Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

HIIT Low Impact: Latihan Intensitas Tinggi Tanpa Beban pada Sendi

HIIT low impact memberi manfaat kebugaran intens tanpa risiko cedera pada sendi, cocok untuk semua level.

HIIT Low Impact: Latihan Intensitas Tinggi Tanpa Beban pada Sendi
Courtesy of Freepik

HIIT (High-Intensity Interval Training) adalah jenis latihan yang mengombinasikan periode intensitas tinggi dengan jeda aktif atau istirahat. Biasanya, HIIT identik dengan gerakan cepat dan keras yang memberi tantangan besar pada tubuh. Namun, tahukah Anda bahwa kini ada variasi HIIT yang lebih ramah untuk tubuh, yaitu HIIT Low Impact? Latihan ini memungkinkan Anda untuk mendapatkan manfaat yang sama dari HIIT tanpa memberikan beban berlebih pada sendi, sangat cocok untuk mereka yang memiliki masalah sendi atau baru memulai latihan fisik.

BACA JUGA: Sederet Manfaat Olah Tubuh untuk Kecantikan dan Kesehatan Kulit Anda

Salah satu keunggulan utama dari HIIT low impact adalah kemampuannya untuk membakar kalori secara efisien dalam waktu singkat. Berbeda dengan latihan biasa yang bisa memakan waktu lama, HIIT low impact memungkinkan Anda untuk meraih hasil maksimal dengan durasi yang lebih singkat, bahkan hanya dalam 20 hingga 30 menit. Dengan interval latihan yang cepat dan intens, tubuh akan tetap bekerja keras membakar lemak dan meningkatkan metabolisme sepanjang hari, meskipun tanpa dampak keras pada tubuh.

Berbagai gerakan dalam HIIT low impact tetap berfokus pada peningkatan kekuatan, daya tahan, dan kebugaran kardiovaskular, tetapi tanpa melibatkan lompatan atau dampak keras. Misalnya, Anda bisa mengganti lompatan dengan gerakan berjalan cepat, squat tanpa melompat, atau gerakan plank statis. Ini memastikan bahwa latihan tetap menantang, tetapi tidak membebani tubuh dan sendi. HIIT low impact menjadi alternatif ideal bagi mereka yang ingin menghindari cedera atau mengalami pemulihan setelah cedera.

Selain aman untuk sendi, HIIT low impact juga sangat fleksibel dan bisa dilakukan di rumah atau di tempat kebugaran. Tidak perlu alat berat, cukup matras dan ruang yang cukup untuk bergerak. Anda bisa menyesuaikan intensitasnya sesuai dengan tingkat kebugaran Anda, sehingga latihan ini bisa dilakukan oleh siapa saja, mulai dari pemula hingga yang sudah berpengalaman. Bahkan bagi mereka yang lebih tua atau yang baru saja pulih dari cedera, HIIT low impact bisa menjadi pilihan latihan yang sempurna.

Dengan keuntungan-keuntungan tersebut, tidak mengherankan jika HIIT low impact semakin populer di kalangan para penggemar fitness. Olahraga ini tidak hanya membantu meningkatkan kebugaran tubuh secara keseluruhan, tetapi juga memberikan kesempatan untuk berlatih dengan cara yang lebih aman dan efektif. Jadi, jika Anda mencari latihan yang mengombinasikan intensitas tinggi dengan risiko cedera minimal, HIIT low impact adalah pilihan tepat yang bisa dicoba kapan saja.

BACA JUGA: 

Miliki Perut Rata dengan 8 Gerakan Olahraga untuk Mengecilkan Perut Ini!

Sedang Populer, Ketahui Kelebihan dan Kekurangan Olahraga Pilates