Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

Cara Alami Mengatasi Kulit Hidung Mengelupas

Kulit hidung yang mengelupas dapat mempengaruhi penampilan dan kenyamanan sehingga perlu diatas dengan cara yang benar.

Cara Alami Mengatasi Kulit Hidung Mengelupas
Courtesy of Freepik

Kulit hidung yang mengelupas sering kali membuat wajah terlihat kusam, tidak rapi dan bahkan terasa perih. Kondisi ini bisa muncul secara tiba-tiba atau terjadi terus-menerus hingga mengganggu rasa percaya diri. Banyak orang mencoba berbagai produk skincare untuk mengatasi masalah ini, tetapi sebenarnya ada cara alami yang bisa membantu memperbaiki kondisi kulit tanpa membuatnya semakin sensitif. Pada artikel ini, Bazaar akan membahas penyebab kulit hidung mengelupas serta berbagai cara alami yang efektif dan aman untuk mengatasinya.

Penyebab Kulit Hidung Mengelupas

Sebelum mencari solusi, penting untuk memahami apa saja yang bisa menyebabkan kulit di area hidung mengelupas. Kondisi ini biasanya terjadi karena kombinasi beberapa faktor, seperti kulit kering, iritasi produk skincare, cuaca ekstrem, atau kebiasaan tertentu. Beberapa penyebab yang paling umum antara lain:

1. Kulit Kering (Dehidrasi)

Ketika kulit kekurangan kelembapan, permukaan kulit menjadi rapuh dan mudah mengelupas. Area hidung yang sering terkena matahari, angin, atau udara AC menjadi lebih rentan mengalami kekeringan.

2. Iritasi Produk Skincare

Penggunaan produk yang terlalu keras seperti eksfoliator, retinol, atau toner beralkohol bisa membuat kulit hidung menjadi sensitif hingga mengelupas.

3. Cuaca Dingin atau Panas Ekstrem

Perubahan suhu yang drastis dapat mengurangi kadar minyak alami kulit sehingga kulit menjadi lebih mudah pecah dan mengelupas.

4. Alergi atau Dermatitis

Reaksi alergi terhadap kosmetik, masker wajah, atau debu bisa memicu peradangan dan membuat kulit menjadi mengelupas.

5. Kebiasaan Menggosok Hidung

Terlalu sering menyeka atau menggosok hidung, misalnya saat flu, dapat menghilangkan lapisan pelindung kulit dan menyebabkan kulit terkelupas.

Dengan memahami penyebabnya, Anda dapat menyesuaikan cara perawatan agar kulit hidung bisa pulih lebih cepat dan tidak mudah kambuh.

Cara Alami Mengatasi Kulit Hidung Mengelupas

Cara Alami Mengatasi Kulit Hidung Mengelupas

Courtesy of Pexels

Setelah mengetahui penyebab dari kulit hidung yang mengelupas, Anda juga perlu mengetahui cara mengatasinya. Simak rangkuman cara alami mengatasi kulit hidung mengelupas dari Bazaar berikut. 

1. Gunakan Kompres Hangat untuk Melembutkan Kulit Kering

Kompres hangat adalah salah satu cara alami paling sederhana untuk membantu melunakkan kulit mati yang menempel di area hidung. Air hangat dapat membuka pori-pori, meningkatkan sirkulasi, dan membuat kulit lebih siap menyerap kelembaban.

Cara melakukan:

  • Siapkan handuk kecil bersih dan air hangat.
  • Tempelkan pada area hidung selama 3-5 menit.
  • Lakukan 1-2 kali sehari hingga kulit terasa lebih lembut.

Kompres hangat juga dapat membantu meredakan ketegangan kulit dan mengurangi rasa perih akibat kulit mengelupas.

2. Oleskan Lidah Buaya untuk Menenangkan dan Melembabkan

Lidah buaya dikenal sebagai pelembap alami yang kaya akan antioksidan dan sifat anti-inflamasi. Gel lidah buaya dapat membantu memperbaiki lapisan kulit yang rusak dan memberikan kelembaban tanpa membuat kulit terasa berat.

Cara penggunaan:

  • Ambil gel lidah buaya segar atau gunakan gel aloe vera murni.
  • Oleskan tipis pada hidung dan biarkan menyerap.
  • Gunakan 1-2 kali sehari.

Lidah buaya aman digunakan untuk kulit sensitif dan membantu mempercepat regenerasi kulit.

3. Gunakan Madu sebagai Pelembp Alami

Madu adalah zat pelembap alami yang mampu menarik air ke dalam kulit sehingga membuat area hidung tetap terhidrasi. Selain itu, madu juga memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu mencegah iritasi.

Cara penggunaan:

  • Oleskan sedikit madu murni pada area hidung.
  • Diamkan selama 10-15 menit.
  • Bilas dengan air hangat.

Menggunakan madu 3-4 kali seminggu dapat membantu mengembalikan kelembaban alami kulit tanpa menyebabkan iritasi.

