
Siapa yang nggak kangen sama masa-masa kecil, saat hari-hari diisi dengan main di halaman, nonton kartun favorit, dan ketawa bareng teman tanpa beban? Rasa kangen itu bakal sedikit terobati lewat "Jumbo" 2025, sebuah film animasi yang bukan cuma menyajikan cerita seru, tapi juga menghadirkan kembali suasana hangat yang pernah kita rasakan di era 90-an.
BACA JUGA: Ini 5 Film Animasi Disney yang Bikin Nostalgia
Dengan visual modern yang dikombinasikan sentuhan klasik, "Jumbo" 2025 bakal memanjakan mata sekaligus hati para penontonnya. Karakter-karakter ikonik yang dulu sempat mengisi layar kaca hadir kembali dalam balutan cerita baru yang penuh kejutan. Lagu-lagu jadul, permainan tradisional, dan humor khas anak 90-an juga jadi bumbu yang bikin film ini beda dari animasi lain di tahun ini.
Nggak cuma soal nostalgia, "Jumbo" 2025 juga menyelipkan pesan tentang pentingnya menjaga kenangan dan nilai-nilai sederhana di tengah dunia yang makin sibuk. Film ini adalah pengingat kecil bahwa kebahagiaan nggak selalu soal hal besar, kadang cukup dengan ingat tawa masa kecil. Itulah kenapa Anda wajib nonton, film ini bukan sekadar untuk hiburan, tapi juga untuk menyapa versi kecil diri Anda yang mungkin sudah lama terlupakan.
Salah satu hal spesial dari film animasi "Jumbo" 2025 adalah deretan artis ternama yang ikut ambil bagian sebagai pengisi suara. Kehadiran mereka bukan hanya sekadar memperkuat karakter, tapi juga menambah warna dalam setiap adegan. Beberapa nama populer yang selama ini dikenal di dunia hiburan Indonesia tampil total membawakan tokoh-tokoh ikonik dalam film ini. Seperti Angga Yunanda, Cinta Laura, Chico Jerikho, Ganindra Bimo, Graciella Abigail, Prince Poetiray, Ratna Riantiarno, Rachel Amanda. Suara khas mereka berhasil menghidupkan karakter lama dengan nuansa baru yang segar dan tetap akrab di telinga para penonton, khususnya generasi 90-an.

Yang paling menyentuh, film ini juga menghadirkan kembali tokoh Mahar dari film legendaris "Laskar Pelangi". Sosok Mahar dihadirkan sebagai bentuk penghormatan terhadap karya sastra dan film yang pernah begitu membekas di hati masyarakat Indonesia. Dengan suara dan karakter yang dibuat semirip mungkin, kehadiran Mahar menjadi momen spesial yang penuh nostalgia, seolah mengajak penonton kembali ke masa ketika kisah Laskar Pelangi pertama kali menyentuh hati banyak orang. Sentuhan ini semakin memperkuat kesan bahwa "Jumbo" 2025 bukan sekadar film animasi biasa, tapi juga perayaan atas kenangan dan karya-karya besar anak bangsa.
BACA JUGA:
- Tag:
- Film Animasi
- Jumbo
- Don
- Nurman