Film Mandarin ternyata bisa mendatangkan inspirasi bagi Sutanto Danuwidjaja. Ia menginterpretasi semua unsur yang dilihatnya dan mentransformasikannya menjadi busana yang sangat imajinatif.
Sesuai tema koleksinya yang diberi judul Eccentric Oriental, koleksi yang dihadirkan pun bernuansa oriental seperti burung merak, dan kuil yang terpapar pada gaun cocktail dengan siluet pas badan berwarna solid dan vibrant bernuansa fuchsia, biru, hijau, merah, kuning hingga emas.
Sutanto seakan tak pernah berhenti menghadirkan sesuatu yang luar biasa, delapan aksesoris berupa headpiece yang terbuat dari berbagai material seperti bordir, lempengan logam bahkan lembaran akrilik berbentuk naga besar yang dilingkarkan pada model berhasil menarik perhatian.
Kehadiran sebuah gaun putih penuh bunga-bunga imitasi dengan sayap yang cantik jadi koleksi terakhir yang ditampilkan dalam shownya di Bazaar Fashion Festival 2014.
Simak laporan lengkap Bazaar Fashion Festival 2014 di www.bazaarfashionfestival.com
(Foto: Dok. Bazaar)
