Sejak beberapa tahun terakhir, banyak orang sudah semakin lebih memahami seputar bahan-bahan dalam sebuah produk skincare. Sehingga, tak hanya sekadar membeli dan memakai, tapi calon pengguna sudah bisa lebih mengetahui kebutuhan mereka, mengenali kondisi kulit mereka, dan memilih produk yang kandungannya lebih sesuai. Apakah Anda salah satunya?
Kali ini, Anda perlu lebih dalam mengenali Ferulic Acid, sebuah bahan dengan beragam manfaat bagi kesehatan kulit. Ferulic Acid kerap disalahpahami sebagai kandungan Alpha-hydroxy acids (AHA) atau Beta-hydroxy acids (BHA), padahal bahan ini merupakan antioksidan alami yang sering ditemukan pada dinding sel tumbuhan, seperti gandum, beras, dan buah-buahan. Dalam dunia perawatan kulit, Ferulic acid tergolong sebagai kandungan skincare pencerah yang underrated. Meski begitu, Ferulic acid adalah suatu kandungan yang mumpuni karena pintar melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas dan dapat meningkatkan efektivitas antioksidan lainnya.
Manfaat Ferulic Acid untuk Kulit
Perlindungan terhadap sinar UV: Bila digunakan dengan vitamin C dan E, Ferulic acid sangat baik untuk meningkatkan perlindungan kulit terhadap kerusakan akibat sinar UV.
Menunda penuaan: Membantu mengurangi tanda-tanda penuaan dini seperti kerutan, garis halus, dan pigmentasi.
Mencerahkan kulit: Membantu mengurangi noda-noda gelap dan membuat kulit tampak lebih cerah.
Mencegah kerusakan kolagen: Melindungi kadaer kolagen dalam kulit, sehingga kulit tetap kencang dan elastis.
Menghidrasi kulit: Membantu menjaga kulit tetap kenyal dan bebas dari kekeringan.
Tips Menggunakan Produk yang Mengandung Ferulic Acid
Gabungkan dengan vitamin C dan E: Seperti yang disebutkan di atas, Anda bisa memadukan pemakaian Ferulic acid dengan vitamin C dan E untuk membuatnya lebih efektif dalam melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas.
Aplikasikan setiap pagi hari: Gunakan produk serum yang mengandung Ferulic acid pada pagi hari setelah membersihkan wajah, sebelum menggunakan moisturizer dan sunscreen favorit Anda.
Gunakan secara teratur: Seperti beragam bahan dan produk skincare lainnya, Anda tentu harus menggunakannya secara teratur. Begitu pun Ferulic Acid. Agar optimal, Anda dapat menggunakan bahan ini setiap hari secara konsisten.
Lakukan patch test: Sebelum menggunakan produk baru, lakukan patch test terlebih dahulu untuk memastikan kulit tidak alergi.
Konsultasikan dengan dokter kulit: Jika Anda memiliki kondisi kulit tertentu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kulit sebelum menggunakan produk yang mengandung Ferulic acid.
Produk yang Mengandung Ferulic Acid
Anda bisa menemukan Ferulic acid dalam berbagai produk perawatan kulit seperti serum. Serum adalah produk yang paling umum mengandung Ferulic acid karena konsentrasinya yang tinggi. Karena kemampuannya kian maksimal bila dipertemukan dengan vitamin C, jadi ada banyak produk serum yang mengandung vitamin C dan Ferulic acid sekaligus.
Selain itu, banyak sunscreen kini mengandung Ferulic acid untuk meningkatkan perlindungan terhadap efek buruk sinar UV. Beberapa masker dan moisturizer juga diformulasikan dengan Ferulic acid untuk memberikan perlindungan tambahan bagi kulit, membuat kulit lebih cerah bercahaya. Contoh: Dr. Dennis Gross Ferulic + Retinol Serum, Skinceuticals C E Ferulic Serum, Collistar Vitamin C + Ferulic Acid Cream, Belif Aqua Bomb Hyalucid 11% Serum, Farmacy 10% Waterless Vitamin C Serum, Peter Thomas Roth Potent-C Power Serum, Drunk Elephant Bouncy Brightfacial Brightening Mask, dan Lancôme Rénergie H.C.F. Triple Serum.
Jadi, itulah yang perlu Anda pahami tentang bahan skincare satu ini. Meskipun Ferulic acid aman untuk sebagian besar jenis kulit, namun setiap individu memiliki reaksi yang berbeda. Jika Anda mengalami iritasi atau reaksi alergi setelah menggunakan produk yang mengandung Ferulic acid, sebaiknya hentikan penggunaannya dan konsultasikan segera dengan dokter kulit terpercaya.