Semua Hal yang Perlu Anda Ketahui Tentang Gel Extensions untuk Kuku

Jika Anda sering berjalan di dekat salon kuku dalam beberapa tahun terakhir, Anda pasti pernah mendengar tentang gel extensions. Mereka mirip dengan akrilik karena cara mereka yang bagus untuk membuat kuku Anda terlihat lebih panjang dan kuat. Seperti cat kuku biasa, gel extensions diawetkan menggunakan sinar UV, tetapi ada beberapa hal lain yang perlu diketahui sebelum mendapatkan set pertama Anda. Untuk mengetahui lebih lanjut, kami berbincang dengan Queenie Nguyen, teknisi kuku selebriti dan duta merek Mineral Fusion, dan Brittney Boyce, spesialis gel extensions dan pendiri Nails of LA.

Baca juga: 16 Rekomendasi Belanja Kuteks Kuku di E-Commerce

Apa itu Gel Extensions?

Gel extensions digunakan untuk memanjangkan kuku. Apa yang membuatnya berbeda dari akrilik adalah cara penerapannya, menggunakan apa yang disebut gel pembangun atau builder gel. “Ini oligomer, artinya monomer dan polimer sudah tercampur, dan untuk menempel pada kuku Anda, perlu dikeringkan dengan lampu LED atau UV,” ujar Brittney, yang menyukai Orly Builder in a Bottle. “Daripada mencampur produk, semuanya ada dalam botol yang mudah diaplikasikan dan diratakan sendiri, artinya teknisi tidak perlu menggosok bagian atas untuk membentuknya dengan baik, serta tidak lengket atau berantakan.”

Anda sering melihat gel extensions yang digunakan dalam seni kuku karena teknik ini menciptakan dasar yang jelas. “Gel extensions sangat bagus untuk semua jenis seni kuku yang berbeda, termasuk seni kuku 3D dan tampilan ujung jelly-french yang sedang tren,” jelas Brittney.

Apa saja Manfaat dari gel extensions?

Menurut para profesional, ada beberapa hal yang membuat gel extensions lebih unggul:

• Mereka serbaguna. “Builder in a Bottle dari Orly hadir dalam warna bening, yang sangat bagus untuk french tips yang bening, atau warna kulit, yang meniru warna kuku dengan warna netral seperti susu,” kata Brittney. “Ini bagus untuk seni kuku pada ruang negatifnya atau untuk siapa saja yang mencari tampilan kuku yang lebih alami.”
• Mereka menyebabkan lebih sedikit kerusakan pada kuku. “Mereka tidak begitu merusak dasar kuku,” jelas Queenie, yang menambahkan bahwa “Mereka mudah dibentuk dan tidak memerlukan banyak pengeboran yang intens."
• Mereka lebih mudah untuk dihapus. “Anda juga dapat menghilangkannya dengan merendamnya, sehingga tidak terlalu merusak kuku Anda,” ucap Brittney.
• Mereka tidak memiliki bau. Akrilik memiliki bau yang kuat, yang dapat mengiritasi para teknisi kuku. Namun, dengan gel, “Tidak ada bau yang saya sukai sebagai seniman kuku,” ujar Boyce.

Bagaimana proses pemasangan gel extensions?

“Proses mendapatkan gel extensions dimulai dengan cara yang sama seperti mendapatkan gel cat kuku biasa,” kata Brittney. “Teknisi kuku akan mempersiapkan dengan mendorong kembali kutikula dan menghilangkan kulit kuku disekitar, membentuk kuku, mengeringkannya dengan aseton atau alkohol, kemudian mengoleskan primer untuk meningkatkan daya rekat.”

Lalu, ada dua cara agar extensions diterapkan. “Beberapa teknisi kuku akan menggunakan Perfect Fit Form, yang diletakkan di bawah kuku untuk merekatkan ujung kuku Anda ke tepi kuku dengan menerapkan Builder di atasnya,” jelas Brittney. “Yang lain akan menggunakan Fast Forms, di mana mereka menerapkan Builder pada form yang terlihat hampir seperti kuku palsu lepas pasang, menekannya ke kuku, mengeringkan, lalu menghapus form-nya.”

