Setiap kali saya menonton Olimpiade, saya selalu terpesona dengan performa para atlet yang luar biasa, tak hanya dalam gerakan mereka yang penuh semangat, tetapi juga tubuh mereka yang terpahat sempurna. Saya pun mulai bertanya-tanya, "Bagaimana caranya agar bisa memiliki tubuh atletis seperti itu?"
BACA JUGA: Yang Perlu Anda Tentang Membentuk Tubuh Tanpa Bedah
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, saya menemui Emilia E. Achmadi, MS., RD, seorang Clinical Dietitian & Sport Nutritionist yang berpengalaman menangani para atlet. Menurut Emilia, memiliki tubuh ideal bukanlah mimpi yang mustahil. Namun, ada proses yang harus dilewati, yaitu assessment atau penilaian kondisi tubuh secara menyeluruh.
"Setiap tubuh manusia itu unik. Oleh karena itu, assessment ini sangat penting untuk mengetahui kebutuhan spesifik dari tubuh Anda," jelas Emilia. Proses assessment ini mencakup berbagai tes, mulai dari komposisi tubuh hingga tes DNA, untuk memahami bagaimana tubuh Anda merespons makanan dan olahraga.
Emilia menekankan pentingnya tiga pilar utama dalam mencapai tubuh ideal: tidur, nutrisi, dan olahraga. Ketiga pilar ini harus dijalankan bersama-sama, seperti kaki tripod yang harus seimbang agar tidak roboh.
- Tidur Berkualitas: Tidur yang tepat sangat penting, baik dari segi kuantitas maupun kualitas. Tanpa tidur yang cukup, tubuh tidak akan bisa pulih dengan baik setelah berolahraga.
- Nutrisi Seimbang: Emilia juga menekankan pentingnya sistem energi yang baik, yang mencakup jenis makanan yang dikonsumsi, kalori, serta keseimbangan dan waktu makan.
- Olahraga Teratur: Otot tidak akan terbentuk tanpa stimulasi dari luar, yaitu aktivitas fisik yang konsisten.
Karbohidrat: Sahabat atau Musuh?
Banyak orang yang salah kaprah tentang karbohidrat, termasuk saya. Selama ini, saya berpikir bahwa karbohidrat harus dihindari jika ingin memiliki tubuh berotot. Namun, ternyata karbohidrat adalah sumber energi utama bagi tubuh. Masalahnya bukan pada karbohidrat itu sendiri, melainkan pada kualitasnya.
"Roti manis dan nasi putih adalah contoh karbohidrat yang kurang baik karena tidak mengandung serat dan nutrisi seimbang," jelas Emilia. Ia menambahkan bahwa karbohidrat yang baik sangat penting untuk mendukung fungsi otak dan membangun otot.
Selain pola makan dan olahraga, ada juga treatment yang bisa membantu membentuk tubuh ideal, seperti Lymphmodelling di Sculptify Indonesia. Seorang inovator teknik Lymphmodelling berkata bahwa teknik ini lebih dari sekadar pijatan biasa, karena fokus pada pembentukan tubuh dan membantu mengurangi retensi cairan serta pembengkakan, sehingga lekukan otot Anda lebih terlihat.
Tak hanya itu, dr. Feny Kho yang saya temui juga menceritakan teknologi kecantikan terbaru bisa menjadi pilihan, seperti Endolift yang mampu mengencangkan kulit dan meluruhkan lemak di area yang sulit dijangkau oleh olahraga. Prosedur ini menggunakan micro-fiber optic laser yang aman dan telah mendapatkan sertifikasi FDA.
Dengan kombinasi antara pola hidup sehat, olahraga teratur, dan treatment yang tepat, tubuh ideal seperti atlet bukan lagi impian. Kini, saatnya Anda dapat mengambil langkah untuk mencapainya.
BACA JUGA:
Anda Malas Olahraga? 7 Hal Ini Dapat Terjadi Pada Tubuh Anda!
Cara Menjaga Kebugaran Tubuh Ala Margot Robbie
