Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

Ratu Elizabeth Tunda Acara Diplomatik di Tengah Krisis Ukraina

Keputusan itu juga tidak terkait dengan diagnosis Covid-19 sang Ratu.

Ratu Elizabeth Tunda Acara Diplomatik di Tengah Krisis Ukraina

Ratu Elizabeth telah menunda acara diplomatik sebagai tanggapan atas situasi di Ukraina.

Baca juga: Apa yang Sedang Terjadi dengan Sang Ratu?

Istana Buckingham kemarin mengumumkan bahwa Ratu telah memutuskan untuk menunda acara diplomatik yang semula dijadwalkan pada tanggal 2 Maret di Kastil Windsor. Ia dan anggota Keluarga Kerajaan lainnya akan menyambut lebih dari 500 anggota korps diplomatik untuk pertemuan tahunan.

"Ratu telah menerima saran dari Menteri Luar Negeri bahwa Acara Diplomatik di Windsor pada Rabu 2 Maret harus ditunda," bunyi pernyataan itu.

Pengumuman itu muncul seminggu setelah Ratu didiagnosis dengan Covid-19 dan dikatakan mengalami "gejala seperti pilek ringan." Ia juga telah melakukan tugas ringan di Kastil Windsor dengan memilih acara kerajaan virtual minggu lalu dan melanjutkan pekerjaannya di rumah menurut pembaruan Rabu lalu.

Keputusan untuk menunda dibuat atas rekomendasi dari Menteri Luar Negeri Inggris mengingat situasi di Ukraina dan tidak terkait dengan kesehatan Ratu.

Beberapa anggota Keluarga Kerajaan baru-baru ini berbicara tentang situasi antara Rusia dan Ukraina, beberapa hari setelah Rusia memulai invasi awal pekan ini dengan pasukan bergerak dari utara, timur, dan selatan, menurut pemerintah Ukraina.

Pada hari Jumat, Pangeran Harry dan Meghan Markle "mengutuk" Presiden Rusia Vladimir Putin dalam sebuah pesan yang diunggah ke situs web nirlaba Archewell mereka. Duke dan Duchess of Sussex juga mendesak para pemimpin dunia untuk memperjelas sikap mereka tentang perang antara kedua negara Eropa dengan menyatakan bahwa mereka "berpihak pada rakyat Ukraina."

"Pangeran Harry dan Meghan, Duke dan Duchess of Sussex dan kita semua di Archewell berdiri bersama rakyat Ukraina melawan pelanggaran hukum internasional dan kemanusiaan ini dan mendorong komunitas global dan para pemimpinnya untuk melakukan hal yang sama," bunyi pernyataan itu.

Pangeran William dan Kate Middleton juga berbagi pesan solidaritas mereka dengan Ukraina dalam cuitan pribadi kemarin yang ditandatangani dengan emoji bendera negara dan inisial mereka, "W & C."

"Pada bulan Oktober 2020 kami mendapat kehormatan untuk bertemu dengan Presiden Zelensky dan Ibu Negara untuk mengetahui harapan dan optimisme mereka untuk masa depan Ukraina. Hari ini kami berdiri bersama Presiden dan semua rakyat Ukraina saat mereka dengan berani berjuang untuk masa depan itu W & C ," bunyi pesan tersebut.

Baca juga:

Ratu Elizabeth Dikonfirmasi Positif Covid-19

Pangeran William Dikabarkan Setuju dengan Rencana Menjadikan Ibu Tirinya, Camilla sebagai Ratu

(Penulis: Quinci Legardye; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih Bahasa: Janice Mae; Foto: Courtesy of Bazaar US