Seni makan dim sum dilahirkan di China berabad-abad yang lalu. Dim sum terdiri dari makanan yang disajikan di piring-piring kecil bersama teh di pagi atau sore hari. Jika Anda berkunjung ke New York untuk liburan kali ini, sempatkan untuk mencoba restoran dim sum di New York pilihan Bazaar berikut.
1) Tasca Chino: Anggaplah ini sebagai cara menikmati dim sum yang baru. Restoran ala China dan Spanyol ini menyajikan tapas dan dim sum yang saling terinspirasi satu sama lain. Dekorasinya akan mengingatkan Anda akan rumah makan kecil ala Amerika di tahun 1950-an dan interior klub di tahun 1970-an. Cobalah weekend brunch yang menawarkan menu dumpling yang beragam serta Spanish meatballs dan patatas bravas.
2) Golden Unicorn Restaurant: Ruang restoran ini sangat luas dengan tembok berwarna merah dan sejumlah elemen interior keemasan. Pastikan untuk tiba sebelum jam 3 sore di akhir pekan karena restoran ini sangat sibuk dan tutup setelah jam 3 sore. Sejumlah kereta penuh makanan memberi kesan old school dan autentik.
3) Nom Wah Tea Parlor: Ini adalah restoran dim sum tertua di New York. Restoran ini berlokasi di Chinatown dan berdiri sejak tahun 1920an, dengan eksterior vintage. Sesuai namanya, restoran ini juga menyajikan beragam teh. Cobalah shrimp and snow pea leaf dumpling atau steamed spare ribs with chrysanthemum tea.
4) Red Egg: Restoran yang lebih mirip lounge ini menawarkan pendekatan kontemporer terhadap dim sum dari jam 10 pagi hingga 4 sore. Semua pesanan akan dibuat langsung setelah dipesan dengan sentuhan modern lewat menu seperti grilled veal chops, pangsit jamur, atau crispy green tea rice balls untuk dessert.
5) Hakkasan: Memiliki lebih dari 10 cabang di seluruh dunia, Hakkasan membawa masakan tradisional Kanton ke level yang baru. Dim sum disajikan dengan cara yang tidak tradisional dalam format platter. Beberapa yang patut dicoba adalah scallop shumai, har gau, prawn, Chinese chive dumpling, morel crystal dumpling, bamboo dumpling, lotus beancurd roll, chive flower dumpling, serta roasted duck and pumpkin puff.
(Kristen Bateman untuk Harper's Bazaar US. Alih Bahasa: Stella Mailoa. Foto: Dok. Instagram Hakkasan)
