Bicara tentang diet, tidak jarang orang-orang salah kaprah dengan menghindari atau berhenti mengonsumsi makanan tertentu demi mencapai berat ideal mereka. Seperti mengelompokkan antara makanan yang baik dan buruk berdasarkan kandungan gizi, makanan yang mengandung karbohidrat tinggi seperti mie juga kerap dianggap sebagai makanan yang tidak baik untuk proses penurunan berat badan.
Padahal sesungguhnya, yang terpenting dalam proses penurunan berat badan ini merupakan moderasi, Anda tidak perlu harus membuang karbohidrat sepenuhnya dari menu harian untuk mendapatkan tubuh idaman. Ada beberapa jenis mie yang memang diet-friendly dengan kandungan gizi dan juga kalorinya yang tepat untuk diet. Berikut ini merupakan beberapa jenis mie yang dapat membantu perjalanan diet Anda serta rekomendasinya :
Mie Shirataki
Shirataki merupakan salah satu makanan yang mampu secara efektif membantu proses penurunan berat badan. Pasalnya, setiap 100 gram dari mie ini hanya mengandung 15 kalori. Shirataki bertekstur kenyal karena diolah dari umbi glucomannan, sejenis serat yang berasal dari akar tanaman konjac atau konnyaku. Tidak hanya diolah menjadi mie, shirataki juga bisa diolah sebagai nasi. Anda bisa memperolehnya di supermarket terdekat ataupun marketplace. Bila Anda suka berkreasi dengan menu makanan Anda, maka shirataki orisinal merupakan salah satu pilihan yang pas.
Namun, bila Anda masih kebingungan dengan pengolahannya, mie shirataki yang dikemas dengan bumbu merupakan pilihan yang tepat.
Kelp Noodles
Kelp noodles merupakan makanan yang populer di Korea Selatan. Tekstur mi ini kenyal dan mirip seperti mi shirataki, perbedaannya terdapat pada bahan dasarnya, kelp noodles merupakan mie hasil olahan rumput laut. Untuk sajian per porsi, kalori yang terkandung pada kelp noodles ini hanya 10 kalori, pilihan tepat untuk Anda yang hobi makan tanpa khawatir dapat mengacaukan proses diet. Selain membantu menurunkan berat badan, kelp noodles ini juga membawa manfaat lain bagi kesehatan di antaranya adalah menambah stamina, tinggi vitamin K dan melawan penyebab kanker.
Soba
Kudapan yang berbentuk pipih dan berwarna kecoklatan ini berasal dari Jepang. Tidak jarang juga soba disalahpahami sebagai ramen. Padahal sebenarnya soba dan ramen memiliki bahan yang berbeda. Soba terbuat dari tepung buckwheat. Dalam hal rasa, soba memiliki karakter yang lebih kuat sebab soba mengandung sensasi rasa kacang. Selain memilki kalori yang lebih rendah dibanding dengan mie biasa, soba juga rendah gluten.
Mie Lethek
Mie Lethek merupakan jenis mie yang diolah dari singkong kering dan tepung tapioka, dalam proses pembuatannya pun, mi ini tidak melibatkan bahan kimia sehingga lebih bermanfaat untuk kesehatan. Hal ini tidak luput dari kandungan tepung singkong dalam mie lethek yang bermanfaat untuk menguatkan tulang dan stamina. Mie yang satu ini juga asli Indonesia dan berasal dari Bantul, Yogyakarta. Untuk memaksimalkan manfaatnya bagi kesehatan, mie ini dapat dimasak dengan bahan-bahan yang aman dikonsumsi saat diet seperti sayuran ataupun ayam yang tinggi dengan protein.
Mie Sayur
Bila menginginkan mie yang lebih organik, Anda dapat membuatnya sendiri dengan menggunakan sayuran. Seperti mie dari terong, ataupun zucchini untuk mengurangi asupan kalori. Caranya juga sangat mudah, Anda cukup memarut sayur tersebut dalam bentuk memanjang sehingga menyerupai mi kemudian ditumis ataupun direbus sesuai dengan preferensi Anda. Bila Anda kurang menyukainya, Anda bisa membeli mi berbahan sayuran dari supermarket terdekat ataupun dari marketplace kesukaan Anda.
Baca juga :
Hati-Hati, Ini 12 Jenis Makanan Penyebab Perut Anda Buncit!
Daftar Makanan Penyebab Inflamasi atau Pemicu Peradangan di Dalam Tubuh Menurut Sang Ahli
(Penulis: Jeslin L Tang; Foto: Courtesy of Instagram @plantd.co, @pamelasalzman, @inspiralised, @dianandariskia, @laurafordnutrition, @ambicoindonesia, Shopee, iHerb)