Fashion merupakan salah satu wadah komunikasi. Begitulah Artkea memandangnya.
BACA JUGA: Tampilan Fungsional yang Disuguhkan Tangan untuk Koleksi Spring/Summer 2024
Bertempat di Four Season Hotel Jakarta, Artkea bersama Yayasan Jantung Indonesia (YJI), mengadakan konferensi pers yang diselimuti dengan warna merah. Ya, warna merah itu menandai jantung, subjek yang menjadi inti dari pembicaraan ini.
Konferensi inipun dihadiri oleh Esti Nurjadin selaku Ketua Umum YJI, Mela Sabina selaku Ketua Bidang Komunikasi dan Promotif YJI, dan Atya Irdita Sardadi Chief Marketing Officer Artkea.
Penyakit jantung ialah penyebab kematian pertama bagi kaum perempuan, dan melalui kampanye bertajuk "Go Red For Women" dengan tujuan untuk menggugah kesadaran akan kesehatan sekaligus risiko penyakit jantung pada kaum perempuan.Kampanye ini sendiri diinisiasi oleh American Heart Association (AHA), dan sudah berkembang di 51 negara. Salah satunya di Indonesia yang disokong eksistensinya oleh YJI.
Di waktu yang sama, Velove Vexia didaulat sebagai duta kampanye ini. Alasannya pun sederhana, Velove sebagai aktris yang memiliki gaya hidup sehat menjadikannya sosok yang selaras dengan tujuan kampanye ini.
Melalui kolaborasi ini, diharapkan pesan dari kampanye ini semakin meluas, dan menyadarkan kaum perempuan untuk lebih memilih gaya hidup yang baik untuk kesehatan jantung.
Intisari kampanye itu ditranslansikan Artkea ke dalam busananya. Warna merah, dan siluet kembang akan terlihat di antara 86 look yang ditampilkan dalam pergelaran yang bertajuk Abundance ini.
Dalam pergelaran ini keseluruhan ditampilkan seluruh lini Artkea. Artkea Bloom, Artkea Colours, Artkea Stripes, Lace By Artkea dan Artkea Classic sebagai aksesori.
Ketika pergelaran dimulai, para penonton disuguhkan dengan look pertama dari lini Artkea Bloom. Yang sesuai dengan namanya, lini ini dipenuhi dengan busana yang bermain dengan motif bunga yang dipadukan dengan motif geometris, dan lanskap pedesaan.
Tak ketinggalan pula, aksesori berupa anting bunga yang menjuntai, serta heels berpita menghiasi sesi ini.
Bergeser ke lini yang lebih subtil, bermain dengan paduan warna, bersih tanpa ada motif dari Artkea Colours. Lini ini dimeriahkan dengan rangkaian detail pita dalam berbagai ukuran, aksesori metalik, dan permainan tekstur permukaan kain.
Musik mulai berganti, dengan nada yang lebih bersemangat. Model berjalan dengan lebih cepat. Menyeruakkan suasana playfulness, yang semakin ditekankan dengan busana lini Artkea Stripes. Penuh dengan motif garis, yang dipadankan dengan warna cerah. Serta tak hanya itu, detail pita semakin dieksplorasi pada lini ini. Misalnya rangkaian pita yang menghiasi lengan salah satu look di lini ini.
Suara musik menjadi pelan, begitu pula dengan langkah para model. Busana playful sudah berganti ke busana yang anggun. Diselimuti dengan padu padan payet dengan aksi lace serta penggunaan kain tembus pandang menjadi ciri khas dari lini Lace By Artkea.
Walau ini merupakan pergelaran tunggal pertama Artkea, setiap lini dihadirkan dengan cermat. Busana dirancang sesuai dengan konsep yang diusung per lini, namun masih memiliki benang merah, yaitu pita.
BACA JUGA:
Tampilan Fungsional yang Disuguhkan Tangan untuk Koleksi Spring/Summer 2024
Rayakan 40 Tahun Berkarya, Biyan Hadirkan Kolase Perjalanan dalam Nuansa Tropis
(Foto: Courtesy of Artkea)
