Pelajaran Dalam Kepemimpinan: “Orang yang Sukses Tidak Akan Mengikuti Hal-Hal Umum”

Seorang ahli properti yang dihormati, Naomi Heaton, bercerita dalam peluncuran merek terbarunya, The Other House



Naomi Heaton tidak berniat menjadi ahli properti: ia sebenarnya memulai kariernya di periklanan, bergabung dengan agensi Leo Burnett sebagai graduate trainee, langsung dari Universitas Oxford pada tahun 1980-an. Tetapi itu hanya setelah ia meletakkan deposit di rumah pertamanya, di Camden Town, London. Dalam kata-katanya, ia mengatakan bahwa ia “mendapat bug properti”. Setelah mengembangkan bisnis sampingan yang sukses dalam hal membeli, dan menjual properti (“Saya mengetahui bahwa saya dapat melakukannya dengan baik, bukan dengan membelanjakan lebih banyak, tetapi hanya melakukannya dengan lebih baik”), ia memutuskan untuk berhenti berkarier di dunia periklanan untuk fokus pada bisnisnya sendiri.

Baca juga: Apa Mungkin Karier Impian Anda Berubah Menjadi Suatu Mimpi Buruk?

Begitulah asal mula London Central Portfolio (LCP), yang berdiri sejak tahun 1990, dan kemudian menjadi perusahaan properti terkemuka yang beroperasi di pusat kota London, menawarkan berbagai layanan yang mencakup investasi real-estate, akuisisi, pengembangan, perbaikan, dan desain interior. “Ada banyak inovasi di sepanjang jalan, dan itu benar-benar datang untuk mengamati apa yang terjadi di pasar tertentu, dan bagaimana kami dapat melayani pasar itu dengan lebih baik,” jelas Naomi, yang mengembangkan bisnis dari usha sendirian menjadi sebuah tim yang terdiri dari sekitar 30 orang, dan mengelola aset senilai lebih dari satu miliar pound. Meskipun pandemi dan Brexit tak terhindarkan menghantam LCP dengan keras, karena keduanya memperlambat masuknya penduduk luar negeri dan investor ke London, Naomi yakin bahwa bahwa modelnya tetap kuat. “London central prime selalu merupakan tempat yang aman, karena merupakan pusat budaya dan pendidikan, serta kosmopolitan yang indah.”

Area Bar di The Other House

Meskipun Naomi tetap terlibat erat dalam LCP sebagai pemimpin, ia menunjuk mantan kepala Foxtons, Andrew Weir sebagai CEO pada tahun 2020 untuk fokus pada usaha terbarunya, The Other House, yang dibangun di atas pemahamannya yang mendalam tentang tren real-estate di ibu kota. Disebut sebagai rangkaian klub ‘Residents’, sebuah properti inovatif yang pertama, dan baru saja diluncurkan di sebuah bangunan bersejarah di Kensington Selatan, dengan set kedua yang akan dibuka pada musim semi 2024, menggabungkan perasaan antara rumah hunian dengan semua manfaat tinggal di hotel, atau mengunjungi klub khusus anggota pribadi (bar koktail, kafe, spa, gym, ruang pertemuan, dan ruang pesta eksklusif adalah beberapa fasilitas yang mereka tawarkan). “Idenya adalah tempat ini akan membuat Anda merasa seperti suatu tempat di mana Anda dapat menghibur dan menikmati layanan yang setingkat dengan hotel,” ucap Naomi.

Dengan penawaran yang sedang berlangsung di beberapa properti lain di London, Naomi memiliki sebuah ambisi yang besar dalam hal pertumbuhan proyek. Di sini, ia berbagi saran tentang cara memimpin suatu proyek dan tim berskala besar dengan sukses.

Area dapur dari one of the club flats

TIGA KUALITAS PALING PENTING BAGI PEMIMPIN YANG BAIK ADALAH...

Untuk mendengarkan, memotivasi, berinovasi, sambil menunjukkan semangat, dedikasi, dan komitmen.

KEKUATAN PRIBADI SAYA SEBAGAI SEORANG PEMIMPIN ADALAH…

Kemampuan dalam menginspirasi tim saya untuk percaya pada visi dan misi bisnis kami, pada diri mereka sendiri, dan kontribusi mereka. Sangat penting untuk membuat orang merasa bahwa mereka setara. Tim saya benar-benar memahami bahwa mereka adalah bagian dari perjalanan yang luar biasa dan bahwa mereka dapat membuat perbedaan nyata untuk kesuksesannya.

