Menggunakan waktu pada saat ini untuk self-reflect atau berkontemplasi dapat menjadi kunci mencari kepastian di tengah kekhawatiran ini. Seperti desainer Nila Baharuddin yang berhasil membuahkan koleksi eksklusif musim Spring/Summer 2021 dari ide-ide yang bermunculan selama perenungan di masa karantina. Ia menyebut lansirannnya dengan Enigma, yakni secara harfiah berarti teka teki dan ditranslasikan dalam rancangan busana yang kompleks sekaligus avant garde.
Beragam elemen atraktif digarap olehnya dari budaya Jepang, seperti origami Tsuru, topeng Kitsune, lanskap taman yang khas, hingga bunga sakura. Ada pula kesinambungan dengan elemen alam yang terformasi dalam teknik layering maupun siluet kimono.
Setiap detail yang hadir pun mengusung makna kehidupan, seakan Anda sedang diajak mengikuti spiritual journey sang desainer.
Tak cukup sampai situ saja, Nila pun memboyong nuansa era Victorian demi memperkuat karakter desain. Temui konstruksi ball gown berlapis korset dan outer dramatis yang sekejap melontarkan pesan woman empowerment secara lantang.
Menariknya lagi, material yang digunakan merupakan hasil daur ulang kain bekas, lantas seraya ditampilkan pula detail raw finished. Pemilihan warna juga tergolong versatile, dari putih, ivory, sampai palet abu-abu ke hitam lewat proses pewarnaan sendiri.
Pada lansiran kali ini, Nila Baharuddin berkolaborasi dengan musisi Tanayu dalam mempersembahkan setiap look secara apik melalui music video bertitel Letter to My Youth yang turut merefleksikan perjalanan hidup sang musisi. Keduanya mengajak para penonton untuk menyaksikan serta mendengar "cerita masa lalu" dalam visual yang magis.
(Foto: Courtesy of Nila Baharuddin)
- Tag:
- Nila Baharuddin
- SS21
