Sejak beberapa tahun terakhir, eyelash extension menjadi tren kecantikan yang sangat disukai. Pertumbuhannya begitu pesat. Tempat yang memiliki servis ekstensi bulu mata berjamur di mana-mana, tak hanya di kota besar saja. Harganya pun beragam, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan, tergantung kualitas dan fasilitas yang ditawarkan.
Mengapa begitu banyak peminatnya? Tentu saja karena efek yang diberikan dapat membuat setiap wanita tampak lebih segar dan “hidup”. Dengan bulu mata yang lentik, Anda bahkan terlihat cantik saat bangun pagi. Teknologi ini juga dinilai praktis dan memangkas waktu berdandan, karena Anda tak perlu memasang bulu mata palsu dan bebas dari kesulitan menghapus sisa maskara di malam harinya.
Bila Anda salah satu yang belum pernah mencobanya, simak fakta eyelash extension berikut ini!
1. Prosesnya sangat luks namun nyaman.
Bulu mata ekstensi direkatkan helai per helai pada bulu mata versi asli. Umumnya menghabiskan waktu 1-2 jam, dan dikerjakan sambil Anda berbaring, menutup mata dan mendengarkan musik yang menenangkan. Anda bisa saja tertidur pulas saat pengerjaannya. Bila dikerjakan oleh individu yang andal, maka tak akan sedikit pun terasa sakit atau perih. Beberapa salon bahkan menawarkan manicure atau pijat sehingga Anda bisa mendapat dua perawatan sekaligus dalam satu waktu.
2. Anda bisa memilih hasil yang diinginkan.
Mulai dari tingkat ketebalan, lengkung (curl) dan gaya bulu mata bisa disesuaikan dengan keinginan Anda. Curl “J’ dapat dipilih bila Anda menginginkan tampilan yang natural, sedangkan curl “C” jauh lebih lentik, cocok untuk Anda yang biasanya tidak bisa hidup tanpa pelentik bulu mata atau sepasang bulu mata palsu. Di Indonesia, peminat eyelash extension banyak yang menggemari “C” karena memberi efek dramatis. Anda pun dapat memilih teknik single eyelash yang lebih tipis, atau double volume dan Russian volume yang lebih tebal dan penuh.
3. Eyelash extension bertahan sekitar 1-2 bulan, tergantung perawatan yang dilakukan setiap individu.
Biasanya salon menyarankan untuk retouch setelah 2-3 minggu pemasangan agar tampilannya tetap rapi. Setelah pertama kali pemasangan, Anda sebaiknya menghindari mata dari air selama 24 jam. Selanjutnya Anda hanya perlu berhati-hati saat merias mata, menghindari penggunaan maskara, dan selalu membersihkan mata dengan pembersih berbasis air, bukan minyak. Anda tetap bisa memakai eyeliner favorit atau eyeshadow berbagai gaya, selama produknya bebas minyak dan Anda lembut berhati-hati pada garis bulu mata. Sebaiknya bawa brush bulu mata ke mana pun sehingga Anda bisa menyikatnya kapan pun Anda mau.
4. Bulu mata asli Anda dapat rusak atau rontok, jika Anda tidak “menaati aturan”.
Jumlah helai yang dipasang biasanya selalu disesuaikan dengan kondisi bulu mata asli Anda. Anda tak bisa memilih gaya dan ukuran yang sangat tebal, jika bulu mata asli Anda jumlahnya sedikit dan pendek. Jika Anda memaksa, hasilnya mungkin akan memuaskan Anda, namun menyiksa para bulu mata asli. Lama kelamaan bulu mata asli akan rontok dan kian menipis karena menampung beban terlalu berat. Kerontokan ini juga terjadi bila Anda menarik ekstensi dari bulu mata asli. Cara terbaik melepas ekstensi adalah dengan menghilangkannya secara profesional di tempat pemasangannya, atau membiarkan mereka lepas dengan sendirinya agar tidak merusak bulu mata asli Anda.
5. Iritasi dan infeksi bisa muncul pada sebagian individu.
Infeksi jamur atau virus bisa disebabkan oleh bakteri yang melekat di antara helai ekstensi bulu mata. Sementara iritasi pada konjungtivitis atau kornea bisa terjadi karena seseorang memiliki alergi atau hipersensitif terhadap lem bulu mata. Solusinya, sebagian salon menawarkan lem khusus untuk mata sensitif. Maka penting bagi Anda untuk memilih tempat yang memiliki sertifikat profesional, produk yang terpercaya dan teknisi yang berpengalaman.
(Foto: puhhhaC123RF.com )
