Kita terbiasa dengan akses hampir setiap hari ke keluarga kerajaan Inggris. Media di seluruh dunia, termasuk Bazaar, dengan antusias meliput setiap gerakan anggota keluarga kerajaan, mulai dari jamuan negara hingga acara amal, tur kerajaan internasional hingga kunjungan lokal. Banyak foto keluarga ini membanjiri lanskap digital kita, membuat sosok yang tidak terjangkau ini terasa lebih seperti benang yang melekat pada kain kehidupan sehari-hari. Inilah yang membuat hilangnya Putri Wales secara tiba-tiba dari pandangan publik—karena diagnosis kanker, seperti yang akhirnya diketahui dunia pada 22 Maret—terasa begitu mengejutkan.
BACA JUGA: Simak Aksi Lucu Putri Charlotte Mengoreksi Pangeran George di Balkon Istana
Setelah penampilan publik terakhirnya pada 25 Desember—bergabung dengan Raja Charles III, suaminya Pangeran William, dan ketiga anak mereka untuk jalan tahunan ke Gereja Sandringham untuk kebaktian pagi Natal—Putri Kate tampak menghilang. Sebelum itu, ia telah menghadiri beberapa acara setiap minggunya, termasuk menyambut pejabat asing di Istana Buckingham, menjadi tuan rumah acara nyanyian karol liburan tahunan di Westminster Abbey, dan berjalan di karpet merah untuk acara terkenal Royal Variety Show. Kemudian, hening.
Pada 17 Januari, Istana Kensington membagikan pembaruan yang tidak biasa mengenai kesehatan sang putri, mengungkapkan bahwa ia telah dirawat di rumah sakit untuk menjalani operasi perut. Meskipun istana tidak pernah menjelaskan secara spesifik untuk apa operasi tersebut, mereka mencatat bahwa masa pemulihannya berarti kita kemungkinan tidak akan melihat Kate lagi hingga setelah Paskah, yang tahun ini jatuh pada 31 Maret.
Tak mengherankan, spekulasi publik mengenai keberadaannya meningkat dalam beberapa minggu berikutnya, dengan media sosial yang terus menghasilkan teori konspirasi baru untuk menjelaskan ketidakhadirannya hampir setiap hari. Bahkan potret resmi yang dirilis oleh Istana Kensington gagal meredakan kontroversi—dan malah semakin memicu mesin rumor.
Namun, Kate tampaknya sudah menduga reaksi tersebut. "Putri Wales menghargai minat yang akan dihasilkan oleh pernyataan ini," bunyi pernyataan awal dari istana. "Dia berharap publik akan memahami keinginannya untuk menjaga sebanyak mungkin normalitas bagi anak-anaknya; dan keinginannya agar informasi medis pribadinya tetap pribadi."
Lebih dari dua bulan kemudian, Istana Kensington akhirnya merilis pernyataan video dari Kate. Dalam video tersebut, dia menjelaskan bahwa dia menjalani kemoterapi pencegahan setelah dokter menemukan kanker selama operasi perutnya, dan meminta waktu, ruang, dan privasi bagi keluarganya untuk menghadapi krisis kesehatan ini.
Berikut ini, kami akan menguraikan semua informasi yang sah sejauh ini tentang situasi kesehatan Kate—dari pemulihannya hingga perkiraan kembalinya ke tugas publik—dan peristiwa yang mengelilingi operasi, ketidakhadirannya, dan pengumumannya. Pastikan untuk memantau ruang ini untuk pembaruan lebih lanjut.
Apa operasi yang dijalani Kate?
Pada 17 Januari, Istana Kensington mengumumkan bahwa Kate dirawat di rumah sakit untuk menjalani “operasi perut yang direncanakan,” namun tidak menyebutkan alasan spesifik untuk operasi tersebut.
“Operasi berjalan sukses, dan diperkirakan dia akan tetap di rumah sakit selama 10 hingga 14 hari, sebelum kembali ke rumah untuk melanjutkan pemulihannya,” bunyi pernyataan tersebut.
Pada saat itu, sumber-sumber mengatakan kepada Harper’s Bazaar bahwa kondisi tersebut tidak berhubungan dengan kanker.
