Sepertinya setiap minggu, Katie Holmes memanjakan kita dengan tampilan gaya street yang baru ketik pergi ke luar di kota New York, tidak heran jika aktris itu menjadi bintang tamu di pesta pembukaan Fashionphile, reseller high-end untuk tas dan aksesori mewah bekas, yang baru saja tiba di Manhattan.
Baca juga: Katie Holmes Memadukan Power Suit Berwarna Ivory-White dengan Heels Berwarna Hot-Pink
Katie memperlihatkan isi lemarinya kepada BAZAAR.com dan mengungkapkan apa isi dari lemari pakaiannya akhir-akhir ini, bagaimana ia berbelanja, dan barang-barang apa yang ia tidak bisa hidup tanpanya.
Baru saja hadir di The Silver Ball, The Moth’s 25th Anniversary Gala untuk menghormati David Byrne, di mana ia mengenakan gaun sherbet berwarna oranye di karpet merah bersama kekasihnya, Bobby Wooten, dan Katie mengatakan bahwa ia sebenarnya “cukup sederhana” dalam hal gaya. Dan jika ia jujur, ia tidak selalu terlalu tertarik pada fashion.
“Ini benar-benar datang dari pekerjaan sebagai aktor,” katanya kepada BAZAAR tentang minatnya yang relatif baru pada pakaian.
“Saya menyutradarai dua film berturut-turut tahun ini, dan saya mengerjakan kostumnya juga, yang membuat saya menghargai teman-teman saya yang merupakan seorang desainer kostum dan semua desainer kostum yang pernah bekerja dengan saya di masa lalu,” ucap Katie. Dari film Rare Objects dan film percintaan yang masih belum memiliki judul serta berbasis di Connecticut.
“Itu membuat saya menghargai siluet, potongan, dan warna dengan cara yang saya pikir saya miliki, tetapi ketika Anda meletakkannya di kamera, ketika Anda mencoba untuk menceritakan sebuah kisah, Anda dapat melihat bagaimana pakaian dapat melakukan banyak pekerjaan untuk Anda.”
Aktris itu mengatakan bahwa mendongeng adalah hasrat sebenarnya yang ia miliki, jadi, fashion menjadi bagian dari itu dan berkembang bersamanya sepanjang kariernya di industri film, serta sangat bermanfaat. “Dan kita hidup di dunia di mana kita memiliki pemutaran perdana dan Anda ingin terlihat dengan baik, maka itu dapat merubah kita menjadi seseorang yang sangat tertarik pada dunia fashion, dan saya seperti, ‘Baik, saya hanya ingin terlihat bagus, saya tidak benar-benar orang yang menyukai fashion.” Kita semua hanya ingin terlihat baik,” katanya.
Dalam beberapa minggu terakhir, Katie terlihat mengenakan setelan berwarna ivory dengan sepatu hak berwarna hot pink, crop top backless rajutan, celana wide-leg, dan jas hujan berwarna hijau dengan celana biru saat berada di luar kota. Tetapi ia memberi tahu BAZAAR bahwa apa yang paling ia rasakan di rumah adalah kaus yang sudah lama.
“Saya suka kaus saya, dan saya suka kaus vintage saya. Mereka sangat nyaman. Mereka sedikit kotor, sedikit bernoda atau apa pun itu, dan itulah saya,” ucap bintang dari Coda itu.
Sungguh ironis, aktris yang dikenal dengan gayanya yang elegan, baik di luar maupun di dalam karpet merah, lebih memilih untuk pergi bersantai dengan kaus yang lusuh, tetapi kenyamanan adalah kenyamanan, dan ia mengatakan bahwa memberikan pakaiannya umur yang panjang merupakan salah satu hal yang penting baginya. Itu tidak selalu berarti memakai pakaian yang sama secara berulang-ulang; sering kali, itu berarti menjual kembali atau menyumbangkannya, serta berbelanja barang bekas dan barang vintage.
“Kita tidak punya pilihan lagi,” katanya tentang mempertimbangkan keberlanjutan ketika ia membeli sebuah pakaian dan mendukung merek baru. “Kita harus cerdas dan sadar, serta melakukan hal yang benar.”
Katie memiliki koleksi tas vintage pribadi yang menjadi kesayangannya, tetapi katanya akhir-akhir ini, tas jinjing yang paling sering ia gunakan adalah Bottega Veneta. “Saya merasa itu adalah salah satu merek yang saya selalu suka dengan karya mereka, karena sangat kreatif dan cantik. Anda akan merasa seperti sedang mengenakan karya museum. Jadi, fashion membawa suatu hal ke tingkat yang lebih tinggi.” Ucapnya.
Baca juga:
Aksesori Favorit Baru Milik Katie Holmes adalah Jaket Peacoat Berwarna Hijau
Katie Holmes Tampil dengan Rok Denim Bergaya Tahun '90-an ketika Berjalan-Jalan di Kota New York
(Penulis: Rosa Sanchez; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih Bahasa: Christanto Subrata; Foto: Courtesy of Bazaar US)