Ada dua jenis orang di dunia ini: A) orang-orang yang memasang alarm dan dengan gembira melompat dari tempat tidur ketika suara pertama berbunyi, dan B) orang-orang yang mengeluh berat ketika alarmnya berbunyi dan menutup kepalanya dengan bantal.
Jika Anda yang terakhir - yang disebut 'snoozer' - maka dengarkan: menunda alarm Anda mungkin melakukan hal-hal yang merusak kesehatan Anda. Saatnya menjadi orang 'tipe A', kami khawatir.
Brand Sleep Wellnes yaitu Eve Sleep sedang melobi agar tombol snooze dihapus dalam pembaruan sistem operasi Apple berikutnya, karena para ahli bersikeras bahwa alat ini berbahaya bagi kesehatan.
Sementara menunda alarm Anda adalah langkah awal yang penting bagi kita yang bukan 'orang pagi' yang alami, pakar ilmu saraf Matt Janes menjelaskan dengan tepat mengapa sering menunda dapat merusak kesehatan Anda.
"Ketika alarm Anda berbunyi di pagi hari, Anda tidak bisa kembali tidur nyenyak. Guncangan ini dengan cepat melibatkan sistem saraf simpatik Anda yaitu sistem saraf otonom Anda,” jelas Matt.
Tetapi jika Anda menekan tombol snooze dan kembali ke tidur, setelah alarm berbunyi beberapa menit kemudian, respon fight or flight Anda akan kembali bergerak.
Memukul tombol snooze akan "melipatgandakan serangan pada otak dan tubuh Anda," karena "sistem ini dirancang untuk digunakan hanya dalam jangka waktu terbatas," kata ahli.
Menunda secara terus-menerus akan melibatkan kembali sistem saraf simpatik berkali-kali yang "menyebabkan efek fisiologis negatif pada tubuh Anda, termasuk pelepasan cortisol yang, jika berkepanjangan, dapat menciptakan peradangan tanpa disadari," menurut Matt. "Ini bisa menyebabkan penyakit kronis, termasuk depresi."
Sebagaimana ditunjukkan dalam suratnya kepada CEO Apple, Tim Cook tentang masalah ini, memukul tombol snooze dapat "membuat jutaan orang Inggris fuzzy, lelah, dan terlambat bekerja."
Jadi, jika Anda ingin mencoba tiba di tempat kerja dengan perasaan segar, mengapa tidak mencoba untuk melatih diri Anda agar tidak menggunakan tombol snooze. Anda bisa mulai dengan menyetel alarm Anda 10 menit lebih lama agar memperpanjang waktu tidur namun meningkatkan energi untuk bangun. Kedengarannya seperti sesuatu yang saya yakin kita semua dapat lakukan.
(Penulis: Catriona Harvey-Jenner; Artikel ini disadur dari Bazaar UK; Alih bahasa: Danes Wara; Foto: Courtesy of Bazaar UK)