Kapan Kate akan kembali ke tugas kerajaan?
Ketika berita tentang operasinya pertama kali muncul, istana mengatakan bahwa sang putri tidak diharapkan untuk kembali ke tugasnya hingga setelah Paskah, yang tahun ini jatuh pada 31 Maret. Namun, jadwal tersebut berubah pada 22 Maret, setelah Kate mengumumkan bahwa dia didiagnosis menderita kanker. Seorang sumber mengatakan kepada Harper’s Bazaar bahwa ia tidak lagi diharapkan untuk kembali bekerja pada atau segera setelah Paskah, melainkan: “Sang putri akan kembali ke tugas resminya ketika dia mendapat izin dari tim medisnya.”
Meskipun kita belum tahu kapan itu akan terjadi, istana telah merilis beberapa pembaruan tentang status kembali kerjanya sejak saat itu. Pada bulan Juni, Us Weekly menerbitkan pernyataan dari juru bicara istana yang mengatakan, “Kami telah sangat jelas bahwa [Kate] membutuhkan ruang dan privasi untuk pulih saat ini. Dia akan kembali bekerja ketika dia mendapat lampu hijau dari dokter.”
Sementara seorang sumber dari media tersebut mengklaim bahwa Kate “mungkin tidak akan pernah kembali ke peran yang dilihat orang sebelumnya,” seorang orang dalam kerajaan dari Bazaar mengklaim sebaliknya.
“Tidak ada informasi tentang ‘kembali’nya Kate karena fokus pada saat ini adalah 100% pada kesehatannya—untuk menyarankan bahwa dia tidak akan kembali ke perannya adalah tidak adil dan tidak benar,” kata sumber tersebut. “Percakapan semacam itu tidak sedang terjadi. Ketika waktunya tepat, ia akan melanjutkan pekerjaannya.”
Mengapa kita jarang melihat Kate sejak operasinya?
Hingga pernyataan videonya, istana tetap bungkam tentang perkembangan Kate setelah operasinya, merilis sangat sedikit pernyataan dan hampir tidak ada foto sang Putri, mungkin untuk menjaga privasinya.
Pada hari pengumuman operasinya, istana mengatakan bahwa Kate berharap "bahwa publik akan memahami keinginannya untuk menjaga sebanyak mungkin normalitas bagi anak-anaknya; dan keinginannya agar informasi medis pribadinya tetap pribadi. Oleh karena itu, Istana Kensington hanya akan memberikan pembaruan tentang perkembangan Yang Mulia jika ada informasi baru yang signifikan untuk dibagikan.”
Jadi, di mana kita melihat Kate?
Paparazzi menangkap foto publik pertama sang putri sejak Natal pada 4 Maret; mereka menunjukkan sang putri kerajaan mengenakan kacamata hitam, duduk di kursi penumpang mobil yang dikendarai oleh ibunya, Carole Middleton. Foto-foto tersebut dilaporkan diambil di dekat Kastil Windsor, tempat Kate menjalani pemulihan.
Kemudian, dalam perayaan Hari Ibu di Inggris pada 10 Maret, Istana Kensington merilis foto resmi pertama Kate sejak Natal—sebuah gambar dia bersama anak-anaknya. Potret tersebut segera menarik perhatian, karena banyak pengguna media sosial menunjukkan bahwa elemen-elemen tertentu tampaknya telah diedit. Kontroversi tersebut diperburuk ketika Associated Press, Agence France-Presse, Getty Images, dan Reuters menarik distribusi potret tersebut hanya beberapa jam setelah dirilis. “Setelah diperiksa lebih lanjut, tampaknya sumber tersebut telah memanipulasi gambar,” jelas sebuah pemberitahuan dari AP.
