Akan terdengar meremehkan saat mengatakan bahwa etiket kerajaan terkadang membingungkan.
Setelah kematian Ratu Elizabeth II dan naiknya Raja Charles III ke tahta, gelar kerajaan telah dikocok dan diubah di antara banyak anggota keluarga kerajaan Inggris, beberapa peraturan dapat membuat Anda terutama mengenai siapa yang membungkuk dan membungkuk kepada siapa.
BACA JUGA: Panduan Lengkap Penobatan Raja Charles III
Saat ini para bangsawan bersiap untuk penobatan raja pada 6 Mei mendatang, para bangsawan seperti Pangeran Harry, Pangeran William, dan Putri Kate diharapkan bersatu kembali. Bila Anda ingin mengetahui tentang aturan memberi hormat dengan cara membungkuk dalam aturan kerajaan, baca artikel ini sampai tuntas!
Secara teknis, tidak ada aturan "wajib".
Menurut situs web resmi keluarga kerajaan, tidak ada kode perilaku wajib saat bertemu dengan raja atau anggota keluarga kerajaan lainnya. Meski demikian, situs web tersebut mencatat bahwa orang masih ingin menjaga bentuk dan aturan tradisional. Untuk pria, ini berarti membungkukkan leher atau menundukkan kepala saja, sedangkan wanita secara tradisional membungkukkan badan. Orang lain juga bisa menunjukkan rasa hormat hanya dengan berjabat tangan.
Untuk menyambut raja, alamat resminya adalah "Yang Mulia".
Untuk menyapa anggota keluarga kerajaan lainnya, seseorang akan memanggil mereka sebagai "Yang Mulia", kemudian diikuti dengan "Tuan" atau "Nyonya".
Bahkan bangsawan juga tunduk dan hormat kepada raja.
Di acara publik, tidak jarang melihat bangsawan saling menyapa dengan membungkuk atau hormat. Salam ini sering 9kali bergantung pada peringkat kerajaan.
Semua bangsawan diharapkan untuk tunduk atau hormat kepada raja dan istrinya, Raja Charles dan Ratu Camilla. Sejak dia naik takhta, Pangeran William dan Putri Kate terlihat secara resmi menyapa raja dengan membungkuk dan hormat pada beberapa kesempatan. Tetap saja, Charles dan Camilla tidak segan-segan menyapa keluarga mereka dengan pelukan dan ciuman di pipi, seperti yang mereka lakukan ketika mereka tiba di Royal Carol: Together sebuah konser Natal Desember lalu.
Anggota kerajaan juga dikenal membungkuk atau hormat kepada raja pada hari pernikahan mereka. Di antara pengantin yang berpartisipasi dalam tradisi pernikahan membungkuk dan memberi hormat kepada Ratu Elizabeth sambil berjalan menyusuri lorong adalah Putri Diana dan Pangeran Charles, Pangeran William dan Putri Kate, serta Pangeran Harry dan Duchess Meghan.
Diana dan Charles membungkuk dan memberikan hormat kepada Ratu saat pernikahan mereka.
William dan Kate membungkuk kepada Ratu.
Aturan untuk membungkuk dan memberi hormat berubah ketika judul HRH terlibat.
Memiliki gelar Yang Mulia berarti Anda tidak harus tunduk pada bangsawan lain yang juga memiliki gelar HRH.
"Aturan umum yang harus diingat adalah bahwa Yang Mulia tidak membungkuk kepada Yang Mulia lainnya," kata pakar etiket Myka Meier sebelumnya kepada salah satu media Amerika Serikat.
Misalnya, Charles baru-baru ini memberikan gelar Duke of Edinburgh kepada adik laki-lakinya, Pangeran Edward dan gelar yang pernah dimiliki mendiang ayah mereka, Pangeran Philip, sehingga menjadikan Edward dan istrinya, Sophie, seorang duke dan duchess. Namun, gelar berpangkat lebih tinggi mereka tidak akan mengubah kepada siapa mereka tunduk atau siapa yang tunduk pada mereka, karena gelar Earl dan Countess of Wessex dan mereka sebelumnya sudah dianggap sebagai Yang Mulia.
"Oleh karena itu, sementara Duke dan Duchess of Edinburgh yang baru bergelar masih harus membungkuk hormat kepada Yang Mulia Raja Charles dan Yang Mulia Permaisuri, mereka tidak perlu membungkuk hormat kepada pangeran atau putri berdarah mana pun atau mereka yang telah menikah," Myka menjelaskan kepada outlet.
Sophie memberikan hormat kepada Ratu pada tahun 2017.
Mengenai peringkat untuk keluarga kerajaan dalam pernikahan, seperti Kate dan Meghan sedikit rumit.
Menurut Debrett's, panduan protokol dan etiket Inggris, Kate dan Meghan hanya mengungguli anggota darah keluarga kerajaan ketika mereka bersama suami mereka.
"Protokol menyatakan bahwa ketika Princess of Wales dan Duchess of Sussex tidak didampingi oleh suami mereka, Princess of Royal Blood, seperti Putri Beatrice dan Eugenie, memiliki peringkat di atas mereka. Namun, ketika para Duchess didampingi oleh suami mereka, peran tersebut adalah terbalik dengan bangsawan mengungguli para putri," membaca situs web Debrett.
Sementara Harry dan Meghan mundur sebagai anggota senior keluarga kerajaan pada tahun 2020, mereka masih mempertahankan gelar HRH mereka, meskipun mereka tidak menggunakannya secara aktif.
Putri Beatrice dan Sarah, Duchess of York memberikan hormat kepada Ratu tahun 2018.
Apakah bangsawan saling membungkuk secara pribadi?
Pertemuan pribadi antara keluarga kerajaan mungkin jauh lebih tidak formal daripada pertemuan publik, tetapi tingkat formalitas mungkin masih bertahan.
Selama tahap awal hubungannya dengan Harry, Meghan tiba-tiba mendapat perkenalan singkat dengan sang ratu. Ia kemudian mengingat keterkejutannya sendiri karena diharapkan untuk memberi hormat kepada raja untuk pertemuan pribadi dalam serial dokumenter Netflix mereka, Harry & Meghan.
"Kami berada di dalam mobil dan kami akan pergi ke Royal Lodge untuk makan siang, dan dia berkata, 'Oh, nenek saya ada di sini! Dia akan ada di sana setelah gereja.' Kami berada di dalam mobil, mengemudi dan ia seperti, 'Kamu tahu bagaimana membungkuk hormat, kan?' Dan saya hanya berpikir itu adalah lelucon," kata Duchess.
Tentang perbedaan budaya mereka, Harry berkata, "Bagaimana Anda menjelaskan hal itu kepada orang-orang? Bagaimana Anda menjelaskan bahwa Anda tunduk pada nenek Anda? Dan bahwa Anda perlu memberi hormat, terutama kepada orang Amerika."
BACA JUGA:
Kilas Balik Penobatan Ratu Elizabeth II
Mengapa Meghan Markle Melewatkan Penobatan Raja Charles III?
(Penulis: Chelsey Sanchez; Artikel ini disadur dari: Bazaar US; Alih bahasa: Farah Armelia Khadijah; Foto: Courtesy of Bazaar US)
