Badan bertajuk Food and Drug Administration alias FDA di Amerika Serikat telah menyatakan adanya hubungan sebab-akibat antara ratusan kanker langka serta sembilan kematian yang merajalela akibat fenomena implan buah dada. Yang mengejutkan adalah bahwa penyakit tersebut bukan dikatakan sebagai kanker yang menyerang payudara itu sendiri, melainkan sistem kekebalan.
Penyakit yang diklaim langka ini disebut pula dengan Anaplastic Large-Cell Lymphoma (ALCL). Kanker limfoma itu dinyatakan memiliki kecenderungan untuk muncul pada objek implan yang memiliki tekstur kurang rata daripada yang mulus, terlepas dari komposisi yang dikandungnya, entah itu zat silikon maupun larutan garam.
Adapun gejala yang harus dicermati meliputi timbulnya benjolan atau gumpalan pada bagian tubuh dimaksud, rasa nyeri, akumulasi cairan ataupun pembengkakan. Pada sebagian besar pasien, pengangkatan implan beserta jaringan-jaringan di sekitar benda asing itu ternyata berhasil menyembuhkannya.
Kendati demikian, beberapa wanita yang menderita kanker ini membutuhkan tindakan lanjut berupa kemoterapi dan juga radiasi.
(Foto: Africa Studio/Shutterstock.com)