Mysterious. At least three international news agencies, including @Reuters, have pulled today’s Kensington Palace photo release from circulation. @AP have removed the photo from their wires, claiming it appears to have been “manipulated”. No comment from KP yet. https://t.co/tFku9tyquV pic.twitter.com/GMvV6NEzjn
— Omid Scobie (@scobie) March 10, 2024
Keesokan harinya, 11 Maret, Kate mengeluarkan permintaan maaf personal yang jarang terjadi atas kesalahan tersebut, mengakui telah mengedit foto tersebut. “Seperti banyak fotografer amatir, saya sesekali bereksperimen dengan pengeditan,” tulisnya dalam sebuah pernyataan yang diposting di X. “Saya ingin menyampaikan permintaan maaf atas kebingungan yang disebabkan oleh foto keluarga yang kami bagikan kemarin. Saya berharap semua orang yang merayakan memiliki Hari Ibu yang sangat bahagia.” Analisis selanjutnya dari metadata mengkonfirmasi bahwa file foto telah disimpan dua kali di Adobe Photoshop minggu sebelumnya.
Seorang sumber dari Istana Kensington mengatakan kepada Bazaar, "Ini adalah foto keluarga amatir yang diambil oleh Pangeran Wales. [William dan Kate] ingin menawarkan gambar informal keluarga bersama untuk Hari Ibu."
Sumber tersebut menambahkan bahwa Kate telah "melakukan penyesuaian kecil" pada gambar tersebut, dan bahwa keluarga secara keseluruhan telah menghabiskan liburan "bersama dan menikmati hari yang indah." Foto asli yang tidak diedit tidak akan dirilis.
Pada hari yang sama ketika istana menerbitkan permintaan maaf Kate, wartawan memotret sang putri mengendarai mobil bersama William saat meninggalkan Kastil Windsor. Ia difoto dengan kepala di profil, melihat ke luar jendela, sementara wajah William tertunduk.
Pada 17 Maret, The Sun melaporkan saksi mata yang mengatakan bahwa mereka melihat Kate dan William mengunjungi pasar sehari sebelumnya, sekitar satu kilometer dari rumah mereka di Windsor. TMZ kemudian menerbitkan klip video pendek dari kunjungan pangeran dan putri tersebut, yang menunjukkan Kate tersenyum dan berjalan bersama William sambil mengenakan jaket hoodie hitam, celana yoga hitam, dan sepatu kets hitam.
“Setelah semua rumor yang beredar, saya terkejut melihat mereka di sana,” tambah seorang saksi. “Kate sedang berbelanja dengan William, dan dia terlihat bahagia dan sehat. Anak-anak mereka tidak bersama mereka, tetapi itu adalah tanda yang sangat baik bahwa dia cukup sehat untuk pergi ke toko.”
Pada 22 Maret, Istana Kensington merilis video resmi pertama Kate sejak operasinya, di mana ia mengumumkan bahwa dia telah didiagnosis menderita kanker.
Tidak ada gambar atau video resmi Kate sejak dia mengumumkan diagnosis kankernya, meskipun beberapa publikasi melaporkan pada akhir Mei bahwa dia telah terlihat di depan umum menjalankan tugas dan menghabiskan waktu bersama anak-anaknya.
Apa yang kita ketahui tentang masa pemulihannya?
Kate dipulangkan dari London Clinic pada 29 Januari, hampir dua minggu setelah operasinya.
"Putri Wales telah kembali ke rumah di Windsor untuk melanjutkan pemulihannya dari operasi. Ia menunjukkan kemajuan yang baik," kata istana dalam sebuah pernyataan saat itu. "Pangeran dan putri ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh tim di London Clinic, terutama staf perawat yang berdedikasi, atas perawatan yang telah mereka berikan. Keluarga Wales terus bersyukur atas doa dan dukungan yang mereka terima dari seluruh dunia."
Seorang sumber kerajaan juga mengatakan kepada Bazaar, "Sang Putri berada dalam semangat yang baik."
Pada 27 Februari, hampir sebulan setelah dia keluar dari rumah sakit, seorang sumber yang dekat dengan keluarga mengatakan kepada Bazaar bahwa pemulihan Kate masih berjalan dengan baik.
Pada 29 Februari, Istana Kensington merilis pernyataan yang menanggapi spekulasi publik yang semakin meningkat tentang ketidakhadiran Kate: "Kami sangat jelas sejak awal bahwa Putri Wales akan absen hingga setelah Paskah dan Istana Kensington hanya akan memberikan pembaruan ketika ada sesuatu yang signifikan."
