10 Rekomendasi Buku untuk Memahami Konsep Berkelanjutan

Dan panduan menjalankannya secara utuh.

Courtesy of Bazaar UK


Ketika berbicara tentang lingkungan, kita semua disuguhi arus berita yang hampir selalu menyedihkan, statistik yang mengkhawatirkan, dan pandangan yang suram. Menyusul dengan peringatan "akhir" yang terdengar menakutkan dari para ilmuwan, dan meningkatnya suhu global, seperti yang diuraikan dalam laporan iklim terbaru PBB, terkadang menimbulkan kecemasan yang terlalu besar untuk dipahami dalam kehidupan kita sendiri-sendiri.

BACA JUGA: 10 Buku Terbaik yang Harus Dibaca Sepanjang Hidup Anda

"Kita sudah mengalami pemanasan global yang disebabkan oleh manusia sebesar 1,1C, [dan hal ini] memicu perubahan yang belum pernah terjadi sebelumnya pada iklim planet kita," tutur Georgia-Rae Taylor, seorang profesional komunikasi dan keberlanjutan dari Eco-Age. "Dekade terakhir ini saja lebih hangat daripada periode manapun dalam 125,000 tahun terakhir. Untuk mengurangi kontribusi mode terhadap perubahan iklim, kita perlu mengevaluasi ulang setiap langkah."

Tapi harus mulai dari mana? Jika masing-masing dari kita membuat perubahan kecil namun signifikan dalam kehidupan sehari-hari kita, kita akan membantu memperbaiki sebagian kerusakan yang disebabkan kepada planet kita. Jika Anda tidak yakin harus mulai dari mana, namun merasa termotivasi untuk membuat perubahan, ambillah salah satu buku dari daftar bacaan yang dikurasi ini untuk panduan Anda. Dari lemari pakaian kita hingga kebiasaan memasak, rutinitas kecantikan dan liburan kita, keputusan yang kita buat memiliki konsekuensi. Dengan beberapa perubahan cerdas, kita dapat mengadaptasi gaya hidup kita untuk menjadikan planet ini tempat yang lebih baik.

Berikut adalah 10 buku tentang keberlanjutan yang wajib untuk dibaca pada Hari Bumi ini dan untuk seterusnya.

1. Dana Thomas Fashionopolis: The Price of Fast Fashion and the Future of Clothes

Courtesy of Bazaar UK

Fashionopolis karya Dana Thomas mengungkap kebenaran di balik dampak fast fashion pada planet kita. Sang penulis menjelaskan realitas membeli pakaian yang didesain dengan cepat dan diproduksi secara massal. Ia juga memberikan solusi dan alternatif berguna bagi pembeli yang ingin membuat perubahan. Dana telah melakukan perjalanan keliling dunia untuk menulis buku ini, berbicara dengan aktivis, desainer, dan ahli teknologi yang juga berjuang untuk perombakan sistem, dan telah menemukan jawaban yang berharga.

2. How Veganism Can Save Us

Courtesy of Bazaar UK

Senjata terbesar melawan perubahan iklim adalah pilihan individu yang kita semua buat. How Veganism Can Save Us, karya dari Emma Hakansson mengungkapkan kebenaran pahit tentang dampaknya pertanian hewan. Tidak hanya pada lingkungan kita, tetapi juga pada kesejahteraan dan kesehatan mental kita sendiri. Dengan mengadopsi pola makan nabati (atau dikenal juga sebagai plant-based diet), kita dapat membantu meningkatkan kesehatan kita secara keseluruhan, menyelamatkan hewan, dan membalikkan kerusakan lingkungan.

3. No One is Too Small to Make a Difference

Courtesy of Bazaar UK

Greta Thunberg adalah suara dari generasi aktivis kita sekarang. Ia membuat sejarah pada tahun 2018 setelah memutuskan, suatu hari, bahwa ia tidak akan pergi ke sekolah, namun sebaliknya, ia menjadikannya misi untuk mengubah dunia. No One is Too Small to Make a Difference mengingatkan kita tentang hal itu, tepatnya dalam kata-kata Greta yang menginspirasi, dan pidato-pidatonya yang menggugah di seluruh dunia.

