Sebuah babak baru dalam lanskap kuliner ibu kota resmi dibuka di Grand Hyatt Jakarta. Mulai pertengahan Desember kemarin, hotel ikonis ini memperkenalkan Club Italiano, sebuah destinasi bersantap yang menghadirkan semangat Italia dengan cara yang segar, berani, dan penuh warna. Terletak di jantung Jakarta, Club Italiano hadir sebagai jawaban bagi mereka yang merindukan pengalaman kuliner yang bukan hanya soal rasa, tetapi juga suasana, emosi, dan kebersamaan. Restoran ini membawa energi Mediterania yang ceria ke tengah hiruk pikuk kota, menciptakan ruang di mana kelezatan dan kegembiraan bertemu.
Lebih dari sekadar restoran, Club Italiano dirancang sebagai sebuah perayaan gaya hidup. Konsepnya berakar pada kehangatan keramahan Italia yang terkenal, dipadukan dengan dinamika budaya bersantap modern yang bersifat sosial dan ekspresif. Di sini, makan bersama bukanlah rutinitas, melainkan sebuah ritual yang dirayakan. Setiap kunjungan terasa personal dan hidup, mengundang tamu untuk melambat sejenak, berbincang lebih lama, dan menikmati momen dengan penuh kesadaran dari sebuah interpretasi kontemporer dari la dolce vita yang relevan dengan ritme Jakarta hari ini.
Begitu melangkah masuk, atmosfer Club Italiano langsung memikat. Interiornya menampilkan palet warna cerah dan elemen desain yang ekspresif, mencerminkan karakter Italia yang penuh gairah dan optimisme. Tata ruang yang terbuka menciptakan kesan hangat dan inklusif, mendorong interaksi alami antar tamu. Setiap detail, mulai dari pencahayaan hingga sentuhan artistik pada dekorasi, dirancang untuk membangkitkan rasa senang dan spontanitas yang seolah membawa pengunjung ke sebuah trattoria modern di sudut kota-kota Italia yang semarak.
Di balik dapur, kepemimpinan kuliner Club Italiano dipercayakan kepada Ivan Vasilev, yang baru saja ditunjuk sebagai Executive Sous Chef di Grand Hyatt Jakarta. Dengan pengalaman lebih dari 13 tahun berkarier di berbagai dapur terkemuka di Eropa dan Asia, Ivan membawa perspektif internasional yang kaya, sekaligus penghormatan mendalam terhadap akar kuliner Italia. Latar pendidikannya di Angelo Vegni Institute, Tuscany, membentuk pendekatannya yang menghargai tradisi namun tetap terbuka pada eksplorasi teknik modern.
Bagi Ivan, memasak adalah tentang bercerita. Setiap hidangan di Club Italiano dirancang untuk menyampaikan kisah tentang warisan, tentang ingatan, dan tentang passion yang diwariskan dari generasi ke generasi. Ia memadukan resep klasik dengan teknik kontemporer, menciptakan keseimbangan antara autentisitas dan inovasi. Hasilnya adalah sajian yang terasa familiar namun tetap relevan, sederhana namun berkarakter, menghadirkan esensi Italia dalam bentuk yang segar dan penuh kepercayaan diri.
Menu yang ditawarkan menjadi penghormatan terhadap jiwa kuliner Italia. Hidangan klasik seperti Ravioli di Ricotta dan Penne all’Arrabbiata hadir dengan rasa yang jujur dan mendalam, sementara kreasi-kreasi baru menawarkan sentuhan berani tanpa meninggalkan akar tradisi. Setiap piring disiapkan dengan perhatian terhadap detail dan kualitas bahan, memastikan bahwa rasa menjadi pusat dari pengalaman bersantap. Di sini, makanan bukan sekadar konsumsi, melainkan ekspresi budaya yang hidup.
Pengalaman di Club Italiano berlangsung sepanjang hari, mengikuti ritme sosial para tamunya. Mulai dari brunch santai yang mengundang obrolan panjang, jam aperitivo yang meriah saat senja, hingga makan malam penuh energi dan pertemuan larut malam yang spontan. Baik saat menikmati segelas Negroni di bar maupun berbagi antipasti di meja panjang bersama sahabat, setiap momen dirancang untuk terasa hangat, sosial, dan penuh kegembiraan. Club Italiano pun menegaskan posisinya sebagai destinasi kuliner baru yang merayakan rasa, kebersamaan, dan semangat hidup Italia langsung di pusat Jakarta.
