Pangeran William dan Duchess Kate memastikan bahwa jadwal kerja bersama pertama mereka di tahun 2022 adalah untuk tujuan yang mulia. Pada hari Rabu, Duke dan Duchess of Cambridge tampak mengunjungi Foundling Museum di London, yang menceritakan kisah sebuah rumah sakit di abad ke-18 yang pertama kali didirikan sebagai panti jompo untuk anak-anak.
Baca juga: Kepercayaan Diri Baru yang Ditemukan Kate Middleton di Usia 40 Tahun
Walaupun Duchess Kate telah menjadi pendukung sekaligus pelindung Museum Foundling pada tahun 2019, tetapi itu adalah pertama kalinya pasangan itu mengunjungi bangunan bersejarah itu bersama. Meskipun tempat tersebut fokus pada masa lalu, masalah yang dibahas selama acara yang dilangsungkan pada tanggal 19 Januari itu sangat penting, karena pasangan kerajaan itu telah mengatur jadwal untuk bertemu dengan perwakilan dari seluruh sektor penitipan anak Inggris.
Setibanya di sana, keluarga Cambridge bergabung dalam diskusi meja bundar, yang mempertemukan para ahli dan pemangku kepentingan yang berkepentingan untuk berbicara tentang lanskap yang lebih luas dari pengasuhan anak di Inggris, dan masalah yang dihadapi kaum muda yang meninggalkan pengasuhan, termasuk pengangguran, kurangnya perumahan, kesehatan mental, perjuangan, dan kecanduan.
“Dari pengalaman Anda, apa yang membuat perbedaan antara anak muda yang berhasil setelah meninggalkan panti asuhan dan yang tidak?” Mereka bertanya kepada para ahli. Mereka kemudian diberitahu bagaimana para kaum muda menghadapi tantangan tambahan, seperti dieksploitasi oleh dunia kriminal, ketika mereka secara teratur berpindah dari rumah satu ke rumah lainnya. William berkomentar, "Jika Anda terus memindahkan seorang anak, ketika mereka dewasa, hubungan mereka akan menjadi sangat pendek dan dangkal."
It’s lovely to be back at the @FoundlingMuseum and see how they’re continuing to help to transform the lives of young people, but also hear some of the difficulties that care leavers have faced over the years including during the pandemic. pic.twitter.com/tSGqCiaruj
— The Duke and Duchess of Cambridge (@KensingtonRoyal) January 19, 2022
Kate (yang mengenakan mantel biru bergaris panjang, celana Jigsaw kesukaannya, dan sepasang anting seharga 10 dollar dari label aksesori asal Inggris, Accessorize) memang sudah tidak asing dengan perbincangan tentang kesejahteraan anak-anak di Inggris. Tahun lalu, ia meluncurkan The Royal Foundation Center for Early Childhood untuk "mendorong kesadaran dan tindakan nyata atas dampak luar biasa dari tahun-tahun awal untuk mengubah masyarakat tertuju pada generasi mendatang," ujar seorang juru bicara.
Mengenakan masker ketika tiba, pasangan kerajaan memperpanjang masa tinggal mereka di museum selama 30 menit untuk memastikan mereka memiliki cukup waktu untuk berbicara dengan setiap individu yang telah menjalani pengalaman dari sistem perawatan dan belajar tentang kisah mereka. Mereka juga berpartisipasi dalam sesi terapi dengan kelompok.
Sebelum pergi, William dan Kate bertemu dengan sekelompok anak muda yang meninggalkan perawatan untuk mendengarkan beberapa tantangan yang mereka hadapi, dan dampak dari dukungan dan pelatihan yang mereka terima melalui program Tracing Our Tales dari Foundling Museum, yang menyediakan pekerjaan yang dibayar untuk keterampilan hidup seperti berbicara di depan umum dan mengurus orang.
Meskipun acara itu sukses, pasangan itu tidak dapat sepenuhnya menghindari drama lain yang sedang dihadapi keluarga kerajaan saat ini. Seperti saat mereka meninggalkan gedung, seorang reporter dari stasiun televisi bertanya kepada William, "Apakah Anda mendukung Pangeran Andrew?" Ia pun tidak berkomentar.
Baca juga:
Istana Kensington Rilis Tiga Potret Baru Kate Midlleton Untuk Merayakan Ulang Tahunnya Ke-40
(Penulis: Omid Scobie; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih Bahasa: Janice Mae; Foto: Courtesy of Bazaar US)