4. Tingkatkan Asupan Air dan Nutrisi Kulit dari Dalam

Kulit kering dan mengelupas sering kali menjadi tanda bahwa tubuh kurang cairan. Pastikan Anda minum cukup air setiap hari agar kulit tetap terhidrasi dari dalam. Selain itu, konsumsi makanan yang kaya akan omega-3, vitamin E, dan antioksidan dapat membantu memperkuat lapisan kulit.

Beberapa makanan yang baik untuk kulit:

  • Alpukat
  • Kacang almond
  • Ikan salmon
  • Biji chia
  • Sayuran hijau

Dengan memenuhi kebutuhan nutrisi, kulit hidung akan lebih elastis, sehat, dan tidak mudah mengelupas.

5. Hindari Eksfoliasi Berlebihan

Eksfoliasi memang membantu mengangkat sel kulit mati, tetapi terlalu sering melakukannya justru dapat merusak permukaan kulit dan membuat kulit semakin mengelupas. Jika kulit hidung sedang iritasi atau tampak pecah-pecah, hentikan dulu penggunaan scrub atau produk eksfoliasi kimia.

Tips aman eksfoliasi:

  • Gunakan maksimal 1 kali seminggu.
  • Pilih exfoliator yang lembut.
  • Hindari area hidung sampai pulih sepenuhnya.

Mengurangi eksfoliasi membantu kulit kembali kuat dan sehat.

6. Gunakan Minyak Alami seperti Minyak Kelapa atau Jojoba

Minyak kelapa dan minyak jojoba adalah pelembab alami yang dapat memperbaiki kulit kering dan terkelupas. Minyak jojoba mirip dengan minyak alami kulit, sehingga mudah diserap tanpa menyumbat pori-pori.

Cara penggunaan:

  • Teteskan sedikit minyak kelapa atau jojoba.
  • Pijat lembut pada kulit hidung hingga meresap.
  • Gunakan pada malam hari sebelum tidur.

Minyak alami mampu menjaga kelembaban kulit lebih lama dibandingkan pelembap biasa.

7. Gunakan Humidifier di Ruangan Ber-AC

Paparan AC dalam waktu lama dapat membuat udara menjadi sangat kering dan menarik kelembaban dari kulit. Menggunakan humidifier membantu menjaga tingkat kelembapan udara sehingga kulit tidak cepat kering.

Humidifier sangat bermanfaat terutama untuk Anda yang banyak beraktivitas di dalam ruangan atau tidur dengan AC menyala.

8. Pilih Sabun Wajah yang Lembut dan Tidak Membuat Kulit Kering

Beberapa sabun wajah mengandung surfaktan yang terlalu keras dan dapat membuat kulit semakin kering, terutama di area hidung. Pilih sabun wajah dengan bahan yang lembut, tanpa alkohol, tanpa parfum sintetis, dan ber-pH seimbang.

Tips memilih facial wash:

  • Cari label “hydrating” atau “gentle cleanser”.
  • Hindari sabun yang membuat kulit terasa kesat setelah digunakan.
  • Pilih produk dengan kandungan ceramide, glycerin atau hyaluronic acid.

Penggunaan sabun wajah yang tepat dapat membantu mempercepat pemulihan kulit.

9. Hindari Kebiasaan Menggosok atau Mengelupas Kulit Secara Paksa

Kulit yang sedang mengelupas memang sering membuat tangan gatal untuk menarik atau mengupas bagian kulitnya. Namun, kebiasaan ini dapat membuat kulit semakin iritasi dan memperlambat proses penyembuhan.

Sebaiknya:

  • Biarkan kulit terkelupas secara alami.
  • Gunakan pelembab untuk mempercepat regenerasi.
  • Hindari menggosok area hidung dengan tisu atau handuk secara berlebihan.

Dengan bersikap lembut pada kulit, Anda dapat menghindari peradangan dan meminimalkan rasa perih.

10. Rutin Gunakan Masker Alami untuk Melembabkan Kulit

Masker alami seperti masker oatmeal atau masker timun bisa memberikan efek menenangkan dan melembabkan kulit hidung yang mengelupas.

Rekomendasi masker:

  • Masker oatmeal: campurkan oatmeal halus dengan air hangat, oleskan pada hidung, biarkan 10 menit, lalu bilas.
  • Masker timun: blender timun lalu oleskan gelnya untuk efek dingin dan menghidrasi.

Masker ini dapat digunakan 2-3 kali seminggu.

11. Lindungi Kulit dari Sinar Matahari

Walaupun fokusnya pada bagian hidung, perlindungan dari sinar UV sangat penting untuk mencegah kulit menjadi lebih kering dan mudah terkelupas. Jika harus beraktivitas di luar ruangan, gunakan sunscreen yang lembut dan aman untuk kulit sensitif.

Tips penggunaan:

  • Pilih sunscreen berbahan mineral.
  • Gunakan ulang setiap 2-3 jam jika beraktivitas di luar.
  • Oleskan sedikit lebih tebal di area hidung.

Perlindungan yang konsisten membantu mencegah kerusakan kulit lebih jauh.

(Edited by SS)