
Rolls-Royce mengawali tahun 2025 dengan memamerkan setiap mahakarya Bespoke yang diproduksinya selama tahun 2024. Rolls-Royce menjadi kanvas bagi klien untuk mengekspresikan kreativitas dan visi mereka. Kolektif desainer, perajin, dan teknisi Rolls-Royce Bespoke, mewujudkan visi klien. Dengan lukisan tangan dan sulaman yang rumit, para perajin Rolls-Royce menggunakan kulit, kayu, kain dan baja untuk membuat dekorasi yang sempurna untuk model Phantom, Spectre, Cullinan, dan Ghost. Rolls-Royce milik klien merupakan cerminan selera pribadi mereka. Entah itu ketertarikan mereka pada alam, tradisi kuno, dan film klasik.
BACA JUGA: Rolls-Royce Tawarkan Kemewahan dalam Karya Mobil Terbarunya Black Badge Ghost Series II

Dimulai dengan Lunaflair, Rolls-Royce Spectre yang dicat dengan warna-warni holografik yang unik. Terinspirasi oleh fenomena lunar halo; di mana cahaya bulan refract melalui kristal es dan membentuk pelangi yang melingkari bulan. Cat ini dirancang khusus untuk pesanan klien Amerika Serikat. Cat lunar halo dikembangkan lebih dari satu tahun untuk di eksperimen oleh Rolls-Royce. Hasil dari pengerjaan yang cermat adalah Lunaflair yang menakjubkan.

Untuk memperingati ulang tahun ke-60 film James Bond tahun 1964, Goldfinger, Rolls-Royce memberi penghormatan kepada film klasik tersebut dengan Phantom Extended Goldfinger. Warna two-tone terinspirasi oleh penjahat film, Auric Goldfinger. Ia menggunakan Rolls-Royce Phantom tahun 1937. Mobil ini didekorasi bertema emas dan mengandung banyak referensi ke adegan-adegan dalam film tersebut. Detail seperti tongkat golf emas di kompartemen bagasi dari adegan pertandingan golf dengan James Bond.
Dasbor mobil didekorasi dengan peta Furka Pass, sebuah jalanan di Pengunungan Alpen Swiss di mana James Bond mengejar Goldfinger. Surat cinta untuk film ini dipesan oleh seorang kolektor Inggris, yang akan menikmati mobil yang elegan dan asik.

Rolls-Royce Phantom Scintilla terinspirasi oleh keanggunan Spirit of Ecstasy. Maskot ikonis ini telah menemani kap Rolls-Royce selama 113 tahun. Desain Spirit of Ecstasy didasarkan pada Winged Victory of Samothrace. Desain Phantom Scintilla didasarkan pada berbagai budaya di Samothrace, Spirit of Ecstasy untuk Phantom Scintilla telah diberi lapisan keramik yang mengacu pada Parian, jenis marmer putih murni berbutir halus yang sering ditemukan pada patung Yunani kuno.
Dua warna Thracian Blue dan Andalusian White pada Phantom Scintilla terinspirasi oleh lautan biru dan pasir putih pantai Samothrace. Interiornya memiliki sulaman yang memukau dengan lebih dari 869.500 jahitan gelombang yang mengalir di seluruh pintu dan kursi.

Ditugaskan oleh kantor swasta Shanghai, Rolls-Royce telah mengembangkan edisi Year of the Dragon untuk Phantom Extended. Dalam rangka merayakan Tahun Baru Imlek 2024, tiga Phantom Extended dan satu Cullinan telah dibuat dengan cermat menggunakan lukisan tangan dan sulaman. Lukisan naga yang dibuat khusus pada dasbor dibuat dalam empat lapisan untuk menciptakan efek tiga dimensi seperti kedalaman. Dengan memanfaatkan 667 serat optik, Rolls-Royce membuat motif naga abstrak yang berkilauan seperti bintang untuk memukau penumpang. Sebanyak 5.449 sulaman jahitan desain naga diterapkan pada setiap jok mobil. Rolls-Royce merangkul budaya Tiongkok dengan merepresentasikan kemakmuran dan keberuntungan secara elegan.

Rolls-Royce merayakan ulang tahun ke-120 pertemuan pertama antara para pendirinya, Charles Stewart Rolls dan Henry Royce. Hasilnya adalah Ghost Extended “The Encounter”, mobil mewah Twilight Purple Bespoke. Mobil ini merujuk pada para pendiri Rolls-Royce, dengan menyulam inisial mereka di sandaran kepala, tanda tangan kedua pendiri di C Pillar, dan tanggal pertemuan pertama di bagian coachline mobil.

Komitmen Rolls-Royce untuk memberikan perhatian yang tak tertandingi terhadap detail terbukti dalam setiap aspek pengerjaan khusus mereka. Salah satu contoh adalah Illuminated Fascia yang dipesan di Inggris, dasbor yang memamerkan pemandangan lampu-lampu malam London yang menakjubkan. Mahakarya ini menampilkan 8.327 lampu berukir laser, yang bersinar elegan di balik lapisan Piano Black.

Yang juga patut diperhatikan adalah Phantom Rose, yang terinspirasi oleh mawar yang tumbuh secara eksklusif di Rolls-Royce, Goodwood. Motif yang indah ini disulam dengan halus ke sandaran kepala dan dilukis dengan tangan ke dalam coachline Cullinan Series II, memamerkan dedikasi merek terhadap seni dan individualitas dalam pesanan khusus mereka.

Tahun 2024 merupakan tahun yang penuh dengan karya-karya imajinatif dan kreasi yang luar biasa. Dengan sorotan Bespoke ini, Rolls-Royce menunjukkan kekuatan berkelanjutan mereka dalam memenuhi permintaan klien melalui berbagai metode dan pengerjaan presisi tinggi. Tahun 2025 merupakan tahun baru bagi Rolls-Royce untuk terus menciptakan karya-karya Bespoke yang lebih hebat lagi.
BACA JUGA:
Lihat Wujud Mobil Rolls Royce Phantom Bespoke yang Berkolaborasi Dengan Hermès