Christina Ong, pengusaha visioner asal Singapura, memulai perjalanannya di dunia perhotelan dengan pendekatan unik. Saat membuka hotel pertamanya, The Halkin di London pada 1993, ia tak hanya menghadirkan layanan eksklusif, tapi juga menawarkan kuliner berkelas yang terinspirasi dari petualangan dan kecintaannya pada dunia mode. Dua tahun kemudian, restoran di The Halkin yang dipimpin oleh Chef Stefano Cavallini menjadi restoran Italia pertama di luar negeri yang meraih bintang Michelin pencapaian awal yang menandai filosofi rasa Como.
BACA JUGA: 20 Fakta Seputar Michelin Star yang Harus Diketahui
Seiring berkembangnya Como Hotels and Resorts hingga mencakup 18 properti di berbagai penjuru dunia, dari lanskap Burgundy hingga pegunungan Bhutan jaringan kulinernya pun turut meluas. Dari bistrot Prancis yang elegan hingga osteria khas Tuscany yang bersahaja, semua restoran di bawah naungan Como menyuarakan satu pendekatan yang sama: kualitas dan ketulusan dalam setiap hidangan. Dalam satu dekade terakhir, Como juga menjalin delapan kolaborasi kuliner di Singapura dengan nama-nama besar seperti Jean-Georges Vongerichten, Massimo Bottura, master tempura Masaru Seki, hingga Malcolm Lee, chef berbintang Michelin yang mempopulerkan cita rasa Peranakan.
Dari rangkaian kolaborasi tersebut lahirlah pendekatan kuliner khas Como yang kini dituangkan dalam sebuah buku masak perdana bertajuk Como Simple. Ditulis dengan sentuhan pribadi, buku ini dibuka oleh pengantar dari Christina Ong dan menyajikan koleksi resep favoritnya. Resep-resep ini disederhanakan khusus untuk dapur rumahan oleh Daniel Moran (VP Kuliner Como) dan Amanda Gale (Direktur Kuliner), keduanya dididik langsung oleh maestro kuliner Neil Perry di Rockpool, Sydney. Dengan sentuhan visual dari fotografer Lisa Linder, buku ini tampil menggugah baik secara rasa maupun estetika.
Como Simple adalah perayaan cita rasa global dalam balutan gaya hidup elegan. Mulai dari salad segar, sup, hidangan utama berbahan daging dan ikan, menu keluarga, hingga makanan favorit anak-anak semuanya pernah disajikan di Como Hotels and Resorts. Di dalamnya, Anda akan menemukan kari India Selatan dari Como Maalifushi di Maladewa, pasta buatan tangan khas Tuscany, nasi goreng Bali, hingga lobster biryani dan burger legendaris Como. Ada juga sajian ringan nan lezat seperti sup kepiting dan bakso babi khas Chef Malcolm Lee, serta hidangan jalanan Bangkok dan resep klasik dari kerajaan Thailand yang nyaris terlupakan. Keseluruhan koleksi ini mencerminkan semangat penjelajah dunia: ingin tahu, terbuka, dan menghargai keragaman budaya serta kekayaan alam.
“Bagi saya, memasak bukan hanya tentang rasa, tapi juga kenangan,” ujar Christina Ong.
“Saya belajar dari nenek saya bahwa bahan segar dan ketulusan dalam memasak mampu menciptakan sesuatu yang lebih dari sekadar makanan ia menciptakan koneksi.”
Hal yang senada diungkapkan Daniel Moran, “Resep dalam Como Simple menghidupkan rasa hangat yang tak hanya dirasakan di lidah, tapi juga di hati seperti saat kita berkumpul bersama orang-orang tercinta.”
Untuk menyambut peluncuran Como Simple di Indonesia, Como Group menggandeng Modena Culinaria platform kuliner dari Modena Group yang menyajikan berbagai pengalaman gastronomi eksklusif. Kolaborasi ini menghadirkan kelas memasak, sesi makan malam istimewa, hingga kreasi langsung dari para koki berbakat Modena. Mereka bergabung bersama Daniel Moran dan Koki Bintang Michelin Giovanni Luca Di Pirro dari La Torre, Como Castello Del Nero, untuk menyajikan hidangan istimewa dari buku ini. Kerja sama ini tak hanya memperkaya lanskap kuliner Indonesia, tetapi juga memberikan inspirasi segar bagi para pencinta dan profesional kuliner di tanah air.
BACA JUGA:
Modena dan Masshiro&Co. Angkat Pemberdayaan Perempuan Lewat Thoughtful Living
Manjakan Lidah Anda dengan Pengalaman Kuliner Spektakuler di Restoran Berbintang Michelin
