Seni berbusana jalanan mampu menyihir pencinta fashion di seluruh dunia saat ini.
Di tahun 2013, sorotan media bukan hanya berfokus kepada acara fashion week, tetapi juga barisan pecinta mode yang berada di luar lokasi acara. Penonton yang dahulu tidak memiliki andil terhadap rumah mode yang dipuja, sekarang telah menjadi sorotan dan acuan untuk para rumah mode. Yang disebut-sebut sebagai gaya street wear atau street style, kini bukan hanya menjadi kesenangan pribadi sang pemakai. Akan tetapi sekarang juga menjadi fenomena tren, bahkan menjadi kolom khusus di setiap majalah dan website. Semua pencinta fashion akan berlomba-lomba untuk mengikuti tren mulai dari gaya hipster, street wear, vintage chic hingga para bloggers dan editor ternama yang memiliki gaya unik tersendiri.
Rumah mode besar seperti Kenzo, Givenchy dan Marc Jacobs telah menyelaraskan desain mereka dengan permintaan para konsumen, dengan harga yang lebih terjangkau dan berbagai produk baru seperti ipad case, iphone case dan topi snapback; para penggemar fanatik pun langsung menyerbu setiap toko. Pengaruh street style tentu memberikan keuntungan tersendiri bagi label sepatu seperti Nike, Adidas serta New Balance. Sneakers berwarna warni atau limited edition telah menjadi “must have item” bagi para pecinta streetwear bahkan label besar seperti Christian Louboutin pun tidak ketinggalan. Dengan kesan “smart shopping” yang diberikan oleh label label ternama, penurunan harga yang signifikan justru dapat menjebak para pecinta mode.
Tren yang berlaku pada Street Wear sendiri tidak hanya berpatokan dari label yang dipakai, tetapi lebih kepada style sang pemakai yang berbeda dan mempunyai ciri khas tersendiri. Untuk para pemuja street style, sebuah jaket, sweater atau sepatu yang dapat dipakai lebih dari satu kali dengan berbagai gaya akan menjadi pilihan terbaik, karena pada akhirnya tren akan berganti dan cara ikon street style yang smart dalam mengubah gaya mereka adalah hal terpenting yang harus kita pelajari.
"Because it's not about how many brand you have but how many ways you could style it"
(Teks: Cindy Karmoko ; Foto: Cindy Karmoko & Dok. Bazaar)