Lukisan Bersejarah dari Gummy Bears

Menciptakan kembali mahakarya para pelukis legendaris lewat tatanan permen jeli berbentuk beruang.



Karya seni fenomenal dari Van Gogh, Seurat, dan Edvard Munch, ditampilkan oleh seorang ilustrator muda berdomisili di Portland dalam susunan gummy bears yang menggemaskan. Melissa Black Rachel telah merangkai sejumlah edible paintingsdari permen kenyal berbentuk beruang lucu yang menarik perhatian publik sekaligus mengenang karya seni para maestro.




Sebuah lukisan bertajuk A Sunday Afternoon on the Island of La Grande Jatte yang menampilkan penduduk Prancis menikmati taman hiburan di akhir pekan karya Georges-Pierre Seurat penuh akan aksentuasi goresan horizontal dan titik-titik berwarna kontras secara ilmiah dan sistematis.

Melissa mengemas kembali lukisan ini dengan palet warna lebih cerah yang juga mengikuti aksen bayangan keras yang dirangkainya dari tumpukan gummy bears.





Sementara itu kejadian-kejadian tragis dari pengalaman Edvard Munch, seperti kegilaan yang menimpa adiknya serta pembunuhan masal yang ia saksikan di kampung halamannya, yang direfleksikan dalam nuansa langit merah darah dan sosok yang sedang menjerit pada lukisan The Scream, direka ulang oleh Melissa yang menyusun permen-permennya sehingga tampilan lukisan jadi lebih berwarna.





Starry Night by Vincent Van Gogh, sebuah lukisan dengan sejuta makna historis yang diciptakan oleh sang seniman ketika ia berada di rumah sakit jiwa akibat menggunting telinganya sendiri pada tahun 1889. Lukisan ini merupakan studi Van Gogh dalam langit malam berbintang di tengah pedesaan serta ungkapan rasa depresi yang menyelimuti dirinya. Mirip tapi tak serupa, Melissa menggunakan gummy bears berwarna merah sebagai aksentuasi tegas pada pigura.





(Foto: Courtesy of Melissa Rachel Black)