Bersiaplah untuk tidak pernah mengenakan pakaian yang lain selain pakaian olahraga dan sneakers karena Beyoncé telah bergabung dengan Adidas dan keduanya mengumumkan kerjasama terbaru pagi ini.
Koleksi ini akan mencakup alas kaki, pakaian, dan peluncuran kembali Brand Ivy Park Beyoncé.
"Ini adalah kerjasama seumur hidup bagi saya," kata Beyoncé dalam sebuah pernyataan dari brand tersebut.
“Adidas telah sukses luar biasa dalam mendorong batasan kreatif. Kami berbagi filosofi yang menempatkan kreativitas, pertumbuhan dan tanggung jawab sosial di garis depan bisnis. Saya berharap untuk meluncurkan kembali dan memperluas Ivy Park pada skala yang benar-benar global dengan pemimpin yang dinamis dan terbukti.”
Sebagai kerjasama kreatif baru untuk brand olahraga tersebar yang berbasis di Jerman, Beyoncé akan bersama-sama merancang campuran pakaian olahraga mulai dari pertunjukan hingga karya lifestyle.
Selain itu, kerjasama ini akan mencakup peluncuran kembali brand Bey Ivy Park, yang ia beli kembali dari Topshop pada tahun 2018. Setelah melakukannya, ia menjadi salah satu wanita kulit hitam pertama yang memiliki athleisure brand.
"Sebagai pencipta brand olahraga, Adidas menantang status quo dan mendorong batas kreativitas melalui pendekatan open source," kata Eric Liedtke, anggota dewan eksekutif Adidas, dalam pernyataan dari brand tersebut.
"Beyoncé adalah pencipta ikonis tetapi juga seorang pemimpin bisnis yang terbukti, dan bersama-sama, kami memiliki kemampuan untuk menginspirasi perubahan dan memperkuat generasi pencipta berikutnya, "
Brand tersebut belum mengungkapkan kapan karya pertama Beyoncé yang ia dirancang akan diluncurkan, tetapi kami akan menunggu dengan siap siaga dan akan tetap update.
(Penulis: Lauren Alexis Fisher; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih bahasa: Danes Wara; Foto: Courtesy of Bazaar US)