4. The Third Plate: Field Notes on the Future of Food

Courtesy of Bazaar UK

Bagi siapa saja yang ingin tahu lebih banyak tentang bagaimana cara kita makan dapat mempengaruhi dunia tempat kita tinggal, The Third Plate oleh Dan Barber adalah bacaan yang wajib. Setelah meneliti komunitas pertanian di seluruh dunia selama 10 tahun, Dan, seorang koki di New York yang bersemangat tentang makanan lokal, menawarkan perspektif baru tentang makan yang akan membantu planet kita. Tentu, tanpa mengorbankan rasa. Dengan meneliti sejarah memasak, ia melihat ke depan menuju cara makan yang lebih baik dan lebih berkelanjutan.

5. Not Too Late: Changing the Climate Story from Despair to Possibility

Courtesy of Bazaar UK

Jika statistik yang terus-menerus membuat Anda merasa cemas atau khawatir, Not Too Late akan membantu Anda merasa lebih tenang. Seperti yang dijanjikan di sampulnya, buku ini mengubah narasi keputusasaan menjadi kemungkinan, memberikan harapan bagi siapa saja yang merasa kewalahan oleh krisis iklim dan bagaimana masa depan kita akan terlihat.

6. Sustainable Beauty: Practical Advice and Projects for an Eco-Conscious Beauty Routine

Courtesy of Bazaar UK

Justine Jenkins menggunakan keahliannya sebagai seorang ahli tata rias berkelanjutan dan juga sebagai konsultan dalam panduan praktis ini untuk hidup dengan gaya yang lebih bertanggung jawab dan memiliki rutinitas kecantikan yang rendah limbah. Dengan banyaknya produk kecantikan, bahan, dan merek di luar sana yang menjanjikan dampak positif bagi lingkungan, tetap sulit untuk mengetahui siapa yang dapat dipercaya atau memutuskan di mana untuk menghabiskan uang Anda. Justine membawa Anda, langkah demi langkah ke dalam cara membuat perbedaan besar, dari menyederhanakan rutinitas Anda hingga membuat resep sendiri di rumah.

7. The Zero Waste Cookbook: 100 Recipes for Cooking Without Waste

Courtesy of Bazaar UK

Kita semua pernah merasakannya: merasa bersalah karena banyaknya kemasan yang datang bersama makanan kita, yang sering kali terasa seperti tidak perlu dan boros. Buku ini mengubah narasi tersebut dengan menyediakan 100 resep berbeda. Semuanya yang menunjukkan cara membuat makanan Anda lebih tahan lama, sehingga mengurangi limbah dan memaksimalkan belanjaan mingguan Anda.

8. Sustainable Escapes

Courtesy of Bazaar UK

Jika Anda ingin lebih sadar lingkungan, tetapi tidak bisa meninggalkan liburan Anda, ini adalah bacaan yang ideal. Panduan terpercaya dari Lonely Planet untuk pengalaman dan destinasi paling berkelanjutan di dunia akan memastikan bahwa Anda bepergian dengan cara yang meminimalkan dampak lingkungan. Tentu, semua pilihan melindungi satwa liar dan mendukung komunitas lokal.

9. It's Not That Radical

Courtesy of Bazaar UK

Meskipun percakapan tentang perubahan iklim sudah menjadi semakin populer, representasi di media-media mainstream sudah diedit secara rasial (whitewashed), dibuat terlihat lebih bermanfaat bagi lingkungan (greenwashed), dan diencerkan, untuk memenuhi keinginan masyarakat kapitalis kita ini. Penulis, Mikaela Loach, menjelaskan bagaimana jika kita ingin mengatasi krisis iklim, kita harus mendidik diri kita sendiri tentang akar kemiskinan, eksploitasi, kebrutalan polisi, dan ketidakadilan hukum. Tulisan Mikaela menawarkan pandangan penting yang dapat mengubah dunia dan memberi manfaat bagi kita semua.

10. Wardrobe Crisis: How We Went from Sunday Best to Fast Fashion

Courtesy of Bazaar UK

Siapa sebenarnya yang membuat pakaian kita? Dulu, kita mungkin tahu penjahit lokal, atau membuatnya sendiri. Saat ini, pembuatan pakaian kita dan pasar fast fashion menceritakan kisah yang sangat berbeda. Jurnalis mode, Clare Press, mengeksplorasi seluruh sistem mode, dari sweatshop hingga haute couture.

BACA JUGA:

20 Rekomendasi Buku Resep Untuk Menambah Keahlian Memasak Anda

Bebaskan Imajinasi Anda dengan 10 Buku Fiksi Fantasi Ini!

(Penulis: Jessica Davis; Artikel ini disadur dari Bazaar UK; Alih bahasa: Aimee Mihardja; Foto: Courtesy of BAZAAR UK)