James Middleton mengajak kita untuk berbicara lebih terbuka tentang perjalanan kesehatan mentalnya dalam buku terbarunya yang berjudul Meet Ella: The Dog Who Saved My Life.
BACA JUGA: James Middleton Akhiri “Social Media Detox” dengan Selfie Baru Bersama Anjing
Buku ini akan dirilis pada 24 September dan menceritakan hubungan emosionalnya dengan cocker spaniel bernama Ella, yang dianggap James sebagai penyelamat saat dirinya bergumul dengan depresi. Ella meninggal pada tahun 2023, tetapi perannya dalam hidup James tetap menjadi bagian penting dari kisah ini.
Dalam wawancara bersama People, James mengungkapkan lebih banyak tentang kesehatan mentalnya, termasuk bagaimana ia membahas topik ini dengan keluarganya.
“Proses menulis buku ini membawa saya dalam perjalanan yang mendalam,” kata James. “Saya berharap anak saya nantinya bisa memahami kesehatan mentalnya sejak dini, sehingga ia tidak harus mengalami rasa sakit seperti yang pernah saya rasakan.”
James didiagnosis dengan depresi klinis, ADD, dan disleksia. Pada tahun 2017, ia mengalami titik terendah ketika berpikir untuk melompat dari atap apartemennya di London. Namun, kehadiran Ella menyelamatkannya dari tindakan tersebut, dan setelah itu, dukungan keluarganya — orang tua Carole dan Michael Middleton serta saudara perempuannya, Kate dan Pippa Middleton — memberinya kekuatan.
“Kami sekarang lebih sering dan terbuka berbicara tentang kesehatan mental dalam keluarga. Itu hal yang sangat positif,” ungkapnya kepada People. Mengenai reaksi keluarganya terhadap kisah dalam buku ini, James menambahkan, “Pelukan dari anggota keluarga memiliki makna lebih dalam daripada kata-kata. Kami sudah dekat sebelumnya, tetapi ini semakin mempererat kami. Saya tahu mereka bangga dengan keberanian saya untuk berbagi cerita ini.”
Saya sangat menghargai cara adik saya menjalani kehidupannya di bawah sorotan publik sejak menikah dengan keluarga kerajaan pada tahun 2011. “Cinta dan hormat saya kepada adik saya begitu besar. Saya selalu mendukungnya dalam setiap langkah yang ia ambil,” ujar James. “Saya sadar bahwa perhatian terhadap hidup saya meningkat karena siapa dirinya, dan butuh waktu untuk beradaptasi. Tapi, saya tetap bangga dengan diri saya sendiri. Kebetulan saja adik saya adalah sosok yang luar biasa.”
Bagaimana dengan Pangeran William? “William luar biasa dalam memberikan nasihat dan dukungan, serta pandangan bijaknya tentang bagaimana menangani berbagai situasi,” ungkap James.
Kate sendiri menghadapi tantangan kesehatan yang cukup berat di hadapan publik pada tahun lalu. Pada bulan Maret, sang Putri Wales mengumumkan bahwa ia didiagnosis menderita kanker dan akan menjalani kemoterapi sebagai tindakan pencegahan. (Baru-baru ini, ia mengumumkan bahwa pengobatannya telah selesai dan kini dia bebas dari kanker.)
James juga sempat menunjukkan dukungannya untuk kakaknya melalui unggahan di Instagram, tepat setelah pengumuman tersebut pada bulan Maret. Menyertai foto masa kecil mereka bersama, ia menulis, “Selama ini, kami telah melewati berbagai tantangan bersama. Sebagai keluarga, kami akan melewati tantangan ini bersamamu.”
“Banyak orang yang mengalami hal serupa (kanker). Tidak peduli siapa diri Anda, atau dari latar belakang mana Anda berasal. Hidup selalu memberikan rintangan,” ujar James dalam wawancaranya dengan People. “Kami adalah keluarga yang sangat dekat. Memiliki dukungan dari orang-orang terdekat sangatlah penting, karena kita tidak perlu menghadapi semuanya sendirian. Berbagi pengalaman seperti ini bisa menyatukan kita. Cinta dan dukungan saya untuk keluarga tidak hanya berhenti di unggahan Instagram.”
BACA JUGA:
Cara Manis James Middleton Menghormati Mendiang Ratu Elizabeth II
Ini Perkembangan Terbaru Kesehatan Putri Kate Setelah Kemoterapi yang Harus Anda Ketahui
(Penulis: Chelsey Sanchez; Artikel ini disadur dari: BAZAAR US; Alih bahasa: Vanesa Novelia; Foto: Courtesy of BAZAAR US)
- Tag:
- James Middleton
- Kate
- Kanker
- Buku
