Disney akan kembali ke Pride Rock untuk pembuatan sekual film The Lion King yang rilis pada 2019 silam. Film ini akan disutradarai oleh Barry Jenkins, sutradara dari film peraih piala Oscar Moonlight dan akan menggunakan teknologi photo-realistic yang telah digunakan tahun lalu, serta The Jungle Book yang rilis pada 2016.
Belum ada informasi mengenai tanggal peluncuran, aktor yang terlibat maupun tanggal proses produksi akan dimulai. Sedangkan plot film ini akan berkisah tentang kisah masa lalu dari setiap karakter, termasuk cerita hidup Mufasa. Film akan menjadi ruang musik khas Afrika yang akan mengiringi kisah di dalamnya seperti film sebelumnya.
“Membantu saudara perempuan saya membesarkan dua anak laki-laki di era '90-an, saya bertumbuh dengan karakter-karakter ini,” ungkap Barry dalam pernyataan resmi. “Memiliki kesempatan untuk bekerjasama dengan Disney dalam mengembangkan cerita yang luar biasa tentang persahabatan, cinta, dan warisan serta mendalami karya saya dengan sentuhan budaya Afrika adalah mimpi yang menjadi kenyataan bagi saya.”
Belum dapat dipastikan perilisan sekuel ini akan mengisahkan putri Simba, Kiara seperti sekuel animasi Simba’s Pride pada 1998, yang menjadi hubungan dengan Kovu, seekor singa dari kelompok Scar. Sekuel animasi tersebut juga menghadirkan lagu seperti He Lives in You yang dinyanyikan juga dalam teater Broadway serta lagu He Is Not One of Us.
Namun, bukan sebuah kejutan jika film Lion King terbaru akan melibatkan bintang-bintang besar seperti Beyoncé, Donald Glover, Chijwetel Ejiofor, Alfre Woodard, John Kani, dan James Earl Jones yang terlibat dalam film pertama di tahun 2019. Film versi live-action, The Lion King tahun lalu, arahan Jon Favreau berhasil meraih pendapatan sebesar 1,5 miliar Dollar Amerika Serikat di seluruh dunia.
(Penulis: Erica Gonzales; Alih Bahasa: Vanessa Masli; Artikel ini disadur dari BAZAAR US; Foto: Courtesy of BAZAAR US)