Duchess of Cambridge resmi mengadopsi gaya berpakaian retro.
Hari ini, Kate tampak mengunjungi Museum Victoria and Albert di London untuk menghadiri acara "Fabergé in London: Romance to Revolution," sebuah pameran dengan lebih dari 200 objek yang merayakan karya perhiasan Rusia Carl Fabergé yang dikenal menggunakan material permata dan logam berharga untuk menciptakan karya kerajinan yang terkenal yaitu Imperial eggs permata untuk Kekaisaran Rusia. Pameran ini juga mencakup tiga item yang dipinjamkan oleh Ratu Elizabeth II yang terdiri dari the Colonnade Egg, Basket of Flowers Egg, dan Mosaic Egg.
Untuk kesempatan ini, Kate tampak mengenakan atasan bermotif paisley yang eksentrik rilisan label Ralph Lauren. Blus lengan panjang yang menampilkan motif psychedelic dalam perpaduan antara warna biru tua, merah, dan hitam ini memiliki detail menarik lainnya termasuk kerah model pussy bow, barrel cuffs, hingga sentuhan shirring di bagian lengan.
Tak sampai di situ saja, ia pun menyelipkan atasan bermotif tersebut ke dalam celana panjang hitam berpotongan high waisted yang kemudian dipermanis dengan ikat pinggang berbahan kulit warna hitam. Sedangkan untuk aksesori, sang bangsawan terlihat mengenakan sepasang anting-anting emas bundar dan masker hitam. Ia pun juga mengikat rambutnya dengan model kuncir kuda.
Paisley Georgette Tie-Neck Shirt
Laurenralphlauren.com
135.00 dollar (1.944.000 rupiah)
Sang duchess, yang memperoleh gelar dalam bidang sejarah seni di Universitas St. Andrew memang diketahui menjadi pendukung pertama untuk museum V&A pada tahun 2018.
Ia terakhir mengunjungi museum tersebut pada bulan Mei lalu, ketika ia mengunjungi pameran baru saat institusi bersiap untuk membuka kembali pintunya untuk publik untuk pertama kalinya sejak merebaknya pandemi Covid-19.
Saat itu, Kate tampak mengenakan gaun maxi houndstooth lipit merah karya Alessandra Rich, yang menampilkan kerah prominent, kancing tebal, dan lengan puff. Ia kemudian melengkapi ansambel dengan sepatu pumps klasik berwarna navy dari Jennifer Chamandi, clutch berbahan suede, anting-anting hoop, dan kalung halus.
(Kate selama kunjungannya ke museum V&A di bulan Mei 2021 silam).
(Penulis: Chelsea Sanchez; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih bahasa: Janice Mae; Foto: Courtesy of Bazaar US)
