Putri Wales terlihat bergabung dengan Raja Charles, Permaisuri Camilla, dan Pangeran William di Istana Buckingham pada Sabtu sore, yang mana mereka menjadi tuan rumah resepsi makan siang untuk para pemimpin negara-negara Persemakmuran. Untuk kesempatan itu, Kate mengenakan kalung tiga untai mendiang Ratu, pihak istana menegaskan bahwa kalung itu adalah mutiara yang sangat dicintai sang Ratu.
Baca juga: Inilah yang Akan Terjadi pada Permata-Permata Milik Ratu Elizabeth
Ansambel berkabung serba hitam sang putri untuk acara tersebut terdiri dari gaun midi berlengan panjang dengan ikat pinggang built-in, yang ia padukan bersama celana ketat dan sepatu heels. Selain kalung, ia melengkapi penampilannya dengan sepasang anting berlian dan mutiara yang sebelumnya menjadi milik ratu, juga gelang cincin safir pertunangan yang dulunya milik mendiang Putri Diana.
Ratu Elizabeth II jarang terlihat tanpa kalungnya yang elegan, mantan asisten sekretaris pribadi Ratu, Sam Cohen, mengatakan kepada salah satu media disana, bahwa mendiang Ratu lebih menyukai kesederhanaan dengan perhiasannya sehari-hari. "Ia sama sekali tidak tertarik pada hal-hal materi. Ratu mengenakan kalung mutiara yang sama setiap hari," ucap Sam.
Putri Kate telah menghormati mendiang Ratu melalui pilihan perhiasannya sepanjang minggu ini. Resepsi Buckingham menandai keempat kalinya Kate mengenakan anting-anting berlian dan mutiara klasik milik Ratu. Sebelumnya, ia sempat memakainya selama kunjungan ke Sandringham pada hari kamis, serta pertemuan keesokan harinya dengan pasukan dari Persemakmuran yang akan mengambil bagian dalam pemakaman Ratu Elizabeth besok.
Penjagaan terakhir untuk Ratu telah berlangsung kemarin, dengan cucu mendiang Ratu (Pangeran William, Pangeran Harry, Zara Tindall, Peter Phillips, Putri Beatrice, Putri Eugenie, Lady Louise, dan James, Viscount Severn) berdiri di samping peti mati mendiang sang ratu di Aula Westminster. Pemakaman kenegaraan akan berlangsung 19 September, di Westminster Abbey, London.
Baca juga:
Mengungkap Batu Misterius Pada Mahkota Kerajaan Ratu Elizabeth II
(Penulis: Quinci Legardye; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih bahasa: Diah Pithaloka; Foto: Courtesy of BAZAAR US)
