Type Keyword(s) to Search
Harper's BAZAAR Indonesia

Kembalikan Kualitas Hidup dengan "Digital Detox". Apakah Itu?

Di era yang serba terkoneksi, digital detox nyatanya jadi satu hal penting yang layak dilakukan untuk mengembalikan keseimbangan

Kembalikan Kualitas Hidup dengan
Courtesy of Pexels/Yan Krukau

Di era digital seperti sekarang, perangkat elektronik telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan. Mulai dari email pekerjaan, media sosial, belanja online hingga layanan streaming, internet jelas telah berhasil mendominasi rutinitas harian Anda dan kita semua. Namun, di balik segala kemudahan itu, penggunaan teknologi yang berlebihan juga dapat berdampak buruk pada kesehatan mental, hubungan sosial, dan juga produktivitas. Di sinilah konsep digital detox hadir sebagai upaya sadar untuk mengurangi ketergantungan Anda pada gempuran teknologi.

Apa Itu Digital Detox?

Digital detox adalah upaya untuk beristirahat sejenak dari perangkat elektronik, terutama yang terhubung ke internet. Durasi detox ini bisa bervariasi, mulai dari beberapa jam saja Anda terbebas dari layar TV, komputer, tab, atau handphone setiap harinya, atau konsisten Anda lakukan hingga akhir pekan tanpa perangkat digital, atau bahkan untuk periode yang lebih panjang lagi. Tujuannya bukan untuk meninggalkan teknologi sepenuhnya, tetapi untuk menggunakannya dengan lebih bijak dan terarah.

Mengapa Perlu Melakukan Digital Detox?

Manfaat bagi Kesehatan Mental
Paparan layar dan media sosial yang terus-menerus dapat memicu stres, kecemasan, hingga depresi. Penelitian menunjukkan bahwa screen time yang berlebihan dapat mengganggu pola tidur dan menciptakan kebutuhan konstan akan validasi melalui like atau share. Dengan mengurangi screen time, otak Anda dapat beristirahat dan kembali segar.

Mempererat Hubungan Sosial
Ketika Anda terlalu fokus pada handphone, maka Anda akan lebih sering melewatkan interaksi langsung yang bermakna. Digital detox bisa membantu Anda lebih hadir secara fisik dan emosional, sehingga mampu mempererat hubungan dengan keluarga dan juga teman melalui interaksi yang sesungguhnya.

Meningkatkan Produktivitas
Notifikasi yang terus berdatangan dan godaan untuk berselancar di media sosial seringkali mengganggu fokus. Beristirahat dari perangkat digital dapat meningkatkan konsentrasi dan membantu Anda lebih efektif dalam menyelesaikan tugas-tugas harian yang banyak terbengkalai akibat media sosial.

Menemukan Kembali Hobi Lama
Waktu yang biasanya dihabiskan di depan layar dapat dialihkan ke aktivitas lain seperti membaca, memasak, atau berolahraga. Kegiatan-kegiatan ini tidak hanya memperkaya hidup, tetapi juga bisa membantu Anda dalam mengurangi ketergantungan pada perangkat digital.

Cara Memulai Digital Detox
-Tentukan Tujuan
Identifikasi alasan Anda ingin melakukan digital detox. Apakah untuk meningkatkan kualitas tidur, menghabiskan lebih banyak waktu dengan keluarga, atau meningkatkan fokus? Tujuan yang jelas akan memotivasi Anda untuk tetap konsisten.

- Buat Batasan
Tetapkan waktu atau tempat tertentu di mana perangkat digital tidak boleh digunakan. Contohnya, jadikan kamar tidur dan ruang makan sebagai zona bebas perangkat digital.

- Gunakan Teknologi untuk Membatasi Teknologi
Aplikasi seperti Screen Time (iOS) atau Digital Wellbeing (Android) dapat membantu Anda memantau dan membatasi penggunaan perangkat. Tetapkan batas harian untuk aplikasi media sosial atau hiburan.

- Cari Alternatif Offline
Gantikan kebiasaan digital dengan aktivitas offline yang menurut Anda seru. Misalnya, tukar waktu menonton Netflix dengan bermain board game favorit bersama keluarga atau berjalan-jalanlah di alam terbuka.

- Komunikasikan Rencana Anda
Beritahu keluarga, teman, dan kolega tentang rencana digital detox Anda. Ini akan mengurangi permintaan mereka pada Anda untuk segera merespons pesan atau email.

Tantangan dan Tip

Courtesy of Pexels/Pixabay

Memulai digital detox memang tidak mudah. Ketakutan akan ketinggalan informasi (fear of missing out atau FOMO) atau dorongan untuk memeriksa notifikasi sering menjadi hambatan. Untuk mengatasinya, mulailah dengan langkah kecil. Cobalah bebaskan diri Anda dari screen time selama beberapa jam sehari, lalu perpanjang secara bertahap. Rayakan keberhasilan kecil Anda ini dan ingatkan diri Anda akan manfaatnya.

Dampak Jangka Panjang Digital Detox

Meski awalnya hanya direncanakan sebagai jeda sementara, digital detox dapat menginspirasi perubahan kebiasaan jangka panjang. Anda mungkin akan mulai menetapkan batasan yang lebih berkelanjutan, seperti hari bebas teknologi atau mengurangi screen time sebelum tidur. Kebiasaan ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan, tetapi juga menciptakan hubungan yang lebih sehat dengan teknologi bahkan dengan orang-orang di sekitar Anda.

Di dunia yang selalu terhubung, faktanya digital detox adalah bentuk perawatan diri yang luar biasa. Ini adalah kesempatan untuk berhenti sejenak, merenung, dan kembali terhubung dengan diri sendiri, orang-orang tercinta, dan dunia di sekitar Anda. Jadi, jika Anda merasa kewalahan oleh notifikasi yang tak henti-hentinya, cobalah untuk beristirahat. Tubuh, pikiran, dan hubungan Anda akan berterima kasih setelahnya.