Sebagai label perhiasan asal New York, Tiffany & Co. dikenal berkat produk ikonisnya yaitu cincin Tiffany Setting. Sejak 130 tahun silam, Tiffany Setting telah menjadi tolok ukur bagi ranah desain cincin pertunangan berkat kerangka klasik dan paparan sinar dari batu berlian yang kian memancar. Namun apa yang menjadi rahasia dari kesuksesan label ini? Tiffany & Co. menjawabnya melalui program Tiffany Diamond Academy yang digelar di New York sejak tahun lalu.
Kali ini, Hong Kong menjadi tuan rumah pertama di Asia dari workshop bertajuk Tiffany Diamond Academy yang digelar oleh Tiffany & Co. hingga tanggal 15 Agustus mendatang. Bertempat di pusat perbelanjaan Elements,Tsim Sha Tsui lantai dasar, Tiffany & Co. membuka kesempatan bagi publik yang ingin berpartisipasi dalam workshop berdurasi kurang lebih 1 jam. Tujuannya tak lain adalah mendekatkan konsumen dengan produk melalui jalur edukasi yang interaktif. Adapun sesi yang terbagi dalam 4 station utama ini bersifat privat. Dan setiap sesi hanya menampung kurang dari 20 orang.
Diawali dengan bab pendahuluan melalui sebuah film pendek yang merangkum perjalanan setiap butir berlian Tiffany. Bermula dari bahan mentah yang diperoleh dari produsen terbaik hingga implementasi berlian dalam rupa perhiasan yang dibungkus dalam kotak biru ikonis.
Kemudian dilanjutkan dengan sesi penilaian atau grading yaitu menentukan kualitas setiap butir berlian melalui klasifikasi warna dan kejernihan. Faktanya, Tiffany & Co. hanya menerima 0.04% dari keseluruhan batu mulia yang ada. Hanya berlian dengan kualitas "I" atau lebih tinggi yang dapat dikategorikan sebagai berlian Tiffany, sehingga nilainya menjadi sangat prestisius.
Selanjutnya yaitu proses polishing. Berlian hanya bisa ditempa dengan berlian dan tidak dapat dihancurkan dengan alat tajam lainnya. Karenanya mesin penghalus bekerja dengan cara menggunakan bubuk berlian yang dibubuhkan di atas piringan untuk menghaluskan sisi permukaan yang masih kasar. Batu berlian yang sudah dibentuk kemudian disesuaikan ke dalam kerangka desain sesuai proporsinya dengan teknik craftmanship yang inggil.
Tidak hanya pulang dengan berbekal pengetahuan, di akhir sesi peserta akan menerima surat sertifikat formal dari Tiffany & Co yang sudah ditandatangani oleh Melvyn Kirtley selaku Chief Gemologist dan Vice President High Jewelry Tiffany & Co global.
(Foto: Courtesy of Tiffany & Co)