Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

Mengetahui Arti Sefrekuensi dari Gen-Z, dan Kapan Kata itu Digunakan

Semuanya tentang tujuan yang sama!

Mengetahui Arti Sefrekuensi dari Gen-Z, dan Kapan Kata itu Digunakan
Layout by Sophie El Fasya

Pada era sekarang ini, banyak sekali kata-kata atau bahasa baru bermunculan yang diciptakan oleh para Gen-Z. Seolah mereka miliki kamus bahasanya sendiri, salah satu contohnya yaitu "sefrekuensi". Mungkin Anda akan mendengar kata ini digunakan untuk mendeskripsikan hubungan pertemanan, keluarga, ataupun jika sedang mencari pasangan hidup. Mereka meinginkan seseorang yang "sefrekuensi" untuk ada dalam hidupnya, mempermudah segala situasi tanpa drama dan pertengkaran. Tapi apa sih sebenarnya yang dimaksud "sefrekuensi"?

Simak pembahasan Bazaar di bawah ini tentang penjelasan mengenai kata sefrekuensi dan kapan digunakannya oleh para generasi Z.

APA ITU SEFREKUENSI?

Jika dibahas secara umum, frekuensi sendiri dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) miliki arti yang berhubungan dengan gelombang, siklus, dan kekerapan. Sebenarnya bisa saja Anda sambungkan melalui pengertian itu, namun Bazaar sebagai penulis dari Gen-Z memilih untuk tidak menjelaskannya dari situ, karena Anda akan semakin bingung atau layaknya kita harus mengulang pelajaran fisika. 

Sefrekuensi dalam bahasa Gen-Z berarti Anda mempunyai koneksi yang baik dengan teman, keluarga, ataupun pacar. Istilah ini digunakan untuk menyatakan bahwa kalian memiliki kedekatan hubungan yang erat bersama orang tersebut karena satu dan lain hal yang saling kalian rasakan. Yang bisa dinilai dari luar misalnya seperti, Anda memiliki hobi yang sama, makanan favorit yang sama, film favorit yang sama, dan lain sebagainya. 

Courtesy of Instagram @jastookes

Courtesy of Instagram @jastookes

Namun, sebenarnya "sefrekuensi" tidak hanya berarti kesamaan yang tadi disebutkan harus selalu dituruti. Maksudnya? Anda sudah sama-sama dewasa, jadi sedekat apa pun hubungan kalian pasti akan ada waktu di mana Anda jarang bertemu karena mempunyai kesibukan masing-masing, bukan? 

Jadi, tidak selamanya Anda akan selalu bisa menghabiskan waktu bersama untuk hobi, makan, nonton, dan lainnya.

Tetapi arti “sefrekuensi” dalam suatu hubungan lebih dari itu, jika Anda mempunyai visi dan misi, tujuan, serta pola pikir yang sama dalam membangun dan menjalani suatu hubungan. Itulah yang sebenarnya yang dinamakan “sefrekuensi”.

Sebagai contoh, sefrekuensi dalam suatu hubungan, jika misi Anda berdua adalah sama-sama membangun dan menjalani hubungan yang sehat, maka dengan sendirinya Anda berdua akan menyempatkan untuk bertemu dan habiskan waktu berkualitas berdua. Masing-masing dari kalian juga tahu saat bertemu, kalian akan merasa senang dan nyaman membicarakan hal apa pun dan menjadi diri sendiri. 

Courtesy of Instagram @drewbarrymore
Courtesy of Instagram @drewbarrymore

PENGGUNAAN KATA SEFREKUENSI

Jadi, kapan kata sefrekuensi digunakan? Ini akan terdengar sangat klise, tetapi Anda dapat menggunakannya jika Anda sudah bisa menerima semua kekurangannya dan tahu bagaimana cara merawat serta memperlakukannya.

Dan ingat kata sefrekuensi dapat Anda gunakan dalam hubungan apa saja, dari pertemanan, kekasih, keluarga, guru, asisten, benar-benar dapat digunakan dalam konteks hubungan dengan siapa saja, bukan hanya teman. Seperti seorang penulis buku asal Inggris, Steven Aitchison pernah mengatakan, "Teman sejati adalah orang-orang langka yang datang untuk menemukanmu di tempat gelap dan membawamu kembali ke cahaya."

