Ini adalah berita yang kita semua telah tunggu-tunggu: Jennifer Lopez akhirnya membuka tentang pernikahan akhir pekannya dengan Ben Affleck di Georgia.
Baca juga: Ternyata Begini Cara Ben Affleck Melamar Jennifer Lopez untuk yang Kedua Kalinya
"Ini terasa seperti surga. Di sini. Kita ada di dalamnya sekarang," penyanyi itu membuka dalam tayangan terbaru di On the JLo. Ia menjelaskan bagaimana kalimat itu ditulis Ben untuk film yang disutradarainya, Live by Night, dan kalimat itu juga yang ia ucapkan ulang di malam resepsi pernikahan mereka.
Di dalam unggahannya, aktris Marry Me itu mengatakan bahwa sebelum pernikahan mereka, yang berlangsung pada tanggal 19-21 Agustus, ia, Ben, teman-teman terdekat, dan tamunya terserang flu perut, dan cuaca setiap harinya sebelum akhir pekan, terus hujan dan panas, di Riceboro.
Itu semua "mempunyai potensi untuk membuat sesuatu yang tidak terduga dari pernikahan akhir pekan mereka," tutur Jennifer. Tetapi ia menambahkan,"Sebenarnya, saya tidak pernah ragu. Sepanjang minggu, saya merasakan sebuah kepastian dan ketenangan bahwa kami berada di tangan Tuhan."
Bintang itu juga berbagi percakapan intimnya bersama suaminya, beserta apa yang ia rasakan di setiap tahap di acara tiga hari mereka.
Saat waktu latihan malam malam, ia mengatakan bagaimana ia dan Ben telah merenungi jalan yang mereka harus lalui sebelum dapat bersama, setelah dua dekade sejak mereka seharusnya menikah.
"Ben dan saya tertawa di malam sebelum mereka menikah lagi di usia kami yang sekarang. Kami berdua pernah menikah sebelumnya dan kami bukanlah anak-anak lagi, tetapi entah bagaimana, sekarang sepertinya di usia yang sangat masuk akal," tulisnya. "Baru-baru ini saya membaca sesuatu yang ditulis oleh Rainer [Maria] Rilke di 'Letters to a Young Poet' tentang cinta. Ia berkata bahwa seseorang harus siap untuk cinta. 'Bagi manusia, untuk mencintai yang lain adalah tugas yang paling sulit. Itulah pekerjaan diatas semua kerjaan lainnya yang hanya sebuah persiapan.' Untuk mencintai seseorang yang mana Anda ingin menjadi yang lebih baik lagi untuknya, dan untuk membahagiakannya, karena memberi kebahagiaan dan cinta akan menjadi lebih menyenangkan daripada menerimanya, itulah cinta dewasa yang agung dan sejati."
Di hari pernikahan mereka, Jennifer mengatakan bahwa ia mengejutkan Ben dengan mengundang Marc Cohan untuk membawakan lagu "True Companion" saat ia berjalan di altar. Lagu itu, katanya, adalah lagu yang ia dan Ben telah putuskan sebagai "lagu cinta pernikahan yang sempurna, yang telah berada di rumah ini selama lebih dari 20 tahun yang lalu."
Marc juga menyanyikan "The Things We've Handed Down", selagi anak-anak Ben dan Jennifer berjalan ke altar. Penyanyi itu juga mengatakan bagaimana lagu itu menjadi sangat berarti karena Jennifer dan Ben "tidak hanya menikah satu sama lain; tetapi menyatukan anak-anak kami menjadi satu keluarga baru. Mereka adalah satu-satunya orang yang kami minta dukungan dalam pesta pernikahan kami. Dalam kehormatan dan kegembiraan kami, setiap anak melakukannya."
Jennifer menjelaskan lebih, "Ketika anak tertua kami menyelesaikan jalannya, Marc memulai lagu 'True Companion', sebuah lagu yang pertama kali kami dengarkan bersama, yang rasanya baru saja kemarin dan sudah dari dulu — dan tiba-tiba kehidupan datang, dengan semua keindahan dan kemisteriusan, sebuah perputaran lingkaran yang ilahi.
Saat Ben melihat Jennifer jalan mengarah kepadanya, Jennifer menulis, "Kemudian Ben memberitahu saya bahwa mendengar kunci lagunya dan melihat Marc Cohan mengejutkannya dan membuatnya membayangkan jalan yang keduanya harus lalui sebelum akhirnya, sudah tidak dapat dihindarkan lagi, menemukan satu sama lain. Dan ketika ia melihatku di puncak tangga saat itu, keduanya sangat masuk akal namun tetap sulit untuk dipercaya, seperti mimpi terbaik, dan semua yang Anda inginkan adalah untuk tidak pernah terbangun. Saya mungkin saja memiliki banyak pemikiran yang sama jika saya tidak terlalu fokus untuk tidak tersandung dalam gaun saya, tetapi ketika sudah cukup dekat untuk melihat wajahnya, semuanya terasa begitu indah. Beberapa luka lama disembuhkan di hari itu, dan beban masa lalu akhirnya terangkat dari pundak kami. Sebuah lingkaran penuh — dan jauh dari apa yang kami telah rencanakan. Lebih baik."
Ketika keduanya berkata "Saya bersedia," Mr.dan Mrs. Affleck menuju ke resepsi pernikahan mereka, dan Jennifer mengatakan bagaimana tidak ada yang dapat terasa lebih benar dari saat ini.
"Sebenarnya, cerita setiap orang berbeda dan kita semua memiliki jalan sendiri yang harus kita tempuh. Tidak ada dua orang yang sama," tulisnya. "Tetapi bagi kami, inilah waktu yang tepat. Tidak ada yang terasa lebih tepat bagi saya, dan saya tahu kami akhirnya 'menetap' dengan cara yang hanya bisa Anda lakukan ketika Anda telah memahami rasa kehilangan dan kegembiraan, dan sudah cukup diuji untuk tidak mengabaikan hal-hal yang penting dengan begitu saja, atau membiarkan hal konyol menghalangi Anda untuk merangkul satu sama lain di setiap momen berharga. Kita menemukan diri kita berada di tempat dan waktu yang telah lama kita inginkan: bersyukur atas semua yang telah ditunjukkan kehidupan kepada kita, bahkan dengan setiap cobaan dan kesengsaraannya. Malam itu benar-benar terasa seperti surga."
Sehari setelahnya, Lopez mengatakan bagaimana ia, Ben, keluarga, dan teman-teman mereka, berkumpul untuk makan siang di tepi danau di tanah milik aktor itu.
"Bertahun-tahun yang lalu, kami tidak tahu jalan ke depannya akan penuh dengan menavigasi begitu banyak labirin, dan melalui banyak kejutan, berkah, dan kesenangan. Semuanya memuncak pada saat ini, salah satu momen yang paling sempurna dalam hidup kami. Dan kami tidak pernah lebih bahagia dari saat ini. Saya tidak bisa lebih bahagia lagi. Saya berharap Anda semua dapat mendapatkan kebahagiaan yang sama… kebahagiaan yang diperoleh dengan susah payah, yang akan menjadi lebih manis dengan seiringnya perjalanan," tulisnya. "Kami mencintai kalian… selamanya… OnTheJlo 🤍."
Baca juga:
Jennifer Lopez dan Ben Affleck Terlihat Kembali di L.A. Setelah Bulan Madu di Italia
(Penulis: Rosa Sanchez; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih bahasa: Aimee Mihardja; Foto: Courtesy of BAZAAR US)