Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

Hunian Paling Digemari di AirBnb

Properti ini sudah disewa hingga tahun depan.

Hunian Paling Digemari di AirBnb

Harus diakui bahwa AirBnb kini naik menjadi salah satu opsi akomodasi favorit bagi pencinta traveling. Situs ini menyimpan berbagai jenis properti, dari mulai kastil hingga mansion di tepi pantai. Pilihan beragam untuk Anda yang menginginkan berbagai pengalaman berbeda setiap menginjakan kaki di tempat baru.

Baru-baru ini diumumkan salah satu properti terfavorit di travel site ini, yang tercatat sudah disimpan oleh 147.000 pengguna dalam wishlist mereka. Properti idaman tersebut adalah sebuah rumah pohon di kawasan Atlanta, Amerika Serikat.




Dinamakan The Secluded Intown Treehouse, tempat ini merupakan suite yang terdiri dari tiga tree house karya Peter Bahouth. Awalnya sang desainer mengaku bahwa ia tidak memiliki niat untuk menyewakannya.

"Awalnya saya tidak yakin apa yang akan saya rasakan jika ada orang asing tinggal disini," ujar Peter kepada Today Show. "Namun kemudian saya menyadari bahwa tiap orang yang datang ke tempat ini mendapatkan pengalaman menyenangkan dan sangat berarti bagi mereka, karena itulah pengalaman ini juga jadi berarti bagi saya."

Jadi apa yang sesungguhnya membuat tree house ini menjadi idaman banyak orang?




The Secluded Intown Treehouse memiliki area entrance yang cantik layaknya masuk ke dunia peri, jembatan gantung, hammocks, dan interior cantik untuk membuat kagum follower Instagram Anda. Menurut Peter sendiri, daya tarik terbesar dari tempat ini adalah gambaran betapa nyaman dan tenangnya properti ini.

"Banyak tamu yang datang kesini untuk berpikir dan menulis," kisah Peter. "Mereka meninggalkan banyak cerita hebat dan mengalami berbagai hal yang menyenangkan. Beberapa dari mereka pergi setelah tinggal selama dua hari dan terlihat sangat berbeda, seakan mereka terlihat lebih tenang."

Anda dapat menyewa tempat ini dengan tarif 375 dolar Amerika per malam dan untuk pengalaman traveling yang tak ternilai.


(Artikel ini disadur dari Harper's Bazaar Australia. Alih bahasa: Daniar Cikita. Foto: Courtesy of Secluded Intown Treehouse)