Jika Anda hanya ingin kuku yang lebih panjang dan kuat, Anda mungkin ingin mempertimbangkan gel Builder. “Gel Builder sangat bagus untuk mereka yang lebih suka memperpanjang kuku alami mereka,” ucap Queenie, yang mengatakan prosesnya memakan waktu lebih lama “karena seniman kuku memanjangkan setiap kuku pada satu waktu dan kemudian membentuk semua extension setelahnya sebelum dipoles.”

Setelah extensions selesai dikeringkan, “teknisi akan mengikir, membentuk, dan memoles kuku, menerapkan seni kuku apa pun, lalu menyelesaikan dengan lapisan atas,” kata Brittney, yang menambahkan bahwa “Beberapa lapisan atas memerlukan pembersihan untuk menghilangkan rasa lengket, sementara yang lain tidak.'

Secara keseluruhan, prosesnya diperkirakan memakan waktu satu hingga dua jam, tergantung Anda memilih seni kuku atau tidak.

Siapa Yang Bisa Mendapatkan Gel Extensions?

“Selama alas kuku alami Anda sehat, Anda bisa mendapatkan gel extensions,” kata Brittney. Tapi ada pengecualian. Jika kuku Anda terinfeksi atau sangat tipis, Anda mungkin ingin menundanya. Ini juga membantu untuk memiliki kuku yang panjang sebelum mendapatkan extensions. “Saya tidak akan merekomendasikan gel extensions untuk pemula yang memiliki kuku sering digigit atau kuku yang sangat pendek karena Anda membutuhkan kuku asli anda untuk menahan extensions sehingga memiliki penyangga dan tidak cepat lepas,” ujar Queenie.

Gel extensions dapat bertahan berapa lama?

“Mereka dapat bertahan dari dua hingga empat minggu, tergantung pada keterampilan teknisi kuku serta seberapa berminyak kuku Anda,” kata Brittney. "Orang yang cenderung memiliki kuku berminyak cenderung melihat pengangkatan sedikit lebih cepat."

Bagaimana Cara Menghapus Gel Extensions?

Gel extensions dapat dihilangkan dengan merendamnya dalam aseton, meskipun disarankan untuk dilepas secara profesional. “Beberapa orang menggosok bagian atas dengan sedikit sehingga lebih mudah untuk direndam. Jika tidak, bisa dihapus dengan cara yang sama seperti Anda menghapus manikur gel biasa,” jelas Brittney.

Dan meskipun gel lebih lembut pada kuku, sedikit perawatan pasca-penghapusan dapat membantu. “Selain itu, jangan lupa untuk mengondisikan kutikula Anda setelah menghapus gel dengan minyak kutikula untuk membantu menyehatkan dan menenangkan dasar kuku dan kutikula,” kata Nguyen, yang merekomendasikan minyak kutikula vegan Mineral Fusion.

Apa Perbedaan Antara Gel Extensions dan Akrilik?

Gel extensions umumnya dianggap sebagai alternatif yang lebih sehat untuk akrilik—baik untuk Anda dan teknisi kuku Anda. “Gel extensions lebih ringan dan terlihat lebih alami daripada kuku akrilik,” kata Nguyen. Selain tidak terlalu merusak dasar kuku, “Mereka mudah diaplikasikan dan tidak memiliki bau yang menyengat seperti akrilik,” ujarnya.

Ada juga proses aplikasi yang berbeda, akrilik “biasanya diaplikasikan dengan mencampur polimer (bubuk) dan monomer (cairan) untuk menciptakan konsistensi seperti adonan yang kemudian dicetak oleh teknisi kuku menjadi bentuk dan dikikir untuk menipiskannya,” ucap Boyce.

Baca juga: 10 Ide Cat Kuku Warna Hijau yang Sedang Jadi Tren!

Brand Kecantikan Harry Styles, Pleasing, Telah Tersedia Sekarang!

Penulis: Lindy Segal; Artikel ini disadur dari: BAZAAR US; Alih bahasa: Aleyda Hakim; Foto: Courtesy of Instagram