Dibuka pada 18 Juli 2018, Capella Ubud adalah perkemahan mewah yang terletak di jantung hutan hujan, menawarkan kekayaan warisan Bali dalam penempatan yang alami nan istimewa. Terinspirasi oleh orang Eropa pertama yang menetap di Bali pada tahun 1800-an, arsitek sekaligus desainer ternama Bill Bensley telah menciptakan retret menawan ini sebagai penghargaan terhadap semangat petualangan, sambil melestarikan flora dan fauna lokal. Dengan gagasan “intervensi minimal”, perhatian penuh diterapkan ke seluruh desain agar semua tumbuhan tidak tersentuh dan terlindungi.
Dengan luas empat hektar dan jarak 20 menit dari Ubud bagian utara di Desa Keliki, perkemahan strategis ini merupakan tempat pertemuan terasiring dan hutan hujan alami dari Sungai Wos yang suci. Perkemahan terpencil ini menawarkan wawasan autentik mengenai kehidupan di Bali serta kombinasinya dengan kenyamanan teknologi modern zaman sekarang. Setiap 22 one bedroom serta pondok two bedrooms retret ini memiliki tema yang dibagi berdasarkan kehidupan di lokasi perkemahan zaman dahulu, menawarkan pengalaman under-canvas unik bagi para tamu.
Alam, kesehatan, dan petualangan adalah akar dari pengalaman khas yang ditawarkan oleh Capella, termasuk perjalanan kuliner dari peternakan Desa Keliki, serta perkebunan madu, kopi, teh, dan cokelat milik perkemahan. Sorotan budaya meliputi ritual kuil suci di Sungai Wos bersama penduduk, sementara kegiatan kesehatan mencakup penyembuhan kuliner obat, spiritual, dan suara. Untuk petualangan, terdapat perkemahan jungle boot, tur bersepeda menaiki gunung, serta berolahraga di sawah.
Berikut adalah beberapa pengalaman dinamis yang menanti para tamu di Capella Ubud, Bali, dengan lebih banyak pilihan tersedia:
1. Auriga Wellness
Dinamakan sesuai konstelasi di belahan bumi utara, mendasarkan pendekatan unik dan khasnya pada siklus bulan yang sesuai dengan tradisi lokal Bali dan Hindu. Berbagai pilihan pampering, perjalanan penyembuhan dengan obat, dan kebugaran petualangan ditawarkan dengan layanan dari penyembuh kesehatan lokal khusus. Auriga Wellness menggunakan bahan lokal 100% organik dan alami.
2. The Armory
Berolahraga dengan gaya di gimnasium, Capella menyediakan peralatan olahraga lengkap, angkat beban, stasiun kekuatan TRX, serta Barre. The Cistern, kolam renang air asin outdoor sepanjang 30 meter yang terletak di pusat kamp sesuai untuk laps atau sesi yoga di pagi hari. Sementara Camp Rangers menawarkan kegiatan petualangan.
3. Mads Lange
Ruang makan Capella dinamakan dengan Mads Lange untuk menghormati pedagang rempah terkenal asal Denmark. Ia juga seorang pengusaha dan pembuat perdamaian di Bali (Knight of the Order of the Netherlands) dan penerima Danish Gold medal of achievement. Mads Johansen Lange dijuluki dengan sebutan “The White King of Bali”. Ruang makan ini menawarkan pengalaman bersantap dan hidangan rumahan kontemporer Eropa dari hasil pertanian.
4. Api Jiwa
Terinspirasi oleh kata Sansekerta untuk soul of fire, barbecue Asia yang interaktif dan intim ini akan menyajikan hidangan asli dan baru, baik dengan gaya tradisional hingga fine dining. Jangan mengharapkan menu yang "rumit", karena tim kuliner akan menghidangkan makanan lezat sesuai keinginan tamu.
5. Bar The Mortar and Pestle
Bar yang berdekatan dengan The Cistern menyediakan makanan ringan di tepi kolam dan pilihan sehat termasuk berbagai macam koktail dan minuman. Semua minuman terinspirasi secara lokal dan dibuat dengan metode tradisional termasuk lesung, alu, serta penghancur es manual agar tidak mengganggu suara dan suasana alam.
6. The Officers Tent
Ruangan ini khusus disediakan untuk penduduk, merupakan ruang tamu dan perpustakaan kamp yang menyediakan kopi, teh, koktail, canapé, dan minuman setelah makan malam.
Harga dimulai dari Rp. 12.134.000 per-malam ditambah biaya layanan dan pajak. Untuk informasi lebih lanjut dan pemesanan kunjungi www.capellaubud.com
Baca juga: Tips Memilih Koper untuk Memudahkan Anda Traveling
(Foto: Dok. Capella Ubud)
- Tag:
- tented camp
- ubud
- bali
- capella ubud
