Menyatukan semangat desain dan kehidupan modern, ruang baru Fritz Hansen Place Jakarta hadir dengan wajah segar yang memadukan estetika Denmark dan kehangatan khas Indonesia.
BACA JUGA: Kemeriahan Pembukaan Smeg Pop-Up Store di Plaza Indonesia
Pembukaan kembali ruang ini menandai babak baru dalam perjalanan Fritz Hansen di Tanah Air, menawarkan lebih dari sekedar showroom furnitur, tetapi juga sebuah living experience di mana desain, budaya, dan gaya hidup berpadu harmonis.
Menempati lokasi yang sama di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Fritz Hansen Place Jakarta kini dilengkapi dengan dua area baru yang memperkaya pengalaman pengunjung: Fritz Hansen Café dan Audio Archive. Di café, pengunjung disambut dengan atmosfer tenang khas Skandinavia, di mana aroma kopi hangat berpadu dengan furnitur ikonik seperti Series 7 Chair dan Egg Chair. Sementara itu, Audio Archive menghadirkan pengalaman mendengar yang imersif melalui sistem suara Dynaudio, koleksi piringan hitam eksklusif, dan ruang dengar pribadi yang dirancang sebagai tempat beristirahat dari hiruk-pikuk kota, sekaligus merayakan kenikmatan dalam kesunyian.
Untuk mewujudkan visi baru ini, Fritz Hansen menggandeng desainer interior Yuni Jie, yang dikenal dengan pendekatan desainnya yang lembut, humanis, dan berakar pada budaya lokal. Yuni memadukan kesederhanaan elegan khas Skandinavia dengan material alami seperti kayu, batu, dan tekstil dalam nuansa hangat, menciptakan harmoni antara desain global dan jiwa tropis Indonesia. Hasilnya adalah ruang yang terasa hidup, sebuah tempat dimana setiap detail, dari pencahayaan hingga tekstur, dirancang untuk menghadirkan rasa tenang dan keakraban.
Lebih dari sekadar ruang pamer, Fritz Hansen Place Jakarta menjadi tempat berkumpulnya komunitas kreatif, desainer, arsitek, dan pencinta seni. Di sini, setiap pengunjung diajak untuk merasakan sendiri filosofi design for life yang diusung brand asal Denmark ini bahwa keindahan sejati tidak hanya dilihat, tetapi juga dialami dan dirasakan. Dengan pembaruan ini, Fritz Hansen menegaskan kembali posisinya bukan hanya sebagai simbol desain kontemporer, tetapi juga sebagai penghubung antara estetika dan emosi dalam kehidupan sehari-hari.
BACA JUGA:
Mengulas Kelebihan dan Kekurangan Kain Jacquard untuk Berbagai Kebutuhan Fashion dan Interior
Bentley Home Hadirkan Koleksi Mewah Terbaru Milan Design Week 2025
(Penulis: Kayra Himawan; Foto: Courtesy of Fritz Hansen; Edited by SS)
