Bernapas adalah hal yang paling alami di dunia: kita melakukannya tanpa berpikir, sekitar 20.000 kali sehari. Sejak tarikan napas pertama mereka, bayi bernapas seperti yang diinginkan oleh alam, tulang rusuk mengembang, badan naik dan turun.
BACA JUGA: 5 Teknik Bernapas yang Dapat Membantu Anda Tidur Cepat
Namun, tampaknya kemampuan naluriah untuk mengambil napas yang baik ini menurun seiring bertambahnya usia, dan karier yang penuh tekanan, gejolak emosi, postur tubuh yang buruk, serta pakaian yang ketat (ya, betul) semuanya berpengaruh.
Para praktisi terapi yang dikenal sebagai olah napas percaya bahwa teknik pernapasan yang buruk yang diadopsi dari waktu ke waktu bertanggung jawab untuk meningkatkan stres dan kecemasan, menurunkan tingkat energi dan bahkan memengaruhi kesehatan jantung. Menghela napas. Kabar baiknya, bagaimanapun juga, kita dapat membalikkan efek ini hanya dengan mempelajari kembali cara bernapas dengan benar, begitulah kata mereka.
"Cara kita menghirup dan menghembuskan napas terkait erat dengan setiap sistem dan fungsi dalam tubuh," jelas Richie Bostock, pendiri Xhale Breathwork. "Ketika Anda memahami cara menggunakannya dengan benar, Anda dapat mengubah kualitas hidup Anda di banyak bidang."
Stuart Sandeman, seorang mantan pekerja di City dan pendiri Breathpod, menjelaskan bahwa sistem respons stres otak dapat 'diretas' hanya dengan mengubah pola pernapasan.
"Dalam situasi yang penuh tekanan, detak jantung meningkat, menyebabkan tarikan napas yang lebih pendek dan lebih cepat," katanya. "Ketika kita menghembuskan napas lebih lama dari yang kita hirup, hal ini akan mengaktifkan saraf vagus dan memperlambat detak jantung. Dalam keadaan yang lebih tenang ini, kita dapat merespons situasi-situasi tersebut dengan lebih baik."
Ada hubungan yang jelas antara napas dan emosi kita, tambahnya. "Satu hal yang dilakukan manusia secara berbeda dengan mamalia lain adalah menahan napas saat kita marah, atau jika kita mendapat berita yang membuat kita sedih dan perlu menahan air mata."
Saya bergabung dengan Stuart untuk sesi satu lawan satu dari apa yang ia sebut 'pernapasan terhubung secara sadar', bentuk terapi yang lebih dalam yang ia ajarkan kepada semua orang mulai dari atlet yang ingin meningkatkan performa hingga orang-orang yang mengatasi penyakit pernapasan.
Saya mulai dengan berbaring di lantai dan menarik dan menghembuskan napas dengan mulut terbuka. Selain membuat saya sangat haus, saya menyadari bahwa tulang rusuk saya bergetar saat menghembuskan napas, sebuah tanda diafragma yang kencang.
Hal ini, menurut Stuart, menandakan bahwa saya ialah seorang perfeksionis yang suka memegang kendali. Setelah itu, ada sesi 'pengencangan dan gerakan' yang memalukan. Di mana saya harus mengayunkan tangan dan kaki saya dengan liar sambil berteriak selama mungkin dalam satu tarikan napas.
"Teknik-teknik ini menciptakan getaran yang tinggi di dalam tubuh," jelas Stuart. "Kita memiliki getaran yang berbeda untuk emosi yang berbeda, termasuk stres, kemarahan, dan ketakutan. Perasaan-perasaan ini lebih keras daripada kedamaian dan kegembiraan alami, jadi ketika kita menciptakan getaran internal dengan menggunakan napas, hal ini memungkinkan kita untuk bernapas ke dalam ruang-ruang yang selama ini tertutup."
Rupanya, latihan ini dapat menyebabkan peserta menangis atau tertawa tak terkendali, atau mengungkap trauma yang terpendam; kelas ini dikatakan dapat membantu mengatasi masalah-masalah seperti serangan panik, sulit tidur, kegelisahan, dan rasa sakit. Saya berharap mendapatkan pencerahan emosional, tetapi satu-satunya perubahan yang terlihat adalah tulang rusuk saya bergetar, dan saya terlihat dan merasa sedikit mabuk.
Namun, saya tidur nyenyak malam itu untuk pertama kalinya dalam beberapa minggu setelahnya serta menjadi sangat sadar akan cara saya bernapas saat berlari. Hal ini tentu saja membantu pelatihan maraton saya setelahnya.
Cara bernapas alaBazaar
Di bawah ini ialah beberapa cara untuk menerapkan latihan bernapas di keseharian Anda:
Liburan dengan mengatur napas
Pelatih nafas Alan Dolan mengadakan retret, lokakarya dan sesi privat di 'The Magic Island', Lanzarote.
Buku mengatur napas
Just Breathe: Menguasai olah napas untuk kesuksesan dalam hidup, cinta, bisnis, dan seterusnya oleh Dan Brule mengajarkan Anda cara memanfaatkan napas untuk mengurangi stres, meningkatkan produktivitas, dan menyeimbangkan kesehatan.
Kelas online olah napas
Kelas-kelas Bo Breath dari Richie Bostock tersedia di platform online FIIT. Langganan, mulai dari £9,99 (atau sekitar 195.000 Rupiah).
Pelatih olah napas
Stuart Sandeman di Breathpod menawarkan sesi satu lawan satu, £150 selama 90 menit (atau sekitar 2.900.000 Rupiah).
BACA JUGA:
10 Cara untuk Menjaga Kesehatan Otak Anda di Tahun 2023
15 Retret Kesehatan Terbaik di Eropa
(Penulis: Sian Ranscombe; Artikel ini disadur dari Bazaar UK; Alih Bahasa: Angel Lawas; Foto: Courtesy of Bazaar UK)