Pangeran William dan Putri Kate menyampaikan belasungkawa mereka kepada korban dan keluarga yang terkena dampak dari penusukan tragis di sebuah kelas dansa bertema Taylor Swift di Inggris, yang menyebabkan tiga anak meninggal dan hampir selusin anak serta dewasa lainnya terluka.
“Sebagai orang tua, kami tidak dapat membayangkan apa yang dialami keluarga, teman, dan orang-orang terkasih dari mereka yang tewas dan terluka di Southport hari ini,” tulis pasangan Wales dalam pernyataan bersama yang dirilis di media sosial kemarin. “Kami mengirimkan cinta, pikiran, dan doa kami kepada semua yang terlibat dalam serangan kejam ini. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada para tim penyelamat yang, meskipun menghadapi pemandangan yang sangat mengerikan, tetap menunjukkan belas kasih dan profesionalisme ketika komunitas Anda sangat membutuhkannya.”
Keduanya menandatangani catatan tersebut dengan inisial mereka: “W & C.”
Polisi Merseyside mengeluarkan pernyataan pada hari Senin bahwa mereka menanggapi laporan penusukan di Southport, Inggris, pada pukul 11:50 pagi dan menahan seorang pria yang diduga sebagai pelaku. Kepala Polisi Serena Kennedy kemudian mengonfirmasi dalam konferensi pers bahwa dua gadis berusia enam dan tujuh tahun tewas dalam serangan tersebut. Korban ketiga, seorang gadis sembilan tahun, meninggal karena luka-lukanya pagi ini. Delapan anak lainnya terluka, lima di antaranya dalam kondisi kritis. Dua orang dewasa juga dalam kondisi kritis.
Serena mengatakan seorang remaja 17 tahun dari Cardiff, Wales, telah ditangkap atas "dugaan pembunuhan dan percobaan pembunuhan," dan bahwa ia telah dibawa ke kantor polisi untuk penyelidikan lebih lanjut.
Serangan tersebut terjadi di sebuah sekolah tari selama acara bertema Taylor Swift untuk anak-anak.
Bintang pop itu menanggapi berita tragis tersebut dalam sebuah pesan yang di-posting di Instagram Story-nya pagi ini. "Kengerian dari serangan kemarin di Southport terus membanjiri pikiran saya, dan saya benar-benar terkejut," tulis Taylor. "Kehilangan nyawa dan keceriaan, serta trauma mengerikan yang dialami semua orang di sana, keluarga, dan tim penyelamat. Mereka hanyalah anak-anak kecil yang sedang mengikuti kelas dansa."
Ia melanjutkan, "Aku benar-benar tidak tahu bagaimana bisa menyampaikan belasungkawa kepada keluarga-keluarga ini."
BACA JUGA:
Taylor Swift Beri Dukungan Untuk Gerakan Black Lives Matter
(Penulis: Chelsey Sanchez; Artikel ini disadur dari: BAZAAR US; Alih bahasa: Vanesa Novelia; Foto: Courtesy of BAZAAR US)
