Katharine Pooley, desainer interior yang namanya sudah terkenal di ranah internasional, telah merampungkan restorasi Little Nut Cottage setelah dua tahu lamanya. Penginapan yang berlokasi di pusat Lake District National Park, Cumbria, wilayah barat daya Inggris ini sudah dibuka bagi mereka yang ingin berlibur atau staycation di pedesaan negeri Ratu Elizabeth berlatar pemandangan Langdale Pike yang terkenal dengan kecantikan alamnya.
Pondok yang dulunya dikenal sebagai Quarryman's Cottage itu telah didesain ulang dengan sentuhan modern tanpa mengabaikan aspek keaslian bangunannya. Untuk mempercantik isi penginapan berkapasitas empat orang tersebut, Katharine memilih furnishing dari brand favoritnya yang di antaranya adalah furnitur dari Soane London, permadani dari Sinclair Till, kain dari Colefax and Fowler, Holland & Sherry, Pierre Frey, dan C&C, serta lighting dari Paulo Moschino at Nicholas Haslam.
Memasuki ruangan di lantai pertama Litte Nut Cottage, tamu akan melihat boot room yang didesain dengan warna biru abu-abu lembut. Sementara ruangan dapur yang menghadap ke halaman depan properti didominasi warna abu-abu terang dan dilengkapi dengan serangkaian peralatan yang terbuat dari kayu alami, keramik, talenan marmer, sejumlah bumbu dapur, dan barang pecah belah dari Marie Daage.
Di sebelah dapur terdapat living room nyaman lengkap dengan perapian dari batu kapur dan kayu ek. Ada pula ruang makan dengan meja makan dari Rick Baker yang dipoles oleh Halstock, kursi dari Chaplins, serta lampu gantung dari Jonathan Browning dan Hector Finch.
Beranjak menuju ke lantai dua. Katharine telah menyiapkan Master Bedroom dan Master Bathroom yang menonjolkan warna biru lembut. Kamar tidur yang kedua memperlihatkan warna oranye cerah yang memberikan kesan nyaman dan hangat saat berada di sana. Tak ketinggalan, hiasan dinding berupa topi anyam ikut mempercantik ruangannya.
Little Nut Cottage lebih tepatnya berada di antara kaki bukit Great Langdale dan Little Langdale yang merupakan spot untuk berjalan kaki atau hiking. Dilihat dari sisi histori, jajaran bukit yang ada di sana dulu merupakan tambang bubuk mesiu dan slate (batu tulis) sejak zaman perang Napoleon hingga awal abad ke-20. Little Nut Cottage juga terletak di satu wilayah yang sama dengan Elterwater, sebuah pedesaan yang memiliki spot populer yakni danau Elter Water atau dikenal dengan sebutan The Lake of Swan karena sering disinggahi angsa. Sehingga bagi Anda yang mencari penginapan self-catered mewah dengan suasana desa yang tenang dan dekat dengan alam, Little Nut Cottage bisa disimpan di wishlist untuk menambah pilihan tempat berlibur.
Foto: Courtesy of Little Nut Cottage