Pada 13 Maret, seorang orang dalam dari Istana Kensington memberikan pembaruan eksklusif kepada Bazaar tentang kesehatan sang putri, mengungkapkan bahwa ia “baik-baik saja, mengingat semua hal yang terjadi.” Orang dalam tersebut menambahkan bahwa Kate bahkan telah meninggalkan Adelaide Cottage, kediaman keluarga Wales di Windsor, setidaknya tiga kali dalam dua minggu terakhir. Dalam satu kesempatan, sumber tersebut mencatat, Kate terlihat “tersenyum, ceria, dan menikmati waktu di luar.”
Namun, spekulasi mengenai skandal Photoshop-nya “menyebabkan beberapa stres bagi sang putri,” tambah sumber tersebut. “Tapi dia cenderung tidak memperhatikan obrolan online atau bahkan pers. Saya pikir orang lupa bahwa ini hanya seorang ibu yang ingin keluarganya terlihat terbaik dalam sebuah foto yang akan diteliti dengan cermat. Dia melindungi anak-anaknya.”
Pada 21 Maret, istana memberi tahu Bazaar bahwa Kate sedang kembali ke ritme tugas kerajaannya dengan bekerja dari rumah. “Sang putri terus mendapatkan pembaruan selama proses ini,” kata seorang perwakilan. The Telegraph melaporkan bahwa Kate terlibat dalam sebuah proyek yang berfokus pada peningkatan kehidupan bayi yang baru lahir, sebuah perpanjangan dari hasrat lamanya di bidang perkembangan anak usia dini.
Kemudian pada 22 Maret, sang putri mengumumkan dalam sebuah video pribadi bahwa dia telah didiagnosis menderita kanker. “Pada bulan Januari, saya menjalani operasi perut besar di London, dan saat itu, diperkirakan kondisi saya tidak bersifat kanker,” katanya dalam klip tersebut, yang diposting di akun media sosial untuk Pangeran dan Putri Wales. “Operasi tersebut berhasil; namun, tes setelah operasi menemukan bahwa kanker telah ada. Oleh karena itu, tim medis saya menyarankan agar saya menjalani kursus kemoterapi pencegahan, dan saya sekarang berada dalam tahap awal perawatan tersebut.”
Apakah Pangeran William mengatakan sesuatu tentang kesehatan Kate?
Pada 7 Februari, William melanjutkan tugas kerajaannya untuk pertama kalinya sejak operasi istrinya, untuk menghadiri gala penggalangan dana tahunan untuk London Air Ambulance. (Acara tersebut juga menandai penampilan publik pertama sang pangeran sejak Istana Buckingham mengumumkan diagnosis kanker Raja Charles pada 5 Februari.)
Di gala tersebut, William menyebutkan kabar kesehatan keluarga mereka yang mengkhawatirkan. “Saya ingin mengambil kesempatan ini untuk mengucapkan terima kasih atas pesan-pesan dukungan yang baik untuk Catherine dan untuk ayah saya, terutama dalam beberapa hari terakhir. Itu sangat berarti bagi kami semua,” katanya dalam pidato, sebelum menambahkan dengan bercanda, “Bisa dibilang beberapa minggu terakhir ini sangat fokus pada masalah medis. Jadi saya pikir saya akan datang ke acara ambulans udara untuk melarikan diri dari semua itu!”
Pada acara lain yang diadakan di Kastil Windsor pada hari yang sama, William memberikan wawasan langka tentang tim yang membimbing Kate melalui pemulihannya. Menurut sebuah postingan LinkedIn yang dibagikan oleh Trish Spruce—seorang perekrut untuk National Health Service di Inggris, yang diangkat sebagai Member of the Most Excellent Order of the British Empire pada upacara penobatan—Pangeran Wales “mengatakan bahwa Catherine memiliki dua perawat Filipina yang merawatnya dan mereka luar biasa dan baik hati.”
BACA JUGA:
Kate Middleton Menjadi Alasan Memuncaknya Pencarian Dalam Fashion Setelah Perayaan Platinum Jubilee
Kate Middleton Mempresentasikan Gaya Business Casual dengan Blazer dan Celana Santai
(Penulis: Chelsey Sanchez; Artikel ini disadur dari: BAZAAR US; Alih bahasa: Aleyda Hakim; Foto: Courtesy of BAZAAR US)
