Satu lagi presentasi adibusana di tengah pandemi yang sukses menyita perhatian publik tanpa embel-embel panggung runway yang didesain sedemikian rupa, yang kali ini merupakan presentasi persembahan Pierpaolo Piccioli untuk rumah mode Valentino.
Diberi tajuk Of Grace and Light, perumpamaan harapan dan fantasi yang selama ini selalu terkandung di setiap jahitan gaun adibusana dan koleksi adibusana menjadi kisah yang ingin disampaikan sang direktur kreatif. Couture yang rumit dan kompleks, selalu ditunggu-tunggu dan menjadi mimpi siapapun untuk mengenakannya. Karena misinya tersebut, Pierpaolo kemudian menggaet fotografer Nick Knight untuk menerjemahkan keinginannya menyebarkan imaji penuh fantasi yang indah tanpa melulu mengandalkan presentasi fisik.
Dengan mengerahkan 15 model, Pierpaolo kemudian mengusung konsep presentasi teatrikal dengan menggunakan ayunan sebagai properti untuk menunjang tampilan setiap model yang mengenakan gaun yang dijahitkan menggunakan kain sepanjang ratusan meter untuk kemudian ditransformasikan menjadi gaun sepanjang 4 hingga 5 meter.
Seluruh gaun tersebut dijahit dengan tangan dan membutuhkan setidaknya 4,000 jam untuk dapat menyelesaikan satu gaun. Ilusi gaun yang sangat panjang dan besar, menjadikan presentasi ini tampak mengejutkan dan membuat siapapun yang melihatnya akan terpana meski hanya melalui layar gawai maupun laptop secara virtual.
Trik Pierpaolo yang ingin tetap menghidupkan fantasi dunia couture yang tak tersentuh dan tak mudah dilupakan, ia salurkan dengan gaun super panjang dan besar yang mungkin tak akan pernah tersampaikan melalui presentasi peragaan busana secara fisik seperti biasanya.
Di koleksi "Of Grace and Light", Pierpaolo mengerahkan sebanyak 15 gaun yang seluruhnya dibalut dengan palet warna serba putih. Aksentuasi detail khas dirinya tetap hadir di koleksi ini dalam bentuk ruffles, volume, dan bulu yang mengelevasi setiap rancangannya menjadi dramatis dan teatrikal.
Susunan presentasi yang juga mengadopsi kultur pertunjukan sirkus, ia representasikan juga di salah satu gaun rancangannya yang dibuat dengan proporsi silver fringe yang memberikan efek kilau dan menyuarakan perspektif glamorama.
Lewat presentasi ini, Pierpaolo Piccioli membuktikan bahwa langkahnya untuk memperingati momen reset di tengah pandemi dengan kanvas putih yang kosong dan bersih, bukan berarti harus melupakan esensi mode adibusana yang tak akan pernah lepas dari fantasi.
Berikut gaun-gaun yang menjadi bagian dari koleksi Of Grace and Light rancangan Pierpaolo Piccioli untuk Valentino.
(FOTO: Courtesy of Valentino)
