Sementara ia adalah anggota keluarga kerajaan yang aktif bekerja, hadirnya stereotip media tabloid sering kali membentuk narasi yang tidak akurat seputar kehidupan Meghan Markle. Sekarang, Meghan meluncurkan seri podcast pertamanya yang menyelidiki label yang memengaruhi kehidupan wanita di seluruh dunia.
Baca juga: Meghan Markle Kembali Lanjutkan Produksi Seri Podcast-nya bersama Spotify
Spotify dan perusahaan produksi Sussex, Archewell Audio, mengumumkan pada tanggal 24 Maret bahwa sebuah acara baru yang diinisiasikan oleh sang bangsawan akan menyelidiki seputar label dan stereotip "yang mencoba menahan wanita."
Diluncurkan musim panas ini, Archetypes akan menampilkan "percakapan tanpa sensor" dengan sejarawan, pakar, dan wanita "yang tahu betul" tentang bagaimana typecast dapat memengaruhi dan mengubah narasi. Pernyataan Spotify yang dibagikan kepada Bazaar.com mengatakan Meghan berencana untuk mengungkap tentang asal usul stereotip, serta mengatasi "stereotip umum yang secara historis menggeneralisasi wanita melalui lensa budaya dan media populer."
Dalam cuplikan yang dirilis di Spotify (platform streaming di mana Duke dan Duchess of Sussex menandatangani kemitraan eksklusif selama beberapa tahun ke depan pada tahun 2020), Meghan memberikan pratinjau tentang apa yang dapat diharapkan pendengar.
"Beginilah cara kami berbicara tentang wanita: kata-kata yang membesarkan anak perempuan kami dan bagaimana media mencerminkan wanita... tetapi dari mana stereotip ini berasal? Dan bagaimana mereka terus muncul dan mendefinisikan hidup kita?" ia berujar. "Ini adalah Archetypes, podcast tempat kami membedah, mengeksplorasi, dan menumbangkan label yang mencoba menahan wanita. Saya akan berbicara dengan wanita yang tahu betul bagaimana tipografi ini membentuk narasi tentang kami. Dan saya akan berbicara dengan sejarawan untuk memahami bagaimana kita bisa sampai pada titik ini sejak awal."
Seri podcast yang dapat didengarkan secara gratis ini akan menjadi sajian pertama dari kesepakatan konten Archewell Audio dengan Spotify dan menyatukan bakat dari seluruh divisi produksi Pangeran Harry dan Meghan, termasuk Ben Browning yang bertindak sebagai kepala konten, dan Rebecca Sananes yang adalah kepala audio dan menjabat sebagai produser eksekutif bersama sang bangsawan sendiri. Chief Content Officer Spotify, Dawn Ostroff, kepala podcast global dan inisiatif baru, Courtney Holt dan kepala studio dan video, Julie McNamara, juga akan bertindak sebagai produser eksekutif. Cuplikan tersebut diproduksi dalam kemitraan dengan rumah produksi podcast yang berbasis di California, Little Everywhere.
Pekan lalu, juru bicara Harry dan Meghan mengonfirmasi bahwa Archewell Audio akan melanjutkan produksi dengan Spotify setelah sempat berhenti sejenak menyusul reaksi luas terkait loyalitas streamer tersebut terhadap sumber kontroversial seperti podcast Joe Rogan dan kegagalan perusahaan untuk mencegah penyebaran misinformasi dari virus corona. Perwakilan juga menambahkan bahwa pasangan tersebut telah bekerja secara langsung dengan perusahaan untuk mempromosikan lanskap audio yang lebih aman dan bersumber dengan baik dengan informasi yang lebih andal dan akurat.
Upaya kolaboratif mereka dengan Spotify termasuk proposal untuk "kebijakan, praktek, dan strategi baru yang dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran pencipta, meminimalkan penyebaran informasi yang salah, dan mendukung transparansi," ujar juru bicara pasangan ini kepada Bazaar pada tanggal 17 Maret. "Bersama dengan Spotify, tujuan bersama ini dan telah tentang bekerja sama dengan tim mereka termasuk kepemimpinan senior mereka," tutup sang juru bicara.
Baca juga:
Dukungan Meghan Markle dan Pangeran Harry Terhadap Jurnalis Ukraina Melalui Donasi
(Penulis: Omid Scobie; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih Bahasa: Janice Mae; Foto: Courtesy of Bazaar US)