan di piza membuat kudapan ini tinggi akan lemak trans yang dapat membahayakan bagi kesehatan, selain itu, menurut para ahli, piza juga tinggi akan lemak jenuh yang lebih sering dicadangkan sebagai lemak perut.
11. Aneka Kue & Low Fat Pastries
Aneka kue ataupun pastry, termasuk juga varian low fat merupakan makanan yang sulit dicerna. Meski dilabeli dengan low fat, biasanya makanan ini terbuat dari tepung olahan, cenderung tinggi gula, dan juga tinggi natrium yang meningkatkan peluang mengembangnya perut.
12. Rib Eye Steak
Selain tinggi lemak dari dagingnya, proses memasak dan juga saus yang ditambahkan menyumbangkan semakin banyak kalori penyebab perut buncit.
Demikian daftar makanan yang kerap kali dikaitkan dengan membesarnya lingkar pinggang dan kenaikan indeks massa tubuh. Namun perlu diingat bahwa Anda tidak perlu berhenti mengonsumsi segala makanan yang telah disebutkan tadi demi mendapatkan tubuh yang sehat dan ideal. Moderasi adalah kuncinya. Anda hanya perlu mengurangi jumlah sewajarnya dan frekuensi konsumsi makanan yang tidak sering, selain itu jangan lupa untuk mengimbangi dengan pola makan sehat dan juga olahraga.
Baca juga:
Bagaimana Tips Jennifer Aniston Punya Tubuh Selalu Sehat, Berbentuk, dan Kuat?
Enak dan Menyegarkan! Ini Manfaat Green Juice untuk Kesehatan
(Penulis : Jeslin L Tang, Foto : Courtesy of Instagram @julesfood, @betsylife, @maurizio, @pizzabirravino, @skyemcalpine, 123.rf/ ritablue, benjamas11, aam460, baibaz, subbotina, airdone, oocoskun)
- Tag:
- Makanan
- Perut Buncit
- Diet