PRIORITAS TERBESAR UNTUK BISNIS SAYA SAAT INI ADALAH…

Membuka The Other House dan mendisrupsi pasar perhotelan seperti yang kita ketahui, menciptakan sektor yang benar-benar baru, yang jauh lebih relevan dengan generasi dari para traveler saat ini.

SAYA MENGURANGI RISIKO DENGAN…

Mengejar model bisnis kami yang unik, yang saya yakini dapat menangkal banyak risiko yang dihadapi para pesaing di sektor perhotelan. Kami telah mencapai titik manis di mana kami benar-benar dapat menyesuaikan dengan apa yang orang lain inginkan pascapandemi, yaitu sebuah perjalanan fleksibel. Kami juga memiliki teknologi bawaan untuk semua operasi kami, baik dalam hal cara tim berinteraksi, dan penawaran kami kepada tamu.

SAYA MENJAGA TIM SAYA UNTUK TETAP TERMOTIVASI OLEH…

Berbagi semangat dan visi saya sendiri untuk bisnis, tetapi juga melibatkan orang-orang dan membiarkan mereka mengambil alih kepemilikan proyek dengan menyumbangkan ide. Saya juga memastikan untuk mengadakan pertemuan empat mata dengan semua staf saya, sehingga mereka merasa dihargai dan dapat melihat suatu peluang untuk kemajuan karier.

PILIHAN PALING SULIT YANG PERNAH SAYA BUAT SEBAGAI PEMIMPIN ADALAH…

Ketika saya diberi kesempatan untuk menjadi CEO The Other House dan meluncurkan merek, saya harus memutuskan, apakah akan menyerahkan kendali LCP atau menjual bisnis. Pada akhirnya saya memutuskan bahwa demi kecintaan pada bisnis, dan apa yang disampaikannya kepada klien serta tim saya, saya tidak dapat menjualnya karena terlalu sulit untuk melepaskan diri dari sesuatu yang telah saya bangun selama bertahun-tahun. Itu sebabnya saya menunjuk CEO baru, dan saya berharap dapat melihat perusahaan berkembang di bawah pengelolaan baru.

KESALAHAN TERBURUK YANG PERNAH SAYA BUAT SEBAGAI SEORANG PEMIMPIN ADALAH…

Tidak ada satu pun kesalahan yang menonjol, tetapi apa yang saya pelajari adalah bahwa Anda dapat dengan mudah terkena konsekuensi dari serangkaian peristiwa yang tak terduga. Apa yang dapat Anda prediksi dapat Anda hindari, apa yang tidak dapat Anda prediksi, Anda hanya perlu untuk mengatur jalan keluar Anda.

PEMIMPIN YANG EFEKTIF AKAN SELALU…

Menjaga kesuksesan dalam tim mereka dan menikmati pencapaian mereka, sambil menantang mereka untuk membawa ide-ide yang lebih baik ke meja dan menyarankan cara-cara baru untuk mengembangkan bisnis. Dan yang terpenting, pemimpin yang baik akan selalu mendengarkan.

PEMIMPIN YANG EFEKTIF TIDAK AKAN PERNAH…

Mengharapkan orang untuk memberi lebih dari yang mereka lakukan sendiri.

PANUTAN SAYA UNTUK KEPEMIMPINAN ADALAH…

Mantan bos saya di Leo Burnett, yang mengatur saya ketika saya masih menjadi graduate trainee dan yang saya ikuti hingga Saatchi & Saatchi. Ia kemudian menjadi ketua kantor di London, CEO, dan ketua di New York. Ia menginspirasi saya melalui semangat, dedikasi, komitmen, dan kecintaannya pada bisnis.

SATU-SATUNYA SARAN YANG MUNGKIN AKAN SAYA BERIKAN KEPADA PEMIMPIN BARU ADALAH…

Percaya pada diri sendiri dan ikuti apa yang Anda pikirkan. Orang yang sukses tidak akan mengikuti hal-hal yang umum. Anda akan menemukan banyak penghalang di sepanjang jalan, tetapi Anda haru selalu mencari jalan keluarnya karena solusinya seringkali lebih baik daripada arah semula.

Baca juga:

Ternyata Mudah, Ini 5 Cara Efektif Mengatasi Overthinking!

7 Langkah Efektif Mengatasi Stress Saat Bekerja

(Penulis: Frances Hedges; Artikel ini disadur dari Bazaar UK; Alih bahasa: Christanto Subrata; Foto: Courtesy of Bazaar UK)