Setelah 9 tahun menjalin kisah cinta yang penuh pasang surut, Katy Perry dan Orlando Bloom kini resmi memilih untuk mengakhiri hubungan mereka. Pasangan ikonis ini telah melewati begitu banyak momen bersama, dari momen red carpet hingga malam-malam sunyi di rumah Montecito yang mereka bangun bersama. Namun seperti halnya banyak kisah cinta besar, tidak semua berakhir dengan kata “selamanya.”
Kisah mereka dimulai pada 2016, penuh tawa, chemistry, dan ketertarikan yang mutual. Dalam kurun waktu itu, mereka sempat berpisah, kembali bersama, lalu bertunangan di Hari Valentine 2019, menjadikannya momen romantis yang sempat membuat publik yakin bahwa keduanya telah menemukan rumah di hati masing-masing. Mereka pun dikaruniai seorang putri cantik, Daisy Dove Bloom, yang lahir pada 2020, dan sejak itu menjadi pusat kehidupan mereka.
Namun, seperti dilaporkan oleh Us Weekly, hubungan mereka belakangan ini dilanda ketegangan yang makin terasa seiring waktu. “Ini bukan keputusan yang tiba-tiba,” ungkap seorang sumber dekat, “Ketegangan sudah terjadi selama berbulan-bulan. Mereka sudah tinggal terpisah sejak Katy memulai tur konsernya.” Meski tak pernah secara resmi menetapkan tanggal pernikahan, banyak yang percaya bahwa pasangan ini akan melangkah ke jenjang berikutnya. Tapi menurut sumber yang sama, Orlando mulai merasa letih dengan hubungan yang berjalan tanpa arah yang jelas.
Perbedaan gaya hidup juga diyakini berperan besar. Katy yang energik dan sedang fokus menjalani tur dunia harus berjauhan dari Orlando, yang kerap berada di lokasi berbeda untuk proyek aktingnya. “Mereka sering terpisah dan itu menyebabkan jarak emosional yang sulit dijembatani,” kata sumber lainnya. “Meskipun sudah bertunangan bertahun-tahun, mereka tidak pernah benar-benar membuat rencana pernikahan.”
Meski begitu, perpisahan ini jauh dari kata dramatis. Katy dan Orlando memilih jalan yang dewasa dan damai, demi menjaga stabilitas sang buah hati. “Tidak ada pertengkaran besar atau drama. Mereka tetap saling menghormati dan memprioritaskan Daisy,” ujar seorang orang dalam. Bahkan, Orlando sempat terbang ke Australia, tempat Katy menggelar tur pada bulan Juni, untuk menghabiskan waktu bersama Daisy dan Katy, menunjukkan bahwa komunikasi dan kerja sama sebagai orang tua tetap berjalan harmonis.
Kini, keduanya tengah menata ulang kehidupan mereka dalam peran baru sebagai co-parents. Mereka memilih untuk tidak membuat perubahan drastis demi menjaga rutinitas dan kenyamanan Daisy. “Mereka tetap tinggal di Montecito. Mereka ingin Daisy tumbuh dalam lingkungan yang stabil dan penuh cinta,” lanjut sang sumber. Dalam diam, mereka saling memberi ruang untuk menyembuhkan hati, sambil tetap hadir untuk anak mereka.