Apakah Anda pernah mendengar teknologi stem cell yang ditawarkan di klinik kecantikan? Teknologi ini sebenarnya adalah sebuah terapi yang sudah banyak di lakukan di negara-negara maju seperti Jerman, Jepang, dan Korea. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai teknologi terbaru ini, tampaknya Anda harus mengerti terlebih dahulu apakah stem cell itu. Stem cell adalah sel induk yang memiliki potensi berkembang menjadi beberapa sel tubuh yang berbeda, seperti sel otak, otot, hati, dan sel darah. Menginjak usia 40 tahun, kadar stem cell setiap manusia akan berkurang hingga separuhnya. Akibatnya adalah penurunan produksi kolagen sehingga kulit pun akan kusam dan kemudian muncul kerutan. Selain itu, otot pun mulai mengecil, rambut menjadi rontok, dan timbul penyakit degenerative seperti diabetes, hipertensi, jantung, dan stroke. Stem cell terapi ini bertujuan mengembalikan kembali jumlah sel yang telah berkurang dan memaksimalkan fungsi selnya. Biasanya stem cell yang paling banyak digunakan adalah yang berasal dari sel orang dewasa terutama dari lemak. Lemak akan dipisahkan dari stem cell nya dan dimasukkan kembali ke dalam tubuh melalui intravena. Ketika proses penyuntikkan, stem cell akan mencari daerah yang perlu diperbaharui melalui proses yang disebut “homing”, lalu selanjutnya stem cell akan melakukan tugasnya untuk mereparasi jaringan yang telah rusak.
Hasilnya sudah terbukti dengan banyaknya orang-orang yang sudah mencoba terapi ini dan tubuh mereka kembali menjadi bugar dan sehat.
(Teks: Mira Moeis, Foto: Dok. Bazaar)
