Apakah Anda sudah menerapkan diet ketat namun bobot tubuh tak kunjung susut ataupun merasa mudah sakit dan lekas letih? Bisa jadi, Anda kurang olahraga!
Kalau Anda masih setuju bahwa meringkuk di balik selimut itu lebih sehat daripada memenuhi jadwal latihan Pilates hari ini, saatnya mengubah gaya hidup Anda demi stamina yang lebih terjaga.
1. Pilih jenis olahraga yang menyenangkan
Kini, olah tubuh tak cuma aktivitas seputar senam atau menggunakan treadmill di pusat kebugaran saja. Anda bisa mencoba opsi yang lebih interaktif seperti pound fit ataupun belly dancing. Bosan dengan gerakan yoga yang itu-itu saja? Coba manuver yang lebih menantang seperti anti-gravity yoga!
Baca juga: Alasan Kafein Baik Dikonsumsi Sebelum Olahraga
2. Siapkan pakaian olahraga Anda pada malam sebelumnya
Trik ini terutama berguna apabila Anda seringnya bangun terlalu siang dan selalu menjadikan hal tersebut alasan untuk menunda lari pagi. Setidaknya, Anda bisa menghemat menit-menit berharga ketika pagi hari yang mungkin biasanya dihabiskan hanya untuk mencari sepasang kaus kaki.
3. Ajak teman untuk sama-sama berolahraga
Rasa malas kerap muncul apabila Anda hanya pergi ke gym sendirian saja. Bila ditemani oleh seseorang, misalnya saja kolega kantor atau anggota keluarga, Anda bisa saling mengingatkan untuk memulai kegiatan olah tubuh pada waktu-waktu yang disepakati.
Sebaiknya pula, pilihlah mitra yang relatif lebih disiplin daripada Anda dalam hal berolahraga.
Baca juga: HIIT, Olahraga Sederhana dengan Hasil Memuaskan
4. Berbelanja outfit dan instrumen olahraga yang stylish
Sekali-kali, tak ada salahnya untuk berinvestasi pada baju dan atau sepatu olahraga dengan model terbaru yang Anda sukai. Punya incaran yoga mat warna pastel cantik yang sudah lama ingin Anda miliki? Beli saja jika memang benda itu dapat menjadi penyemangat Anda untuk rutin berolahraga.
5. Fokus pada tujuan
Tentukan apa yang menjadi goal Anda. Perut langsing? Bentuk badan ideal? Pasang gambar atau foto selebriti sebagai representasi misi tersebut pada cermin kamar mandi dan wallpaper telepon genggam sehingga Anda pun senantiasa termotivasi!
Baca juga: Berolahraga dengan Menari Balet di Usia Dewasa
6. Tentukan reward untuk pencapaian Anda
Setiap kali Anda berhasil menyelesaikan satu sesi gerak badan, hadiahkan diri Anda sendiri sesuatu yang disuka. Tak usah muluk-muluk dulu, misalnya saja segelas smoothie segar dari gerai minuman favorit Anda atau semangkuk bubur ayam kesukaan sebelum melanjutkan aktivitas lainnya.
Barulah apabila Anda sudah mampu menyambut tantangan untuk berolahraga setiap hari selama sebulan berturut-turut atau mencapai target berat badan tertentu, misalnya, rayakanlah dengan lebih baik lagi. Seperti contohnya pijat seharian di spa maupun memborong cocktail dress idaman dalam berbagai gaya!
(Foto: rido©123rf.com)
