V&A Akan Menyelenggarakan Pameran Schiaparelli Pertama di Inggris

Sebuah pameran besar yang akan dibuka pada Maret 2026 akan merayakan warisan rumah mode yang dikenal karena inovasinya.

Courtesy of Bazaar UK


Musim semi mendatang, V&A South Kensington akan meluncurkan pameran mode terbaru yang mengeksplorasi warisan Elsa Schiaparelli melalui lensa Surealisme yang menantang konvensi dan mendefinisikan ulang batas-batas dunia mode. Dibuka pada Maret 2026 di Sainsbury Gallery milik museum tersebut, pameran bertajuk Schiaparelli: Fashion Becomes Art merupakan pameran pertama di Inggris yang didedikasikan untuk couturière pelopor tersebut. Pengumuman ini hadir setelah peragaan haute couture terbaru dari direktur artistik rumah mode tersebut, Daniel Roseberry, di Paris, yang juga akan ditampilkan dalam pameran.

BACA JUGA: Beyoncé Tampil Mewah dengan Celana Gesper Kustom dari Schiaparelli untuk Pertunjukan Cowboy Carter

Gaun sheath couture dari koleksi Schiaparelli Musim Gugur/Musim Dingin 2021 rancangan Daniel Roseberry; Courtesy of Bazaar UK

Bella Hadid mengenakan rancangan tersebut di karpet merah Festival Film Cannes; Courtesy of Bazaar UK

Instalasi ini akan mengajak pengunjung untuk membayangkan ulang hal-hal sehari-hari, ketika objek-objek diubah menjadi artefak penuh kecerdikan, fantasi, dan sentuhan teatrikal. Lebih dari 200 koleksi arsip, mulai dari busana couture dan perhiasan hingga patung dan wewangian, akan dipamerkan, menampilkan awal mula rumah mode yang radikal serta pembaruannya di era kontemporer di bawah arahan Daniel Roseberry. Gaun Skeleton dan Tears yang ikonis, hasil kolaborasi dengan Salvador Dalí, akan dipamerkan berdampingan dengan karya-karya Pablo Picasso, Jean Cocteau, dan Man Ray. Pameran retrospektif ini akan menelusuri kemitraan artistik Schiaparelli, sambil menyoroti sejarah cabang London dari rumah mode tersebut yang jarang diketahui.

Para model difoto mengenakan rancangan Schiaparelli; Courtesy of Bazaar UK

Warisan maison Schiaparelli memiliki pengaruh besar dalam khazanah desain abad ke-20. Dikenal karena busananya yang eksentrik dan gaya yang jenaka serta tak lazim, Elsa Schiaparelli memandang mode sebagai medium untuk ekspresi diri sekaligus komentar budaya. Sebagai ahli transformasi, ia memadukan satire, sensualitas, dan kejutan dalam siluet avant-garde-nya, sambil mencatat bahwa “di masa-masa sulit, mode selalu tampil mencolok.”

Kurasi pameran ini akan menjembatani berbagai era, menelusuri garis keturunan Schiaparelli hingga ke karya couture fantastik Daniel Roseberry, yang dikenakan oleh perempuan-perempuan berpengaruh seperti Beyoncé, Zendaya, dan Dua Lipa. Di 21 Place Vendôme, semangat sang desainer terus hidup dalam korset berlapis emas, bodicebertema langit, dan mawar kulit yang terpahat indah.

Mantel silk jersey karya Elsa Schiaparelli, Jean Cocteau, dan Lesage (1937); Courtesy of Bazaar UK

“Pameran ini merayakan pengaruh abadi Schiaparelli melalui kolaborasi ikonis dengan para maestro abad ke-20 serta perpaduan visioner antara kreativitas dan komersialisme,” ujar CEO Schiaparelli, Delphine Bellini. Direktur V&A, Tristram Hunt, turut menyampaikan pandangannya, menyebut maison tersebut sebagai “subjek ideal untuk sebuah pameran spektakuler di V&A” dan menyatakan bahwa skala peminjaman koleksi kali ini “belum pernah terjadi sebelumnya.”

Gaun malam Tears dan kerudung kepala, dirancang oleh Elsa Schiaparelli untuk koleksi Circus pada tahun 1938, menggunakan kain yang diciptakan oleh Salvador Dalí; Courtesy of Bazaar UK

Pameran ini melanjutkan jejak pameran mode besar di museum tersebut, mulai dari Christian Dior: Designer of Dreams hingga Gabrielle Chanel: Fashion Manifesto. Dengan Schiaparelli: Fashion Becomes Art, V&A terus menjalankan perannya sebagai penjaga sejarah mode, menghadirkan koleksi couture sekaligus eksplorasi mendalam tentang warisan sebuah rumah mode.

Schiaparelli: Fashion Becomes Art akan berlangsung dari 21 Maret hingga 1 November 2026 di V&A South Kensington. Tiket dapat dibeli di sini.

BACA JUGA:

Jennifer Lopez Menutup Dirinya dengan Ribuan Kelopak Mawar Putih untuk Show Schiaparelli

Elsa Schiaparelli Menjadi Lebih Relevan dari Sebelumnya


(Penulis: SHERAZ ZINGRAFF; Artikel ini disadur dari: BAZAAR UK; Alih bahasa: Megan Isman; Foto: Courtesy of BAZAAR UK)