Contoh yang mudah, di dalam hidup ini pasti kita selalu dihadapi dengan masalah, sama halnya saat Anda menjalankan kesibukan masing-masing, masalah itu istilahnya kegelapan. Tetapi saat bertemu, Anda dapat meluapkan keluh kesah yang Anda alami ke orang tersebut dan kembali tenang serta nyaman, dan hal tersebut seperti cahaya untuk Anda. 

Courtesy of Page Six
Courtesy of Page Six

Pada intinya, hubungan yang sefrekuensi itu bukan tentang kuantitas, namun kualitas. Oleh sebab itu, banyak sekali orang-orang yang lebih dewasa sering berkata, "Semakin dewasa, lingkup pertemanan akan semakin kecil" mereka yang masih ada dalam lingkarang kecil itulah yang bisa Anda katakan sefrekuensi dengan Anda.

CIRI-CIRI HUBUNGAN YANG SEFREKUENSI

Bagi Anda yang masih sedikit kebingungan, ada beberapa ciri-ciri hubungan sefrekuensi yang dapat diperhatikan. 

1. Percakapan dua arah

Saat bertemu dengan dia atau mereka, Anda akan sangat merasakan koneksi batin hingga semua hal dibicarakan dengan sangat lepas. Biasa orang mengatakannya ingin mempunyai teman yang "nyambung" dengan obrolan dan pola pikirnya. Karena dimulai dari sana percakapan akan mengalir dengan sendirinya. Bagi orang-orang yang mempunyai hubungan biasa saja, apalagi tidak nyaman, cenderung akan hanya melakukan komunikasi satu arah.

2. Tidak memikirkan harus apa

Terkadang jika belum terlalu nyaman, pertemuan akan membuat Anda stres. Anda akan memikirkan "nanti harus bicara apa ya" atau "harus bagaimana ya" itu semua tidak akan muncul dalam pikiran, jika Anda sudah benar-benar sefrekuensi. Bahkan momen diam saja akan menjadi tidak canggung.

3. Tidak mementingkan gengsi

Semua orang mempunyai rasa gengsinya masing-masing, sekalipun dengan keluarga, orang-orang yang sebenarnya sudah dikenal sejak kecil. Tetapi rasa itu tidak akan timbul jika Anda sudah benar-benar peduli akan orang tersebut, dengan sendirinya Anda tidak akan mementingkan ego diri sendiri.

Courtesy of Instagram @bellahadid
Courtesy of Instagram @bellahadid

4. Masalah besar sulit timbul

Karena sudah mengetahui satu sama lain dan blak-blakan, masalah besar yang akan menghancurkan hubungan Anda, akan sulit dan jarang timbul. Sudah tahu jelas kelebihan dan kekurangan masing-masing, jadi saat ada pemicu masalah yang timbul, Anda akan menghadapinya dengan tenang.

5. Mendukung satu sama lain

Hubungan yang memiliki visi dan misi yang sama pasti akan selalu mendukung apapun yang Anda lakukan. Sekalipun jika Anda sedang sedih atau terpuruk, pasti mereka hadir untuk mencerahkan hari Anda serta memberikan solusi semampunya.

Walaupun tidak berlaku untuk semua orang, karena sifat berbeda-beda, akan ada juga teman yang mendukung secara diam-diam. Yang mungkin akan terlihat seperti ia tidak peduli, tapi itu hanya berarti ia adalah orang yang sulit mengekspresikan diri sendiri. Jangan khawatir, ia akan tetap selalu ada jika Anda membutuhkannya.

Courtesy of Soompi
Courtesy of Soompi

6. Penuh kenyamanan saat bersama

Nyaman adalah kunci utama dalam hubungan sefrekuensi, tidak hanya nyaman berada disekitarnya tapi nyaman jika berinteraksi. Jika sudah sefrekuensi, interaksi Anda pastinya akan selalu menyenangkan serta penuh dengan canda tawa dan tak kenal kata malu. Seringkali, mereka yang sefrekuensi pasti memiliki inside jokes tersendiri di antaranya, yang orang luar tidak akan mengerti.

(Penulis: Gracia Sharon, Foto: Courtesy of Page Six, Instagram @bellahadid, @drewbarrymore, @haileybieber, @harrystyles, @jastookes, @sooyaaa__, Soompi)