Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

Max Mara Rayakan Satu Dekade Whitney Bag dengan Koleksi Edisi Terbatas

Max Mara dan Whitney Museum kembali bersatu untuk merayakan warisan desain yang abadi.

Max Mara Rayakan Satu Dekade Whitney Bag dengan Koleksi Edisi Terbatas
Foto: Courtesy of Max Mara

Sepuluh tahun yang lalu, Max Mara menciptakan sebuah karya ikonik yang memadukan seni, arsitektur, dan keahlian pengrajin Italia dalam bentuk Whitney Bag, sebuah tas hasil kolaborasi dengan Renzo Piano Building Workshop (RPBW), dirancang untuk merayakan pembukaan Whitney Museum of American Art di New York pada 2015. Kini, satu dekade kemudian, Max Mara kembali mempersembahkan penghormatan istimewa untuk tas ikonis tersebut melalui rangkaian perayaan berskala global dan peluncuran koleksi edisi terbatas.

BACA JUGA: Pierpaolo Piccioli Memasuki Era Baru di Balenciaga

Perayaan dimulai pada bulan April di ajang bergengsi Salone del Mobile ke-63 di Milan, di mana etalase butik utama Max Mara di Corso Vittorio Emanuele menampilkan instalasi spesial yang merayakan Whitney Bag. Di bulan Mei, euforia berlanjut ke butik-butik Max Mara di berbagai kota ikonis dunia, dari Roma, Paris, dan London hingga Tokyo, Shanghai, dan Dubai, dengan instalasi etalase tematik dan acara eksklusif untuk para pencinta mode. Puncaknya akan digelar di New York pada 20 Mei melalui Whitney Gala, salah satu acara paling prestisius musim ini, sebagai penghargaan terhadap ulang tahun ke-10 museum dan tas yang menjadi simbolnya.

Whitney Bag, yang dikenal akan garis-garis arsitekturalnya yang terinspirasi dari fasad modular museum, telah lama menjadi tolok ukur desain kontemporer Italia. Tidak hanya digemari para fashion enthusiast di seluruh dunia, tas ini juga menjadi bagian dari koleksi permanen di Musée des Arts Décoratifs, Paris, dan Fashion Institute of Technology, New York. Identitas desainnya yang kuat dan abadi menjadikan Whitney Bag bukan sekadar aksesori, melainkan pernyataan gaya.

Courtesy of Max Mara

Courtesy of Max Mara

Edisi peringatan kali ini hadir dalam jumlah terbatas. Hanya 125 buah dan mencakup peluncuran ulang model aluminium ikonis dari tahun 2015. Selain itu, koleksi juga menawarkan palet warna baru seperti soft pink, ocean blue, gold, lichen green, hingga camel, serta enam pilihan ukuran yang kini mencakup model terbaru dengan lima garis khas. Detail eksklusif seperti kulit berwarna aluminium, lapisan dalam nappa merah menyala, dan cap "Designed by Renzo Piano Building Workshop" menegaskan nilai kolektibilitas tas ini.

Courtesy of Max Mara

Courtesy of Max Mara

Dalam setiap presentasi visualnya, Whitney Bag tampil dengan pendekatan artistik yang imajinatif, mulai dari versi ukuran ekstra besar hingga mikro, serta permainan proporsi yang surealis, menciptakan pengalaman metafisik yang unik bagi para pengunjung butik. Ini bukan sekadar instalasi, tapi juga ajakan untuk memahami berbagai sisi dari tas yang luar biasa ini, yang mencerminkan keunikan dan gaya para pemiliknya.

Satu dekade setelah peluncuran perdananya, Whitney Bag tetap mempertahankan esensinya sembari terus bertransformasi, mengukuhkan posisinya sebagai ikon gaya yang tak lekang oleh waktu. Melalui kampanye bertajuk Make it yours, Max Mara mengajak generasi baru pencinta mode untuk menjadikan Whitney Bag sebagai bagian dari perjalanan personal mereka—abadi, elegan, dan tak tergantikan.

BACA JUGA:

Kebangkitan Mutiara dalam Gaya Modern

Zendaya Tampil Memukau dalam Koleksi Resort Louis Vuitton Terbaru: Summer Odyssey

(Penulis: Chelsea Allegra; Foto: Courtesy of Max Mara)