Gejalanya meliputi insomnia maupun sebaliknya (mengantuk dan kelelahan), susah berkonsentrasi, kurangnya selera makan atau malah kelaparan di jam-jam yang kurang wajar.
Atasi dengan kiat untuk meminimalisir jet lag, agar perjalanan Anda dapat berlangsung dengan lancar.
1. Sesuaikan jam biologis
Minimal empat hari sebelum keberangkatan, hiduplah seakan-akan Anda sedang berada di tempat tujuan. Beberapa hal yang perlu dibiasakan adalah waktu tidur dan jam makan.
2. Hidrasi tubuh secara optimal
Dehidrasi akan memperburuk kondisi fisik Anda sehingga semakin rentan terkena jet lag. Minumlah air putih banyak-banyak mulai dari sebelum penerbangan, saat di pesawat ataupun sesudah mendarat. Selain itu, hindari konsumsi kafein dan alkohol untuk sementara.
3. Pilih jadwal penerbangan yang tepat
Sebisa mungkin, usahakan untuk memilih pesawat dengan jam terbang malam sedemikian rupa agar Anda bisa menikmati makan malam pada jam yang relatif normal dan langsung beristirahat hingga tiba di tempat tujuan.
4. Utamakan aktivitas outdoor saat siang hari
Sesampainya di destinasi Anda, segeralah pergi keluar untuk sekadar berjalan-jalan atau menikmati pemandangan. Paparan sinar matahari memudahkan tubuh Anda untuk beradaptasi terhadap perubahan waktu yang terjadi.
5. Unduh Jet Lag Rooster
Aplikasi canggih ini akan menyusun aneka jadwal kegiatan yang perlu dijalani demi mencegah jet lag. Yang tinggal Anda lakukan hanya memasukkan tempat asal dan tujuan, waktu keberangkatan dan ketibaan serta ritual tidur sehari-hari. Unduh Jet Lag Rooster di Google PlayStore dan Appstore.
(Foto: Zastolskiy Victor/ShutterStock/click photos)